Publik di media sosial tengah dihebohkan dengan kabar pemberitaan yang dapat dikatakan cukup miris dan konyol.

Dilansir dari akun Instagram @memomedsos dibagikan sebuah kabar tentang ditangkapnya seorang anggota Polres Pamekasan oleh Polda Jatim karena dugaan melakukan kekerasan seksual, pelanggaran ITE dan pesta narkoba.

Adapun terlapor atas dugaan kasus tersebut adalah Aipda AD, seorang Polisi yang sehari-hari bertugas aktif di Sabhara Polres Pamekasan.

Aipda AD diketahui telah ditangkap oleh Polda Jatim pada tanggal 3 Januari 2023, setelah sebelumnya sang istri yaitu MH melaporkan suaminya tersebut pada tanggal 29 Desember 2022.

Selain melaporkan Aipda AD yang masih berstatus suaminya, MH juga melaporkan dua orang orang perwira Polres Pamekasan yaitu Iptu MHD dan AKP H.

Dua orang perwira tersebut dilaporkan dengan dua laporan tindak pidana yang berbeda, yaitu AKP H dilaporkan telah melakukan tindak pidana ITE, kekerasan seksual, dan pesta seks, sedangkan MHD dilaporkan telah melakukan tindakan pemerkosaan.

Menurut laporan tertulis yang dilaporkan oleh korban, kejadian tersebut telah terjadi sejak tahun 2015 sampai dengan tahun 2022. AD selaku suami dari MH (korban) beberapa kali mengajak teman dari kalangan Polri, TNI, dan masyarakat biasa untuk menyetubuhinya.

Melihat adanya kejadian tersebut dimana terdapat dugaan seorang suami tega untuk istrinya disetubuhi oleh orang lain tentu benar-benar sebuah kasus kejadian yang sangat konyol dan tidak masuk akal.

Bukan perihal siapa yang melakukan dan memiliki profesi apa, sebagai seorang laki-laki yang berstatus sebagai suami tentu sudah menjadi sebuah kewajiban untuk menjaga istri dan anak-anaknya dari seseorang yang memiliki niat buruk atau jahat, bukan malah membawa orang lain dari luar untuk melecehkan dan melakukan kekerasan seksual kepada seseorang yang seharusnya menjadi wanita yang dilindungi.

Tentu dari kejadian ini banyak pelajaran berharga yang bisa diambil GanSis, salah satunya adalah menggunakan akal dan pikiran normal sebelum melakukan apapun di dalam kehidupan karena semua yang kita lakukan itulah yang akan dipertanggungjawabkan.

Apa yang dilakukan AD, AKP H dan MHD akan membawa mereka kepada sanksi hukum yang tegas jika memang ketiga orang tersebut terbukti bersalah melakukan tindak kejahatan kepada korban yang sudah memendam ketakutan selama bertahun-tahun.

Berikut tadi GanSis sekilas tentang tindak kejahatan yang bisa disebut konyol karena seorang suami mengajak dan membiarkan begitu saja istrinya disetubuhi oleh orang lain.

Tentu apa yang dilakukan oleh Aipda AD ini bukan sebuah tindakan yang bisa dicontoh jika memang benar terjadi, karena benar-benar telah merendahkan harga diri perempuan yang seharusnya dijaga dan dijunjung tinggi.

Oke, mudah-mudahan thread ini bermanfaat dan dapat dijadikan sebagai pelajaran bagi Agan Sista semua.