Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

cor7Avatar border
TS
cor7
PM Norwegia Nyamar Jadi Sopir Taksi, Patut Ditiru Pejabat RI


Aksi Perdana Menteri Norwegia Jens Stoltenberg yang menyamar menjadi sopir taksi untuk mencari tahu aspirasi rakyatnya patut diacungi jempol. Stontenberg sambil menyopir mengenakan seragam, mengantar sebagian warganya ke tempat tujuan sambil membahas isu-isu tertentu. Beranikah pejabat Indonesia melakukan langkah seperti Stontenberg?

"Untuk menyerap aspirasi warga, sudah seharusnya pejabat melakukan itu," jelas Heri pengamat komunikasi dari Universitas Mercu Buana saat berbincang di Jakarta, Selasa (13/8/2013).

Menurut Heri, ketika menyamar itu, seorang pejabat akan mendapatkan pengakuan jujur dari rakyatnya. "Penyamaran seperti itu, pernah dilakukan oleh Pak Harto di awal-awal pemerintahannya dulu," imbuhnya.

Tak hanya zaman Soeharto saja, mundur ke belakang zaman khalifah Umar bin Khatab, dia juga kerap menyamar untuk mengetahui apa yang dibutuhkan rakyatnya dan kesan masyarakat soal pemimpin mereka.

"Namun saya lihat sulit penyamaran untuk menyerap aspirasi publik dilakukan oleh pejabat di Indonesia saat ini. Sebab pejabat kita ini punya tipe "dilayani" bukan "pelayan". Nah dengan begitu, akan sulit melakukan hal-hal seperti melakukan penyemaran profesi," urainya.

Padahal, bentuk-bentuk penyamaran untuk menyerap aspirasi publik, bisa digunakan untuk meraih simpati publik. "Karena pada akhirnya publik tahu, yang mana pemimpin yang bekerja dan mendengarkan suara rakyat," tutupnya.

Quote:


Spoiler for "Sumbernya":

Diubah oleh cor7 13-08-2013 00:47
0
929
8
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan