harrywjyyAvatar border
TS
harrywjyy
Konspirasi Polusi Jakarta Sengaja Dibuat untuk Ciptakan Pandemi 2.0, Percaya Gan?

Sumber Gambar

Pandemi seperti yang kita tahu merupakan saat-saat di mana ruang gerak kita menjadi terbatas. Penyebaran virus covid-19 yang cepat membuat banyak orang akhirnya memutuskan untuk tidak keluar rumah. Berbagai protokol kesehatan pun diberlakukan demi menjaga masyarakat tetap sehat dan tidak terkontaminasi oleh virus.

Akibatnya, banyak bidang seperti ekonomi yangs empat tersendat akibat adanya pandemi. Banyak bisnis usaha yang menjadi bangkrut, terutama start-up yang baru merintis. Belum lagi adanya pandemi mewajibkan kita untuk memakai masker dan melakukan vaksinasi yang total sudah mencapai 3-4 kali. Suasana pun sepi bahkan mencekam karena semua orang takut dengan virus ini.

Para pekerja juga harus bekerja dari rumah dan ini jelas menyulitkan banyak pihak. Masa-masa tersebut adalah masa yang telah kita lewati dan akan terus diingat oleh banyak orang. Saat di mana semua orang mencari-cari tabung oksigen. Masa di mana banyak orang harus meninggal dunia akibat virus yang penyebarannya cukup cepat ini.


Sumber Gambar

Sekarang, pandemi sudah berakhir dan kita sudah bisa hidup normal. Tapi baru-baru ini, WFH kembali diadakan untuk para ASN. Buka karena adanya virus atau pandemi seperti dulu, melainkan karena polusi di Jakarta yang sedang buruk-buruknya. Ya, hanya di Jakarta saja. Tapi mengenai hal ini, banyak orang yang memberi tanggapan.

Baru-baru ini banyak beredar isu di mana disebutkan bahwa polusi udara di Jakarta sengaja dibuat-buat sebagai pandemi 2.0. Apa maksudnya? Istilah pandemi 2.0 ini bermula dari unggahan Dokter bernama Tifa di sosial media X. Ia mengklaim bahwa dalam waktu dekat pemerintah akan melakukan lockdown. Tentu pernyataannya ini membuat geger netizen.

Hal ini dikarenakan anjuran pemerintah untuk menggunakan masker di tengah buruknya kualitas udara di Jakarta mirip dengan pada saat masa pandemi. Ia menuturkan bahwa polusi udara di Jakarta merupakan ‘buatan’ dengan terus menyebarkan bahan-bahan kimia berbahaya ke udara di Jakarta. Sehingga membuatnya terlihat memburuk dan terciptalah keadaan yang mirip dengan masa pandemi.


Sumber Gambar

Hal ini tampaknya ditanggapi langsung oleh Kemenkes RI. Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik dr Siti Nadia Tarmizi menegaskan bahwa pandemi bukan suatu hal yang bisa dibuat-buat. Salah satu alasan mengapa adanya pandemi adalah karena penyakit yang tersebar itu penyakit baru yang tidak dikenal dan belum diketahui apa sebabnya.

Walau pun seorang dokter, banyak pihak yang menyebutkan bahwa apa yang disampaikan oleh Dokter Tifa itu tidak berbasis sains sama sekali. Ia hanya menggunakan teori konspirasi belaka yang dibuat-buat dan banya ditemukan di konten-konten. Tidak ada, bukti kajian ilmiah atau penelitian lebih lanjut terkait penjelasannya tersebut.


Sumber Gambar

Untuk itu, Kemenkes menghimbau kepada warga supaya lebih bijak lagi dalam menerima informasi yang tidak jelas asal mulanya. Apalagi tidak ada data yang mendukung temuan Dokter Tifa. Wakil Menteri Kesehatan pun ikut menyampaikan bahwa kabar yang diberikan dokter Tifa adalah hoax dan tidak benar sama sekali.

Ya, memang sangat berbeda. Dari istilahnya saja pandemi merupakan kondisi di mana suatu penyakit menyebar ke seluruh dunia. Sementara yang terjadi di sini, adalah polusi hanya berkutat di Jakarta saja. Dan tidak ada alasan untuk lockdown karena hal ini. Justru seharusnya pemerintah memperbaiki polusi ini menjadi lebih baik lagi.

emoticon-2 Jempol

Jadi menurut kalian gimana mengenai teori konspirasi ini? Benarkah semua polusi ini buatan? emoticon-Bingung (S)

Sumber: Link Referensi 1, Link Referensi 2
Tulisan dan Narasi Pribadi


emoticon-Cendol Ganemoticon-Cendol Ganemoticon-Cendol Gan
patipeople
bayupk5000
w3ldone
w3ldone dan 20 lainnya memberi reputasi
19
2.6K
172
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
harrywjyyAvatar border
TS
harrywjyy
#3
Gimana menurut ente @replykgpt
0
Tutup