Jakarta -Rencana Joko Widodo untuk menjadi anggota DPR pada periode 2014-2019 dipastikan gagal menyusul hasil rekapitulasi KPU RI atas daerah pemilihan Jawa Tengah IV. KPU mengesahkan perolahan suara untuk 7 kursi di Jateng IV.
"Menetapkan dan mengesahkan hasil perolehan suara calon anggota DPR RI dapil Jawa Tengah IV," kata komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah disusul ketokan palu di kantor KPU Jl Imam Bonjol, Jakpus, Rabu (30/4/2014).
Joko Widodo tercatat maju dari Daerah Pemilihan Jawa Tengah IV Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan nomor urut 5. Perolehan suara Joko Widodo berdasarkan rekap KPU hanya 8.278 suara, jauh dibanding perolehan caleg lain.
Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU atas Dapil Jateng IV itu, diketahui suara sah sebanyak 1.528.134 suara dan jumlah pemilih yang menggunakan hak pilih 1.701.916.
Berikut perolehan suara partai politik berdasarkan urutan tertinggi:
1. PDI Perjuangan: 417.714 suara
2. Golkar: 235.865 suara
3. Gerindra: 168.597 suara
4. PKS: 160.546 suara
5. PAN: 123.963 suara
6. Demokrat: 110.433 suara
7. PKB: 103.911 suara
8. Hanura 92.114 suara
9. PPP: 55.950 suara
10. NasDem: 47.186 suara
11. PBB: 6.932 suara
12. PKPI: 4.923 suara
Berdasarkan perolehan tersebut, untuk mengetahui parpol yang mendapat kursi maka total suara sah 1.528.134 dibagi 7 jatah kursi dapil Jateng IV untuk menentukan Bilangan Pembagi Pemilih (BPP). Diketahui BPP dapil Jateng IV sebesar 218.305 suara.
Berdasarkan penghitungan tahap pertama dan kedua atas BPP tersebut, maka didapati berikut 7 caleg yang dipastikan lolos masuk ke Senayan:
1. Bambang Wuryanto (PDIP): 128.116 suara
2. Agustina Wilujeng Pramestuti (PDIP): 56.707 suara
3. Rahayu Saraswati Djojohadikusumo (Gerindra): 47.542 suara
4. Hamid Noor Yasin (PKS): 47.257 kursi
5. Endang Maria Astuti (Golkar): 44.081 suara
6. Laila Istiana (PAN): 43.711 suara
7. Rinto Subekti (Demokrat): 58.155 suara
Perlu dicatat, penghitungan ini belum menyertakan ambang batas parlemen 3,5 persen, karena rekapitulasi hasil penghitungan nasional dari 77 dapil DPR belum kelar di tingkat KPU RI.
Sumber
bisa samaan gini namanya 
