si_benAvatar border
TS
si_ben
Dieng, Prau, Sumpah Pemuda
Objek : Dataran tinggi Dieng - Gn. Prau
Ketinggian : 2000mdpl - 2565 mdpl
Lokasi : Wonosobo
Lama Pendakian : 2-3 Jam


Kami putra dan putri Indonesia mengaku bertumpah darah yang satu, tanah Indonesia.
Kami putra dan putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.
Kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.



Dataran tinggi Dieng yang terletak di sebelah barat kompleks Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing, dengan ketinggian mencapai 2093 mdpl. Dengan ketinggian Dieng yang berada di atas rata-rata, Dieng pun mendapatkan predikat sebagai dataran tinggi kedua di dunia setelah Nepal. Dengan ketinggian seperti itu, wajar saja jika suhu di Dieng dapat mencapai 15-20 °C di siang hari dan 10 °C di malam hari. Pada musim kemarau, suhu udara dapat mencapai <10 °C. Berdasarkan informasi yang di dapat, nama Dieng berasar dari bahasa Sansekerta yaitu “Di” yang berarti tempat yang tinggi dan “Hyang” yang artinya tempat para dewa-dewi. Dieng mempunyai beberapa tempat wisata, diantaranya yang paling sering dikunjungi adalah Kompleks Candi Hindu, Danau Vulkanik, dan Kawah-kawah seperti kawah Sikidang, kawah Sibanteng, dan kawah Sileri. Untuk puncaknya, Dataran Tinggi Dieng mempunyai Gunung Pakuwaja, Gunung Sikunir, dan Gunung Prau

Gunung Prau adalah sebuah gunung yang terdapat di Dataran Tinggi Dieng dengan ketinggian 2565 mdpl. Berada di koordinat 7°11′13″LU109°55′22″BT. Walaupun tergolong “pendek”, namun gunung ini memiliki pesonanya sendiri yang tidak kalah dengan gunung2 lain yang lebih terkenal. Gunung Prau akhir-akhir ini memang sedang naik daun dengan Bukit Teletubbies dan sunrise-nya. Menurut informasi yang tersebar di internet, Gunung ini dapat ditempuh lewat jalur selatan melalui Dataran Tinggi Dieng atau Desa Patak Banteng. Jalur ini relatif singkat dengan perjalanan hanya sekitar 2-3 jam dengan jalur yang lumayan terjal.

Akses Jakarta – Dieng/Prau
Cara termudah untuk mencapai Dataran Tinggi Dieng adalah dengan menggunakan moda transportasi bus menuju wonosobo, lalu lanjut dengan micro bus ke Dataran Tinggi Dieng.
Jakarta – Wonosobo = Rp 75.000 – 160.000
Wonosobo – Dieng = Rp 10.000 – 15.000

Dataran Tinggi Dieng dan Gunung Prau. Kesanalah Kami akan menghabiskan akhir pekan Kami kali ini. Rencana pun sudah tersusun sejak bulan september lalu. Tanggal 18-20 Oktober Kami putuskan untuk jadi tanggal baiknya (sebenarnya semua tanggal juga baik sih). Kami memilih tanggal 18-20 Oktober bukan tanpa sebab, karena di perjalanan kali ini akan ada sesuatu yang beda dari perjalanan-perjalanan sebelumnya. Tanggal 18-20 Oktober dipilih karena berdekatan dengan Sumpah Pemuda. Ya, Sumpah Pemuda yang menjadi tema perjalanan Kami kali ini.


Jakarta, 18 Oktober 2013
Terminal dan Calo Pendaki

“Gimana, udah dapet bus?” bunyi pesan yang masuk ke Handphone.
“Belom lah, gw mao beli nunggu lu dulu nyampe sini. Sinjay udeh jalan nih, untung belom gw beliin”
“Dimana lu?”
“Masuk aje ke dalem, cari warung padang disitu. Gw lagi makan.”

Begitulah kira-kira percakapan singkat dengan salah seorang kawan perjalanan kali ini. Terminal Lebak Bulus menjadi titik kumpul kami. Empat orang yang akan berangkat dari sini, yang lainnya ada yang dari rawamangun, cikarang, dan BSD. Sekitar 5 menit kemudian datanglah seorang kawan yang didampingi oleh 2 orang calo. Seperti halnya calo pada biasanya, calo ini pun bertanya kemana tujuan Kami dan berapa orang yang berangkat.
“Wonosobo, 4 orang. Mao naek Dieng Indah. Tapi nanti lagi makan dulu nih” jawab Kami singkat pada salah seorang calo.
“Yaudah, beli tiketnya aja dulu biar nanti bisa ditahan busnya.”
“Berapa tiketnya?” tanya Kami.
“Seratus ribu”
“Oh yaudah, beli 4 ya duduknya ga misah.” Kami pun mengiyakan harga tiket sang Calo. Karena harga yang ditawarkan pun sama dengan harga di loket.

Untuk perjalanan ke wonosobo ini kami menggunakan PO. Dieng Indah dengan harga Rp 100.000 fasilitas seat 2-2 non-toilet. Awalnya kami mencari Bus dengan toilet di dalamnya. Tapi karena keterbatasan waktu yang baru bisa sampai Lebak Bulus diatas jam 5, maka tidak ada pilihan lain selain menaiki Bus yang ada. Transaksi pun selesai, ngobrol basa-basi dengan calo dan ternyata calo ini pun seorang pendaki gunung juga. Layaknya bertemu dengan pendaki lainnya, kami pun mengobrol. Karena keadaan kami yang sedang makan, maka mas calo ini lah yang aktif bercerita. Mulai dari gunung sampai peralatan yang kami bawa. Perbincangan berakhir dengan habisnya makanan kami. Sepiring nasi dengan ayam goreng kecil yang dagingnya sudah keras cukuplah untuk menghilangkan rasa lapar yang ada di perut.

Dengan didampingi calo tadi, kami menuju bus Dieng Indah yang mempunyai bodi sangat baik. Setidaknya kesan pertama kami terhadap PO. Ini sudah baik.Setelah memasukkan carrier ke dalam bagasi, kami masuk ke dalam bus. Tempat duduk baris paling belakanglah yang akan menemani kami selama 11-12 jam ke depan. Cukup nyaman juga bus yang kami tumpangi. Dengan suasana yang agak temaram, seat 2-2 dan kaki yang dapat memanjang. Dan yang paling menyenangkan adalah pintu belakang yang tertutup membuat kami dapat menggelar matras.

Tidak lama setelah kami duduk, melajulah bus Dieng Indah meninggalkan terminal Lebak Bulus siap membelah jalanan pantura. Berbincang sebentar dengan kawan seperjalanan, kemudian diantara kami ada yang tertidur dan ada yang masih mengobrol. Sekitar pukul 20:00 kami sudah sampai di cikarang. Langit pun sudah mulai gelap dan inilah bagian yang disukai dari naik bus malam. Supir bus yang layaknya pembalab F1 salip sana salip sini dengan bus lain. Gas, mepet dengan kendaran lain, rem, banting setir, tancap gas lagi. Sempat terpikir kalau sebelumnya ada wacana menggelar moto GP di jalanan Jakarta, kenapa ngaconya tidak sekalian saja menggelar F1 di “sirkuit” pantura ini. Biar kita bisa lihat mana yang lebih hebat. Sebastian Vettel dkk. atau supir-supir bus malam ini. emoticon-Big Grin

Wonosobo, 19 Oktober 2013
Lanjut besok ya, mau tidur nih. Besok musti nguli emoticon-Malu (S)
untuk sementara dinikmati aja dulu videonya
Diubah oleh si_ben 27-10-2013 16:35
0
3.9K
24
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan