Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

ahy.jagoperangAvatar border
TS
ahy.jagoperang
KKB Serang Pos Militer, 6 Prajurit Gugur 9 Disandera
Teroris KKB Serang Pos Militer, 6 Prajurit Kopassus dan Kostrad Gugur, 9 Disandera



Sebanyak 21 prajurit masih belum diketahui nasibnya hingga kini.



REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA — Enam prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) dikabarkan gugur, dan sembilan lainnya dalam tawanan setelah kelompok separatisme bersenjata Papua merdeka. Kelompok kriminal bersenjata (KKB) melakukan serangan di Pos Militer Mugi di Distrik Nduga, Papua Pegunungan, Sabtu (15/4/2023) sore waktu setempat.

Dikabarkan dalam serangan itu juga, 21 anggota dari satuan Kostrad TNI, pun belum diketahui nasibnya sampai saat ini.
Informasi terkait penyerangan di Pos Mugi tersebut dikabarkan melalui laporan yang ditujukan kepada Panglima Divisi Kostrad-1 yang tersebar ke kalangan wartawan di Papua dan Jakarta. Dalam laporan itu disebutkan serangan kelompok separatisme bersenjata di Papua, terjadi sekitar pukul 16:30 waktu Nduga.

“Penyerangan dilakukan terhadap Tim Badak-1, Badak-3, Candraca-2, Candraca-11 di Pos Mugi dengan KSTP (Kelompok Separatisme Terorisme Papua) saat pembersihan daerah di wilayah Mugi-Mam,” tulis laporan yang diterima Republika.co.id, Sabtu (15/4/2023) malam.

Masih menurut laporan tersebut, terdata mengenai kerugian personel akibat penyerangan mematikan itu. Dikatakan kerugian personel sebanyak 36 orang. Terdiri dari 20 anggota YR 321/GT dan sebanyak 16 personel Kopassus.

“Keterangan: sembilan orang (personel) diduga tertangkap KSTP, 6 orang meninggal dunia, dan 21 orang belum diketahui,” bunyi laporan tersebut. Masih mengacu pada laporan tersebut juga disebutkan sebagian Tim Gabungan melarikan diri dengan berpencar

Tim Gabungan terpencar sehingga menyelamatkan diri menuju ketinggian Cakra-1,” begitu laporan itu.

Adapun terkait dengan sembilan personel TNI yang disandera, menurut laporan tersebut, diketahui dari kontak radio HT Channel KSTP di Pos Mugi. Dalam kontak radio tersebut, dikatakan kelompok separatisme menyampaikan kepada TNI tentang keberadaan para tawanan yang disandera tersebut. “Ini 9 orang teman mu mau diambil atau tidak?,” begitu kontak radio yang disebutkan dalam laporan tersebut.

Hingga saat ini, disebutkan dalam laporan itu upaya mengevakuasi personel TNI yang gugur belum dapat dilakukan lantaran kondisi cuaca. “Proses evakuasi belum dapat dilakukan dikarenakan cuaca hujan dan kabut,” begitu berdasarkan laporan.

Akan tetapi disebutkan otoritas TNI di Papua sudah melakukan koordinasi dengan Dankolakopsrem 172, Dansatgas 321, dan Satgas Gabungan Kopassus untuk mengambil respons atas situasi. “Dalam rangka evakuasi dan pengiriman bantuan pasukan,” begitu akhir laporan tersebut.

Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) Sebby Sambom menyampaikan kebenaran terkait kabar penyerangan tersebut. Akan tetapi kata Sebby, markas pusat sayap militer prokemerdekaan Papua itu belum menerima laporan lengkap terkait dengan hasil dari penyerangan yang dimaksud.

“Itu (penyerangan Pos Mugi) kemungkinan benar. Tetapi kami belum terima konfirmasi dari Nduga. Oleh karena itu kami juga masih tunggu,” ujar Sebby saat dihubungi Republika.co.id dari Jakarta, Sabtu (15/4/2023

https://news.republika.co.id/berita/...ur-9-disandera

Kejadian semalam udh masuk berita nasional...9 di sandera emoticon-Takut (S)


Kelompok Separatis Teroris Papua Lakukan Penyerangan, 6 Prajurit TNI Dilaporkan Gugur

JawaPos.com - Kelompok Separatis Teroris (KST) Papua kembali berulah di bumi Papua. Dilaporkan sebanyak enam prajurit TNI dilaporkan gugur usai diserang KST. Selain enam prajurit gugur, sembilan orang lainnya disebut telah ditangkap dan disandera. Pihak Kodam XVII Cenderawasih tak menampik kejadian tersebut, namun belum menyebut jumlah korban.

“Benar prajurit TNI dari Satgas Yonif R 321/GT yang bertugas di wilayah Mugi-Mam Kabupaten Nduga diserang dan ditembak oleh gerombolan KST pada Sabtu (15/4) pukul 16.30 WIT,” jelas Kapenda, Kol Kav Herman Taryaman dalam keterangan yang dikutip Cenderawasih Pos (Jawa Pos Group), Minggu (16/4).

Akibat penyerangan tersebut dikatakan masih belum diketahui secara pasti berapa korban prajurit TNI yang meninggal dan luka-luka. “Sampai saat ini masih dilaksanakan pemantauan, namun karena cuaca hujan dan berkabut sehingga belum bisa berkomunikasi dengan aparat keamanan yang berada di lokasi tersebut. Demikian pula upaya-upaya memberikan bantuan dan evakuasi tetap dilaksanakan,” tambahnya.

Ia meminta doanya semoga prajurit TNI yang melaksanakan tugas negara dan juga melakukan pencarian pilot Susi Air diberikan keselamatan, perlindungan dan kekuatan, sehingga dapat kembali bertugas. “Mohon doanya,” tutup Kapendam.

Sementara juru bicara TPN OPM, Sebby Sembom menyatakan bahwa Panglima perang Egianus Kogoya telah menyatakan perang sejak insiden 23 Maret 2023.

Ia menyampaikan bahwa korban berjumlah 9 orang. “Saya baru mendapat laporan dari Komnas TPN-PB bahwa mereka telah membunuh 9 orang dan bukan 6 orang dan sudah merampas 9 pucuk senjata dan sudah berpindah tangan,” ujarnya lewat voice note, Ahad (16/4).

Dikatakan kemarin pihaknya sudah menawarkan untuk melakukan negosiasi damai guna membebaskan pilot Selandia Baru, namun pemerintah Indonesia menolak melakukan negosiasi.

Pemerintah Indonesia masih melakukan penyerangan pada 23 Maret 2023 sehingga Egianus melakukan pembalasan,” beber Sebby.

Sementara dari laporan yang beredar di WA Grup disebutkan pada Sabtu 15 April 2023, pukul 16.30 WIT terjadi penyerangan Tim Badak 1, Badak 3, Candraca 2, dan Candraca 11 Pos Mugi dengan Kelompok Separatis Teroris Papua (KTSP) saat pembersihan daerah di wilayah Mugi-Mam Kompleks.

Terdapat korban sebanyak 36 orang, diduga ada 9 orang ditangkap, 6 orang meninggal dunia dan 21 orang belum diketahui nasibnya.

https://www.jawapos.com/nasional/015...laporkan-gugur

Ini pasukan yg siap2 bebasin pilot NZ yak? Kok bisa diserang gitu? KKB udeh rilis beritanya, TNI masih belom ada rilis resminya emoticon-Takut (S)

Diubah oleh ahy.jagoperang 16-04-2023 17:27
amekachi
viniest
viniest dan amekachi memberi reputasi
2
3K
100
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
lonelwolfAvatar border
lonelwolf
#27
kok ada yg janggal ya ............. emoticon-Bingung
0
Tutup