Assalamualaikum Wr. Wb.

Selamat datang di thread pertamax ngana, Ngana mau share pengalaman ngana beberapa hari yang lalu.

Begini kronologisnya :

Ngana dapat kabar dari ngana punya bapak kalau beliau baru saja memenangkan undian berhadiah dari sebuah perusahaan start up.
Dan ada kupon atau tanda bukti yang di beri oleh oknum yang menegaskan bahwa bapak ngana telah memenangkannya.

Melihat penampakan kuponnya saja ngana sudah curiga. Tapi untuk sementara oke sajalah, lalu ngana diajak bapak untuk menuju
B*rm*, katanya akan ada yang menemani kita ke kantor nya untuk penyerahan hadiah. Si oknum penjemput ini mengaku bernama nanang.
Sepanjang perjalanan dia mengoceh berulang ulang bahwa dia anak rantau yang mencari kerja disini, fyi ngana domisili di Bandung.
Dia mengatakan bahwa jika dia berhasil meng gol kan kami menjadi pemenang dalam undian tersebut maka dia akan diterima bekerja
di PT MJA ini.

Maka sampailah kami di kantor PT MJA ini, lokasi jalan Jam*ka no 99c

Kantornya begitu minimalis, berlantai tiga. Lalu kami diperkenalkan pada oknum yang mengaku bos nya si nanang, ngana lupa namanya.
Dia menyodorkan secarik koran tentang pengumuman undian yang di sponsori oleh PT MJA ini dalam rangka pengenalan produk
Hinano dari China. Hadiah berupa mobil, emas, dan motor. Selanjutnya ia pun menerangkan mekanisme pengambilan hadiah, ada beberapa poin yang harus kami lalui sebelum hadiah bisa kami bawa pulang. Tanggal koran 5 Agustus 2015, nama korannya ngana lupa.

Dari tadi ngana sudah curiga, orang tua ngana kan tidak ikut undian apapun, bagaimana pula ceritanya bisa memenangkannya?
Setelah ngana teliti, ada poin poin yang sangat mencurigakan, maaf ngana tak memotret barbuk. Di antaranya adalah ; hadiah apapun yang terdapat dalam kupon harus kami terima, hadiah diserahkan setelah kami membayar uang sebesar Rp 10.499.000, bapak ngana harus menandatangani surat penyerahan hadiah yang berisi poin poin penyerahan hadiah diatas materai Rp 6000.

Hadiah apapun yang tercantum dalam kupon harus kami terima. Disini mereka tidak menginformasikan sama sekali mengenai keberadaan hadiah lain berupa matras atau karpet kesehatan.

Selama bapak ngana dan para oknum berbincang bincang, ngana sempatkan browsing mengenai PT MJA ini, didapatlah oleh ngana thread
kaskus oleh agan Blackyardigans,

Akhir cerita usaha mereka GAGAL.
Ngana bikin thread ini semata mata hanya ingin agar kaskuser sekalian mengetahui trik marketing yang baru ini agar tidak terjerumus kedalamnya.

Zaman semakin sulit, cari fulus yang halal aja susah apa lagi yang haram. Tapi tak sepantasnya ambil jalan pintas menipu sesama.
Seandainya mereka jujur berterus terang ingin jualan karpet atau matras dan lain lain tanpa kebohongan berupa hadiah undian bla bla bla tentu kami akan respek. Terima kasih untuk thread pencerahannya agan Blackyardigans.

Demikian lah unek unek ngana, maafkanlah bila thread kurang rapi dan sebagainya.
Akhir kata Assalamualaikum Wr. Wb.