Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

korea.baratAvatar border
TS
korea.barat
Wanita Ini Tegur Pengunjung di Kafe yang Diboikat karena Pro Israel



Jakarta - Seorang warga asing melakukan protes pada masyarakat yang masih membeli kopi di kafe yang telah diboikot karena pro Israel. Aksinya menuai pro dan kontra.

Ketegangan antara Palestina dan Israel masih terjadi hingga kini. Korban yang berjatuhan di Palestina pun semakin banyak, terutama anak-anak.

Sejalan dengan kejadian tersebut, gerakan boikot beberapa restoran dan kafe yang diduga memberi donasi kepada Israel masih gencar dilakukan.

Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk aksi kemanusiaan. Karenanya wanita ini memprotes masyarakat yang masih membeli kopi di kafe yang telah diboikot orang banyak.

Aksi protes tersebut dilakukan oleh Safiah, wanita asal Australia. Lewat TikTok (28/12/23) wanita menceritakan dirinya tengah berkunjung ke Malaysia.

Kemudian, ia sengaja masuk ke sebuah kafe yang telah ramai diboikot untuk memastikan apakah masih ada pengunjung. Rupanya, suasana kafe pun terbilang cukup ramai.

Terlihat di dalam video, ada dua orang sedang mengantre di konter dan dua orang lainnya sedang menikmati kopi di meja pengunjung.

Kemudian ia merekam suasana di dalam kafe sambil berkomentar, "Saya pikir tidak akan ada banyak orang di sini, tapi saya rasa ini salah. Saya salah besar,".

Lalu, Safiah melangkah mendekati 4 orang yang berada di dalam kafe dan menyerukan, "Bebaskan Palestina! Bebaskan Palestina. Kalian mendukung genosida," tuturnya lagi.


Dengan teriakannya tersebut membuat semua pengunjung di kafe menatapnya. Lebih lanjut, seorang wanita yang baru saja masuk ke kafe lantas mengacungkan jempol.

Video tersebut viral dan menuai pro kontra. Ada netizen yang setuju dengan aksi Safiah lantaran kafe tersebut dianggap sudah terang-terangan mendukung gerakan genosida yang dilakukan Israel.

"Go girl! Ini harus disuarakan! Saya gak habis pikir sama orang yang masih ada di kafe itu, kalian buta atau kalian mati rasa?," tulis netizen.

"Gak ada yang bisa saya lakukan demi membantu Palestina, satu-satunya cara yang bisa saya lakukan adalah dengan tidak membeli kopi di sana," sahut netizen lainnya.

Sementara itu, ada pula netizen yang kurang setuju dengan aksi Safiah karena dianggap melecehkan. Aksinya yang tiba-tiba berteriak tersebut juga dinilai tak beretika.

"Saya tahu tujuanmu, tapi mungkin caramu salah. Coba untuk lebih santun lagi," tulis netizen yang kontra.

"Dengan berteriak seperti itu, sama saja kamu melecehkan pengunjung di sana," tulis netizen lainnya.


Tidak Cukup Menjadi Idiot Untuk Perduli Palestina, Harus Menjadi Muslim


semua orang juga tahu, agama kebencian tidak perduli palestina sedikitpun,
tapi rasa benci kepda yahudi yg membuat mereka seakan2 perduli palestina emoticon-Embarrassment

Polling
0 suara
tebak2 buah manggis, apa agama si safiah yg berasal dari negara australia ?
glass69
kkutu93652
chiar pp
chiar pp dan 11 lainnya memberi reputasi
10
1.6K
73
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
qavirAvatar border
qavir
#9
Ane juga boikot Starbuck  emoticon-Marah

Harganya bikin kantong ane bolong,  mending ane ngopi sendiri pake N*stcafe.  emoticon-Cool




Eh, Nestle itu juga punya yahudi ya?  emoticon-Malu
Diubah oleh qavir 04-01-2024 11:57
xxxbaikkuda
luthfi68h
atamlee
atamlee dan 4 lainnya memberi reputasi
5
Tutup