Buah tidak jatuh jauh dari pohonnya
Banyak putra-putri para pejabat, politisi, atau mantan keduanya mengikuti bahkan meneruskan kiprah orang tuanya, menjadi politisi atau pejabat kembali. Tapi tidak sedikit pula yang memilih berkiprah didunia yang mungkin berbeda jauh dari orang tuanya.





Hanum Salsabiela Rais, adalah putri Amien Rais, lahir dan menempuh pendidikan dasar Muhammadiyah di Yogyakarta hingga mendapat gelar Dokter Gigi dari FKG UGM. Mengawali karir menjadi jurnalis dan presenter di TRANS TV.

Hanum memulai petualangannya di Eropa selama tinggal di Austria bersama suaminya Rangga Almahendra dan beke rja untuk proyek video podcast Executive Academy di WU Vienna selama 2 tahun. Ia juga tercatat sebagai koresponden detik.com bagi kawasan Eropa dan sekitarnya.
99 Cahaya di Langit Eropa, merupakan novel fenomenal ciptaannya, yang boomingdan diadaptasi menjadi film layar lebar yang menarik banyak penonton.

DIDIT PRABOWO

Didit Hediprasetyoadalah putra semata wayang Prabowo Subianto. Berbeda 180 derajat dengan sang ayah, Didit belajar desain mode selama 4 tahun di Parsons School of Design, New York dan Ecole Parsons à Paris. Ia juga mengambil kursus melukis, fotografi, dan sejarah seni.
Didit tercatat sebagai salah seorang perancang busana yang masuk daftar Official Calendar Paris Fashion Week yang secara konsisten menggelar peragaan dalam ajang tersebut,

Didit juga tercatat sebagai salah seorang perancang interior mobil BMW Individual Series 7.Karya rancangannya antara lain pernah dipakai oleh penyanyi Kanada, Carly Rae Jepsen, saat menghadiri MTV Video Music Awards 2013. Sejumlah aktris Indonesia pun pernah memakai gaun-gaun rancangan Didit, salah satunya Anggun

AZRUL ANANDA

CEO dari Grup Jawa Pos atau Jawa Pos News Network (JPNN) ini adalah putra dari mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan yang merupakan CEO Grup Jawa Pos sebelumnya dan Nafsiah Sabri, wanita berdarah Banjar asal Samarinda[1]. Ia adalah lulusan dari International Marketing Universitas California, Amerika Serikat. Lewat program DetEksi (rubrik Jawa Post yang membahas gaya hidup remaja) yang dibuatnya, Jawa Post berhasil mendapatkan penghargaan World Young Reader Prize pada tahun 2011, bersaing dengan surat kabar-surat kabar internasional seperti Wall Streat Journal, Chicago Tribune dan Yomiuri Shimbun (Jepang).

Kelanjutan dari rubrik DetEksi ini menghasilkan Development Basketball League (DBL), kompetisi bola basket yang diikuti oleh siswa SMA di seluruh Indonesia. Selain DBL, Azrul juga dipercaya menjadi komisioner Liga Basket Nasional (NBL)
.

NAJWA SHIHAB

Siapa tak kenal presenter MATA NAJWA ini?. Najwa adalah putri kedua Quraisy Shihab, Menteri Agama era Kabinet Pembangunan VII,

Najwa adalah alumni Fakultas Hukum UI tahun 2000. Semasa SMA ia terpilih mengikuti program AFS, yang di Indonesia program ini dilaksanakan oleh Yayasan Bina Antarbudaya, selama satu tahun di Amerika Serikat. Merintis karier di RCTI, tahun 2001 ia memilih bergabung dengan Metro TV karena stasiun TV itu dinilai lebih menjawab minat besarnya terhadap dunia jurnalistik.






Putri dari mantan Deputi Bank Indonesia ini adalah juara kedua kontes kecantikan Puteri Indonesia 2004 dan terpilih sebagai Puteri Pariwisata. Sebelum bertarung di ajang Puteri Indonesia, penyandang dua gelar S-1 (S.E. dan B.B.A.) dan satu gelar S-2 (M.Sc.) dari University of Reading England International Management ini telah lebih dulu menginjakkan kaki di dunia hiburan.

Awal kariernya dimulai saat menjadi juara 2 Wajah Femina 2001. Setelah itu Nadia pun mendapat berbagai tawaran menjadi bintang iklan dan video klip. Bahkan pada tahun 2002, wanita berdarah Jawa dari ayahnya dan Belgia dari ibunya ini turut tampil dalam film "Andai Ia Tahu".
Setelah memiliki 2 anak, dirinya lebih memilih untuk memantapkan diri sebagai pembawa acara dan penulis buku.

Sayang, sekarang sang Ayah jadi Tahanan KPK ..moga putrinya g tertular.

ini juga katanya :

Mungkin agan agan ada yg mau nambahin?