Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

.barbarian.Avatar border
TS
.barbarian.
Demi Pilpres Jujur dan Adil, Peneliti Sebut Presiden Wajib Netral
24 Oktober 2023 09:14


Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai harus berdiri tegak di atas semua kontestan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Hal itu perlu dilakukan untuk memastikan Pilpres 2024 berjalan netral, jujur, dan adil.

"Presiden wajib netral, tidak boleh berpihak dan memihak, tidak memberikan privilege kepada calon tertentu. Ini karena, berdasarkan konstitusi, Presiden harus melindungi dan melayani seluruh rakyat Indonesia tanpa diskriminasi,” ujar Peneliti Senior Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Lili Romli kepada Media Indonesia, Selasa, 24 Oktober 2023.

Menurut dia, seluruh kontestan pilpres harus diperlakukan sama dan adil. Apabila Presiden bersikap tidak adil, kata Lili, apalagi memanfaatkan kekuasaannya, tindakan seperti itu akan melukai keadilan, merusak demokrasi, dan mengangkangi konstitusi.

“Sebagai amanah konstitusi, Presiden wajib menjaga dan mengawal agar pileg dan pilpres berjalan aman, damai, jujur, adil dan demokratis. Tidak lain dan tidak bukan,” tutur dia.

Maka, untuk memastikan Pileg dan Pilpres 2024 berjalan jujur dan adil, perlu adanya pengawalan dari masyarakat sipil. Pasalnya, kata dia, keterlibatan civil society merupakan suatu yang penting dan punya urgensi.

“Mari mengawal agar pemilu berjalan demokratis,” tandas Lili.

Sebelumnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengajak menjaga Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 meskipun putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) Gibran Rakabuming Raka akan ikut kontestasi. Gibran telah diputuskan menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto.

"Insyaallah kita jaga pilpres tetap adil, walaupun ada anak presiden yang ikut dan itu tugas kita semua menjaga agar pemilu jujur dan adil," kata Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera melalui keterangan video, Senin, 23 Oktober 2023.

Mardani mengucapkan selamat kepada Prabowo yang menggandeng Gibran meskipun tuai kontroversi. Otomatis saat ini sudah terbentuk tiga pasang capres-cawapres, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, serta Prabowo-Gibran.

https://www.medcom.id/pemilu/news-pe...n-wajib-netral

Quote:


Karna gibran cawapresnya wowo makanya disuruh NETRAL dan di puji negarawan sama si puan. Coba kalo depan wartawan jokowi di hiptonis sama uya kuya suruh ngomong jujur..

Kelar hidup lu banteng..

emoticon-Wakakaemoticon-Wakaka emoticon-Wakaka emoticon-Wakaka
Diubah oleh .barbarian. 28-10-2023 04:13
dragunov762mm
moomoo1919
muhamad.hanif.2
muhamad.hanif.2 dan 3 lainnya memberi reputasi
0
300
42
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
widya poetraAvatar border
widya poetra
#13
emoticon-Blue Guy Peaceemoticon-Hi

Jika wajib demikian,

maka seharusnya semua jabatan yang dipilih melalui pemilihan umum hanya boleh menjabat 1x.

Karena ndak mungkin kan petahana netral. Jika secara Undang-Undang, petahana boleh mencalonkan lagi yang artinya mendukung dirinya sendiri maka seharusnya tidak ada masalah presiden meng-endorse kandidat tertentu.

emoticon-Om Telolet Om!
muhamad.hanif.2
muhamad.hanif.2 memberi reputasi
1
Tutup