saokudaAvatar border
TS
saokuda
Gus Fuad Plered Tuding Buya Yahya Ajarkan Islam Radikal Gegara Tolak Tes DNA Habib


KH Yahya Zainul Ma'arif atau dikenal Buya Yahya dituding mengajarkan ajaran Islam radikal oleh Gus Fuad Plered.

Pernyataan Gus Fuad Plered ini berawal dari ceramah Buya Yahya yang menolak tes DNA untuk membuktikan dzuriyah (keturunan) Rasulullah SAW.

"Ini terkait dari klaim dari sekelompok orang yang selalu ngomong 'Ni di darah ane nih ada darah Rasulullah. Rasulullah itu kakek ane atau kakek ente'." kata Gus Fuad Plered.



Lebih lanjut, Gus Fuad Plered lantas menyindir Buya Yahya, di mana seorang ulama harusnya membela kaum miskin. Bukan kalangan elite atau kelompok yang mengaku keturunan Nabi Muhammad SAW.

Menurutnya, setiap orang yang mengaku dzurriyah nabi wajib melakukan pembuktian dengan cara Tes DNA.

"Yang pinterlah, baca kitab yang banyak itu perlu penting. Logika itu harus dipake, karena Islam itu sampai hari kiamat," ungkapnya.


"Semua perkembangan kehidupan manusia, Antropologi-Sosiologi dan lain lain, itu harus dipakai untuk menguatkan Islam."

Gus Fuad Plered kemudian menilai bahwa penolakan Buya Yahya terkait adanya Tes DNA untuk orang yang mengklaim keturunan Nabi, sebab kedekatannya dengan Habib Rizieq Shihab.

"Buya Yahya tidak setuju TES DNA dengan Kyai Aqil Siradj, sampai ada kosakata dari Buya Yahya yang menyebut kurang ajar yang menganjurkan Tes DNA.

Baca Juga: Pernah Borong 9 Gol Dalam Satu Laga, Erling Halland Pede Bisa Mengulanginya di Final FA Cup?

"Kita lihat, dia dekat dengan Rizieq Shihab ada foto dan videonya kok. Apa Buya Yahya pura-pura nggak tahu, Tes DNA terkait dzuriyah Rasul atau tidak, ini bukan sekedar nasab." tegas Gus Fuad Plered.

Kemudian, Pengasuh Pesantren Al Bahjah itu dituding sedang mengajarkan ajaran radikal dan perlu diingatkan dalam setiap ceramahnya.

"Umat rasul sedang diajari kurang ajar, radikal, kalau mau diingatkan, kalau tidak, ya terserah. Sejarah akan mencatat dan akhirat akan membuktikan."

Dalam sebuah ceramah, Buya Yahya menjelaskan bahwa penetapan nasab tidak bisa dilakukan dengan Tes DNA. Islam memiliki aturan sendiri.

Menurutnya, Tes DNA boleh dilakukan untuk masalah kesehatan atau hal lain. Tapi, ia menolak untuk penentuan keturunan.

"Kalau DNA itu tidak kenal akad nikah, walaupun nggak nikah Tes DNA bisa aja nyambung. Tapi dalam Islam harus ada namanya pernikahan yang sah," kata Buya Yahya.

"Makanya menentukan nasab dengan istifadhah misalnya.," terangnya.

https://www.innalar.com/nasional/367...donesia?page=2

Bingung ane
nomorelies
nopel.megalodon
aloha.duarr
aloha.duarr dan 3 lainnya memberi reputasi
4
2.5K
60
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
mang.jebotAvatar border
mang.jebot
#6
Sampel DNA mamad dari mana ? dari potongan jembud dirumah Opick ?
Proloque
qulit.qulup
peternakkadrun
peternakkadrun dan 6 lainnya memberi reputasi
5
Tutup