Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

mabdulkarimAvatar border
TS
mabdulkarim
Komnas HAM Papua: Ada anggota TNI yang diduga terkait pembunuhan Michelle Kurisi
Komnas HAM Papua: Ada anggota TNI yang diduga terkait pembunuhan Michelle Kurisi

October 20, 2023
Writer: Theo Kelen | Editor: Aryo Wisanggeni G
Kantor Perwakilan Komnas HAM Papua
Kepala Kantor Perwakilan Komisi Hak Asasi Manusia atau Komnas HAM Papua, Frits B Ramandey (kiri) didampingi Analis Pelanggaran HAM Perwakilan Komnas HAM Papua, Muhamad Ridwan Herdika (kanan) memberikan keterangan terkait kekerasan yang terjadi di Yahukimo dalam keterangan pers di Kota Jayapura, Papua,Kamis (19/10/2023) - Jubi/Theo Kelen
Jayapura, Jubi – Kepala Kantor Perwakilan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia atau Komnas HAM Papua, Frits B Ramandey menyatakan pihaknya menerima informasi ada anggota TNI yang diduga terkait pembunuhan Michelle Kurisi Doga. Ramandey menyatakan pihaknya telah bersurat kepada Pangdam XVII/Cenderawasih guna meminta klarifikasi atas informasi itu.
Hal itu disampaikan Ramandey, di Kota Jayapura, Provinsi Papua, pada Kamis (19/10/2023). “Ada oknum-oknum [yang diduga tentara terlibat dalam kematian Michelle Kurisi Doga]. Kami sudah mengirimkan surat kepada Pangdam XVII Cenderawasih,” ujarnya.

Pembunuhan warga sipil atas nama Michelle Kurisi Doga terjadi pada 28 Agustus 2023 di Distrik Kolawa, Kabupaten Lanny Jaya, Provinsi Papua Pegunungan. Sejak 5 Oktober 2023 hingga 8 Oktober 2023, personel Operasi Damai Cartenz 2023 menangkap tiga orang tersangka pembunuhan itu, AW, PM, dan RK. Polisi juga menyatakan ada empat tersangka lain yang masih menjadi buronan.

Menurut Ramandey permintaan klarifikasi Kantor Perwakilan Komnas HAM Papua kepada Pangdam XVII/Cenderawasih  didasari pengaduan Elisabeth Mandosir, orangtua Kurisi. Pengaduan itu disampaikan Mandosir kepada Komnas HAM Papua pada 7 September 2023.

“Beberapa inisial nama yang sudah kami cantumkan dalam surat kami kepada Pangdam, untuk [Pangdam] memberikan klarifikasi kepada inisial-inisial nama itu. Apakah mereka itu anggota di bawah koordinasi Kodam XVII/Cenderawasih atau bukan,” katanya.

Ramandey mengatakan pihaknya masih menunggu surat balasan dari Pangdam XVII/Cenderawasih. Ramandey meyakini Pangdam XVII/Cenderawasih akan memberikan klarifikasi atas dugaan keterlibatan anggota TNI yang diadukan orangtua Kurisi kepada Komnas HAM Papua.

“Dari pengaduan ibunda Kurisi, kami bersurat meminta untuk klarifikasi. Kami yakin Pangdam XVII/Cenderawasih akan memberikan klarifikasi. Saya yakin Pangdam XVII/Cenderawasih sekarang ini sangat responsif, karena dia ingin mendorong/mengutamakan dialog di depan [dalam penyelesaian masalah],” ujarnya.

Ramandey mengatakan pihaknya juga menerima pernyataan Egianus Kogoya yang membantah kelompoknya terlibat dalam pembunuhan Kurisi. Ramandey mengatakan bantahan itu disampaikan melalui pesan singkat yang dikirim kepada dirinya.

Pihak Egianus Kogoya dalam pesan singkat yang dikirim kepada saya bahwa itu bukan kelompoknya melakukan pembunuhan kepada Kurisi,” katanya. (*)

https://jubi.id/tanah-papua/2023/kom...chelle-kurisi/



Kasus Michelle Kurisi, Ketua Gerindra Papua tak penuhi panggilan Komnas HAM Papua
[img]https://jubi.id/wp-content/uploads/2023/10/WhatsApp-Image-2023-10-20-at-16.20.59.jpeg<br />October 20, 2023<br />Writer: Theo Kelen | Editor: Aryo Wisanggeni G<br />Kantor Perwakilan Komnas HAM Papua<br />Kepala Kantor Perwakilan Komisi Hak Asasi Manusia atau Komnas HAM Papua, Frits B Ramandey (kiri) didampingi Analis Pelanggaran HAM Perwakilan Komnas HAM Papua, Muhamad Ridwan Herdika (kanan) memberikan keterangan terkait kekerasan yang terjadi di Yahukimo dalam keterangan pers di Kota Jayapura, Papua,Kamis (19/10/2023) - Jubi/Theo Kelen<br />Jayapura, Jubi – Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerindra Papua, Yanni  tidak memenuhi panggilan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia atau Komnas HAM untuk dimintai klarifikasi terkait kasus pembunuhan Michelle Kurisi Doga. Hal itu dinyatakan Kepala Kantor Perwakilan Komnas HAM Papua, Frits B Ramandey di Kota Jayapura, Provinsi Papua, pada Kamis (19/10/2023).<br /><br />Ramandey menyatakan pihaknya ingin Yanni mengklarifikasi sejumlah informasi yang diterima Komnas HAM terkait kasus pembunuhan Michelle Kurisi. Informasi dari Yanni dianggap penting, karena ia termasuk salah satu orang yang ditemui Kurisi sebelum pergi ke Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan. Pada 28 Agustus 2023, Kurisi dibunuh di Distrik Kolawa, wilayah Kabupaten Lanny Jaya yang berbatasan dengan Kabupaten Jayawijaya.<br /><br />“Kami sudah kirim dua surat pemanggilan, dan bersangkutan tidak datang. Kita menyesali sikap Ibu Yanni karena tidak memenuhi panggilan Komnas HAM,” katanya.<br /><br />Ramandey pemanggilan terhadap Yanni itu merupakan tindak lanjut dari pengaduan Elisabeth Mandosir yang merupakan orangtua Michelle Kurisi Doga. Pengaduan itu disampaikan Mandosir pada 7 September 2023. “Dalam pengaduan kepada Komnas HAM, salah satu [nama yang] disebut adalah pengurus Gerindra, Ibu Yanni,” ujarnya.<br /><br />Ramandey mengatakan pihaknya ingin mengklarifikasi informasi tentang pertemuan Kurisi dan Yanni, yang disebut-sebut terjadi sebelum Kurisi pergi ke Jayawijaya. Ramandey mengatakan informasi itu menyatakan bahwa dalam pertemuan itu Kurisi dan Yanni membicarakan rencana pendirian Kantor Partai Gerindra.<br /><br />“Dari pengaduan [orangtua] ke kami, sebelum bersangkutan [Kurisi] berangkat [ke Jayawijaya], ada pertemuan dengan Ibu Yanni. Dalam aktivitas [pertemuan] di atas, ada rencana pembebasan lahan untuk pembangunan Kantor Partai Gerindra. Sehingga penting [bagi] kami mengirim panggilan untuk Ibu Yanni. Kami ingin Ibu Yanni datang untuk memberikan klarifikasi atas pengaduan itu,” ujarnya.<br /><br />Ramandey mengatakan Komnas HAM Papua juga telah memiliki gambaran dugaan keterlibatan beberapa pihak dalam pembunuhan Kurisi. Namun, Ramandey mengatakan pihaknya masih menunggu klarifikasi dari pihak yang dipanggil dan disurati.<br /><br />“Tentu dari pengaduan di kami, ada gambaran. [Tetapi] kami masih menunggu klarifikasi dari pihak-pihak yang kami panggil. Itu penting, karena melihat kronologi versi Komnas HAM yang bersangkutan sudah pergi ke satu tempat, dan di suruh balik lagi. Lalu sebelum [pembunuhan itu], ada aktivitas bakar batu dan itu dimonitor kelompok lain,” katanya.<br /><br />Dalam kasus pembunuhan itu, personel Operasi Damai Cartenz telah menangkap tiga orang tersangka pembunuh Kurisi. Ketiga tersangka itu-AW, PM, dan RK-ditangkap polisi pada 5 Oktober 2023 hingga 8 Oktober 2023. Polisi menyatakan ada empat orang tersangka lain yang masih menjadi buronan. (*)<br />https://jubi.id/tanah-papua/2023/kas...nas-ham-papua/<br /><br /><br /><br /><br /><br />Komnas HAM Papua apresiasi penanganan kasus pembunuhan Michelle Kurisi<br />
October 21, 2023
Writer: Theo Kelen | Editor: Aryo Wisanggeni G
Michelle Kurisi
Kepala Komisi Hak Asasi Manusia atau Komnas HAM Perwakilan Papua, Frits B Ramandey (kiri) didampingi Analis Pelanggaran HAM Komnas HAM Papua, Muhamad Ridwan Herdika (kanan) memberikan keterangan pers di Kota Jayapura, Papua, pada Kamis (19/10/2023) - Dok. Komnas HAM Papua
Jayapura, Jubi – Kepala Kantor Perwakilan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia atau Komnas HAM Papua, Frits B Ramandey mengatakan pihaknya mengapresiasi Kepolisian Daerah atau Polda Papua yang telah menangkap tiga terduga pelaku pembunuhan Michelle Kurisi. Hal itu disampaikan Ramandey di Kota Jayapura, Papua, pada Sabtu (21/10/2023).
“Apresiasi kami untuk Satuan Tugas [Operasi] Damai Cartenz 2023 yang sudah tangkap tiga terduga pembunuhan Michelle Kurisi. Itu kemajuan yang luar biasa,” ujar Ramandey kepada Jubi melalui layanan pesan WhatsApp.

Pembunuhan Michelle Kurisi Doga terjadi pada 28 Agustus 2023 di Distrik Kolawa, Kabupaten Lanny Jaya, Provinsi Papua Pegunungan. Sejak 5 Oktober 2023 hingga 8 Oktober 2023, personel Operasi Damai Cartenz 2023 menangkap tiga orang tersangka pembunuhan itu, AW, PM, dan RK.

PM ditangkap di Kabupaten Jayawijaya, AW ditangkap di Jayapura, dan RK di Kabupaten Tolikara. Polisi juga menyatakan ada empat tersangka lain yang masih menjadi buronan.

Ramandey mengatakan Komnas HAM Papua akan mengawal kasus pembunuhan Michelle Kurisi hingga tuntas. Ramandey mengatakan pihaknya secara intens terus berkoordinasi dengan Kepolisian Daerah (Polda) Papua guna mengungkap kasus pembunuhan ini.

“Kasus Kurisi, kami harus beri apresiasi karena polisi segera bertindak dan menangkap [terduga pelaku pembunuhan],” katanya.

Ramandey mengatakan Komnas HAM Papua juga telah menyurati kepada Pangdam XVII/Cenderawasih guna meminta klarifikasi atas informasi ada anggota TNI yang diduga terkait pembunuhan Michelle Kurisi Doga. Ramandey mengatakan pihaknya masih menunggu surat balasan dari Pangdam XVII/Cenderawasih.

“Dari pengaduan ibunda Kurisi, kami bersurat meminta untuk klarifikasi. Kami yakin Pangdam XVII/Cenderawasih akan memberikan klarifikasi. Saya yakin Pangdam XVII/Cenderawasih sekarang ini sangat responsif, karena dia ingin mendorong/mengutamakan dialog di depan [dalam penyelesaian masalah],” ujarnya.

Analis Pelanggaran HAM Kantor Perwakilan Komnas HAM Papua, Muhamad Ridwan Herdika mengatakan Kepolisian Daerah (Polda) Papua harus mengungkap dan menyelesaikan kasus pembunuhan Kurisi hingga tuntas. Menurut Ridwan apabila kasus itu tidak diselesaikan, pengabaikan perkara pembunuhan itu dapat menjadi pelanggaran HAM sebagaimana diatur di  dalam Undang-Undang  Nomor 39 Tahun 1999 tentang HAM.

“Ini bisa jadi pelanggaran HAM, semisalnya pelakunya masyarakat sipil tetapi polisi juga tidak melakukan penegakan hukum. Itu juga masuk dalam kategori pelanggaran HAM,” katanya. (*)
https://jubi.id/tanah-papua/2023/kom...chelle-kurisi/

Waktu itu si Sebby bilang dia intel terus dibunuh sama KKB . Ada videonya waktu itu
anggota-anggota KNPB yang diduga terlibat pembunuhan ditangkap
sekarang muncul isu anggota TNI ikut pembunuhan? Maksudnya anggota TNI menggiring korban ke tempat KKB yang di mana ia dihabisi?
Sementara pihak Kogoya menyatakan bukan kelompoknya yang melakukan pembunuhan
muhamad.hanif.2
muhamad.hanif.2 memberi reputasi
-1
185
5
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
suromenggoloAvatar border
suromenggolo
#3
Mumet moco postingan
0
Tutup