Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

si.matamalaikatAvatar border
TS
si.matamalaikat
Selayang Pandang Aarok, Drone Tempur Terbaru Buatan Prancis
Quote:


Kalau bicara tentang industri kedirgantaraan Prancis, mungkin nama Dassault Aviation adalah yang sering kita dengar Gan. Bisa dibilang perusahaan ini jadi pemain utama di Negeri Napoleon tersebut. Tapi, baru-baru ini sebuah perusahaan swasta baru telah ikut meramaikan industri kedirgantaraan Prancis. Nama perusahaan itu adalah Turgis & Gaillard.

Kalau Dassault itu fokus buat produksi pesawat tempur, maka Turgis & Gaillardfokus buat produksi drone tempur Gan. Dan yang terbaru perusahaan swasta ini memperkenalkan drone tempur bermesin turboprop yang diberi nama Aarok. Drone ini akan ditampilkan ke publik untuk pertama kalinya dalam acara Paris Air Show yang digelar mulai 19 sampai 25 Juni 2023.

Aarok ini desainnya beda dari drone tempur pada umumnya seperti TB2 atau Repaer yang mesinnya ditaruh di belakang. Untuk Aarok ini mesinnya ada di depan. Posisi mesin di depan ditambah desain yang mirip peawat tempur zaman dulu ini, mengingatkan kita dengan desain pesawat tempur era Perang Dunia 2. Bedanya Aarok ini diterbangkan tanpa pilot.

Quote:


Aarok ini masuk drone kategori MALE (medium-altitude long-endurance), dengan durasi penerbangan 24 jam. Drone satu kelas dengan MQ-9 Repaer serta Bayraktar TB2. Perannya pun sama persis Gan. Aarok bisa digunakan untuk misi pengintaian (ISR) sekaligus bisa melakukan misi tempur.

Mengutip artikel Aviation Week, kokpit telah ditambahkan ke prototype Aarok untuk mengakomodasi keselamatan bagi pilot selama tes penerbangan, hal ini dilakukan agar bisa mendapat sertifikasi di wilayah udara Eropa. Setelah 50 atau 100 penerbangan pertama, kokpit akan lepas dan drone akan dioperasikan oleh operator manusia dari stasiun darat saja. Agak ribet ya Gan untuk uji terbangnya emoticon-Bingung (S)

Prototype Aarok ditenagai oleh mesin Pratt & Whitney Canada PT6 bekekuatan 1.200 shp, tetapi di masa depan Turgis & Gaillard berencana untuk mengintegrasikan mesin turboprop Safran Ardiden 3 atau GE Aviation Catalyst ketika drone sudah memasuki masa operasional.

Turgis & Gaillard rencananya juga akan menambah fitur sense-and-avoid system, agar Aarok kelak terintegrasi dengan wilayah udara sipil. Pihak manufaktur juga akan memperkuat rida pendaratan, agar Aarok bisa mendarat dan lepas landas di landasan yang buruk. Lebih lanjut, layaknya pesawat tempur, Aarok juga kelak akan dipasangi chaff and flares, jammer atau Directional infrared countermeasures (DIRCM) untuk pertahanan diri.

Quote:


Sayangnya belum banyak spesfikasi Aarok yang dibocorkan Gan, tetapi artikel TheDrive.commenyebut drone tempur ini punya bentang sayap 21 meter, dengan berat maksimum lepas landas 5,4 ton. Untuk berat kosong drone adalah 2,5 ton. Guna mendukung misi close air support, Aarok bisa membawa 4 Safran Hammer; yang merupakan bom berpemandu presisi. Sebagai alternatif senjata, Aarok juga bisa membawa 4 unit AGM-114 Hellfire buatan Lockheed Martin.

Hammer sendiri didesain dengan beragam pilihan sistem pemandu, mulai dari inersia dan GPS, laser dan infrared. Untuk hulu ledaknya juga bisa dipilih berdasarkan kebutuhan, hulu ledak ini juga bisa dipasang pada bodi bom yang punya bobot 125 kg, 250 kg, 450 kg sampai 997 kg.

Untuk misi ISR ada opsi untuk memakai Wescam MX-25 atau Euroflir 610 sebagai opsi sensor. Ukuran drone, dengan banyak ruang di bawah sayap bisa digunakan untuk membawa berbagai jenis muatan sensor elektro-optik besar (kamera), sebuah radar multimode dan senjata presisi. Mengoptimalkan misi ISR, drone juga dilengkapi dengan surveillance suite dengan diameter 63 cm, suite ini berisi electro-optical/infrared turret dan radar.

Quote:


Menurut Turgis & Gaillard, Hammer punya jangkauan 35 km, membuat Aarok sebagai peluncur amunisi akan aman dari terkaman Pantsir. Sangat menarik untuk dibahas, apakah referensi ke Pantsir mungkin merujuk pada MQ-9 Angkatan Udara AS yang ditembak oleh sistem  pertahanan udara Pantsir-S1 Rusia  di Suriah timur November tahun lalu ?

Meskipun tidak berhasil menembak jatuh drone, insiden tersebut menunjukkan meningkatnya jangkauan ancaman yang dihadapi oleh drone yang belum memiliki kemampuan standoff. Jika klaim jangkauan tembak Hammer ini valid, maka Aarok tentu akan sangat menarik untuk dibeli. Pasalnya belum banyak drone yang punya kemampuan standoff.

Quote:


Dan sekilas tenrang Turgis & Gaillard, perusahaan ini tergolong muda Gan, karena baru didirikan pada tahun 2011. Awalnya perusahaan ini hanyalah kantor desain yang ditugaskan untuk mengembangkan Gerfaut, sebuah sistem untuk mengintegrasikan amunisi berpemandu presisi Prancis, yaitu Hammer, di bawah sayap pesawat angkut C-130 Hercules. Tujuannya adalah untuk memberikan dukungan udara jarak dekat dan operasi kontra-pemberontakan seperti di Afghanistan dan Mali.

Meski Gerfaut tidak mengarah pada kontrak produksi, tetapi pengalaman yang diperoleh selama proses desain Gerfaut pasti akan membantu desain senjata untuk Aarok. Meski baru berumur muda, tapi Turgis & Gaillard bukan perusahaan kaleng-kaleng Gan. Meski baru berusia 12 tahun, Turgis & Gaillard telah berhasil mendapat pendapatan tahunan senilai €50 juta ($54,1 juta) sebagai kontraktor pendukung militer.

Pendapatan tahunan itu diperoleh dari kontrak untuk membuat peralatan pendukung jet tempur Rafale dan melakukan perawatan rutin pada pesawat operasi khusus DHC-6 dan PC-6 untuk militer Prancis. Yang menarik, mereka juga telah membuat peralatan pendukung di darat untuk F-35. Ya bisa dibilang mereka sudah kenyang pengalaman dalam mendesain senjata Gan, dan kini saatnya mereka mewujudkan desain drone mereka sendiri menjadi kenyataan.




---------------------





Referensi Tulisan: TheDrive.com& Aviation Week
Sumber Foto:
bang.toyip
sat666setan
gabener.edan
gabener.edan dan 13 lainnya memberi reputasi
14
2.3K
33
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
si.matamalaikatAvatar border
TS
si.matamalaikat
#1



Perusahaan swasta yang baru berumur 12 tahun sudah bisa bikin drone tempur. Desainnya beda, gak ikut-ikutan desain yang sudah ada, gak banyak stiker sponsor emoticon-2 Jempol





@jagotorpedo @black.robo, @PhaantomPain

Quote:
,
Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:
,
Quote:

Quote:
,
Quote:
,
Quote:
,
Quote:
,
Quote:

Quote:

69banditos
gonugraha76
gabener.edan
gabener.edan dan 6 lainnya memberi reputasi
7
Tutup