Thread ini ditujukan untuk salah satu kampanye Atheis terbaru berjudul "Militant Christian, Islamic Militant, & Militant Atheist" (Militan Kristen, Militan Muslim, & Militan Atheis)

Pada kampanye tersebut disebutkan beberapa militan yang dibanding-bandingan berdasarkan kepercayaan yang ia anut. Dalam hal ini diperlihatkan seorang tokoh yang disebut Militan Atheis terlihat lebih damai ketimbang Militan Keagamaan. Para Atheis ini justru menutup mata mereka terhadap sejarah kelam kepercayaan mereka sendiri dan yang dilihat hanyalah Atheis modern saja yang terlihat lebih damai.

Padahal seperti yang kita tahu bahwa Marxisme dan Komunisme adalah produk ideologi Atheis di masa lalu dimana menuai banyak ketidak-damaian. Seperti misalkan adalah Perang Vietnam sampai yang paling kita kenal adalah Gerakan 30 September/PKI (meskipun saat ini masih menuai kontroversi)

Meskipun demikian, banyak Atheis yang membantah bahwa Marxisme dan Komunisme tidak sama dan tidak ada hubungannya dengan Atheis. Akan tetapi, terdapat sebuah bukti betapa Atheisnya kedua ideologi tersebut terutama Marxisme. Bukti tersebut adalah sebuah majalah bernama Bezbozhnik: http://en.wikipedia.org/wiki/Bezbozh...%28magazine%29

Perlu diketahui, Bezbozhnik atau yang dalam bahasa Rusia adalah Безбожник yang artinya "Atheis" atau "Tidak Berketuhanan" yang merupakan majalah mingguan satire Atheis dan Anti-Keagamaan peninggalan pemerintahan Uni Soviet yang mulai beredar tahun 1922 oleh Liga Militan Atheis dan berhenti pada tahun 1941 karena serangan Nazi Jerman ke Uni Soviet pada Perang Dunia II.

Dan berikut adalah beberapa satritikal yang amat memprovokasi yang berasal dari majalah tersebut.


Ini adalah cover dari terbitan tahun 1929 yang digambarkan Yesus sedang dibuang dari gerobak serta lonceng gereja dihancurkan oleh para pekerja industri yang diberi teks berbunyi "Hari Industrialisasi dapat menjadi pengganti dari Hari Transfigurasi Kristen"


Ini adalah cover dari terbitan tahun 1929 yang mengangkat tema tentang "Anti-Alkohol" yang digambarkan Yesus sebagai pembuat miras ilegal.


Ini adalah poster dari tahun 1930 yang menampilkan Orang Hitam Amerika sedang tergantung di Patung Liberty yang memberikan suatu pesan mengenai hubungan antara rasisme dan Kristen.

Demikian pula Komunisme yang merupakan penurunan Marxisme di Tiongkok. Banyak aksi intimidasi yang dilakukan oleh pihak komunis. Seperti Presiden Mao Zedong yang pernah memerintahkan penghancuran patung-patung Yesus dan Buddha (tanpa berniat menyebarkan sifat rasis)


Dan inilah sebagian dari bagaimana Atheisnya kedua ideologi tersebut. Kiranya ini membuka mata para Atheis bahwa kepercayaannya pun mempunyai sejarah kelam.