Rabu, 23 November 2022, 06:35 WIB
Sepi Peminat, Pakar Tata Kota Minta Pj Gubernur Audit Jalur Sepeda di Jakarta Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Warta Ekonomi, Jakarta - Pakar tata kota Nirwono Yoga mendorong Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono untuk mengaudit seluruh jalur sepeda di ibu kota. Pasalnya, hal itu menjadi perbincangan serius masyarakat Jakarta terkait pemanfaatannya.
Menurut dia, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI dapat melibatkan komunitas pesepeda untuk mengevaluasi jalur yang sudah ada tersebut.
"Harus dicari tahu mengapa jalur sepeda yang ada tidak banyak dilintasi pesepeda. Apakah jalurnya tidak sesuai dengan rute pesepeda dan mengapa banyak jalur sepeda diokupasi oleh parkir liar dan dibiarkan tidak ada penertiban," ujarnya di Jakarta, Selasa (22/11/2022).
Nirwono juga mendorong Pemprov DKI Jakarta untuk menggencarkan edukasi dan sosialisasi terkait penggunaan jalur sepeda serta mengajak masyarakat untuk membangun budaya bersepeda.
"Pj Gubernur dapat menetapkan setiap minggu sekali, seluruh ASN naik angkutan umum atau bersepeda atau berjalan kaki dalam beraktivitas ke kantor untuk menjadi contoh kepada masyarakat dalam menurunkan polusi udara," katanya.
Lebih lanjut, Nirwono juga menyarankan Heru Budi untuk mengeluarkan kebijakan perihal penanganan polusi udara di Jakarta.
"Seperti perluasan ganjil genap, e-parking progresif, memperbanyak park and ride, mendorong naik transportasi publik, bersepeda atau berjalan kaki," tuturnya.
Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta menganggarkan Rp 38 miliar untuk pembangunan jalur sepeda pada 2023. Namun, anggaran itu sempat dicoret dari RAPBD 2023 kemudian kembali dimasukkan oleh Komisi B DPRD DKI Jakarta dengan nilai Rp 7,5 miliar.
"Ada (program Anies yang dilanjutkan). Semua juga kami lanjutkan kalau semua itu untuk kepentingan masyarakat, tidak masalah," ucapnya.
Quote:
Produk Tidak Laku Dijual, Bagaimana Solusinya?
Rabu, 2 November 2022 | 08:00 WIB
Ilustrasi Produk Tidak Laku Dijual (Freepik/freepik)
LINK UMKM - Produk adalah faktor utama yang harus diperhatikan ketika Anda mengembangkan sebuah bisnis. Dilansir dari jurnal.id, tercapainya target penjualan suatu produk adalah tujuan utama dalam menjalankan bisnis. Namun, hal tersebut bukanlah pekerjaan yang mudah.
Ada banyak faktor yang membuat produk yang Anda jual menjadi tidak laku di pasaran. Faktor internal dan eksternal sangat memengaruhi laku tidaknya sebuah produk bisnis. Jika 2 faktor tersebut tidak segera di identifikasi dan tidak dicari solusinya, perkembangan bisnis Anda akan terancam.
Berikut faktor penyebab produk tidak laku dijual dan solusi mengatasinya yang telah dirangkum oleh Tim LinkUMKM:
Faktor Internal
1. Kurangnya perencanaan strategi pemasaran
Perencanaan yang kurang dalam menentukan strategi pemasaran, merupakan hal yang dapat menyebabkan produk tidak laku dijual. Solusinya adalah ketika Anda merencanakan strategi pemasaran, usahakan strategi tersebut berorientasi pada konsumen.
2. Target Pasar yang Lebar
Target pasar yang terlalu lebar dapat menyebabkan produk Anda tidak laku dijual. Fokus Anda akan terpecah ke semua golongan masyarakat dalam memasarkan produk. Solusinya adalah Anda perlu membuat target pasar prioritas. Agar strategi pemasaran yang Anda susun terfokus dan tepat sasaran.
3. Kurangnya Jumlah Pemasok Bahan Baku
Ketika produk yang Anda tawarkan laku keras, pasti akan berdampak pada kekurangan pasokan bahan baku. Ini bisa mengakibatkan produk yang Anda jual tidak laku. Solusinya adalah Anda harus membuat list jumlah pemasok bahan baku produk yang mencukupi.
4. Harga yang Terlalu Mahal
Harga menjadi salah satu faktor produk tidak laku dijual. Kesalahan dalam penentuan harga produk sering dilakukan para pebisnis, terutama pebisnis pemula. Solusinya adalah Anda harus melakukan survei harga kompetitor Anda yang menjual produk sejenis.
5. Perencanaan Finansial yang Kurang Matang
Perencanaan finansial sering dikesampingkan, dimana para pebisnis hanya menyiapkan dana saja tanpa ada perencanaan yang matang. Sehingga, banyak bisnis yang gulung tikar akibat dana yang ada habis sebelum bisnis tersebut berkembang atau balik modal. Solusinya adalah rancang finansial bisnis Anda dengan rapi, detail, dan matang.
Faktor Eksternal
1. Persaingan Antar Kompetitor
Persaingan di dunia bisnis memang tidak bisa dihindari, apalagi persaingan antara kompetitor produk sejenis. Solusinya adalah temukan dan bangunlah sesuatu citra unik dari produk Anda. Angkat keunikan itu menjadi suatu kelebihan produk Anda dari produk sejenis lainnya.
2. Sumber Daya Manusia yang Rendah
Dukungan sumber daya manusia dalam sebuah bisnis jika dipresentasekan mungkin 70%. Tanpa ada tim produksi, tim pengemasan, tim distribusi, dan tim pemasaran yang baik produk Anda tidak akan laku dijual. Solusinya carilah sumber daya manusia yang berkualitas. Cobalah untuk selalu lakukan pelatihan kepada tiap pegawai dan selalu ada evaluasi tiap minggunya.
***
GN/MRA
Sumber
Kalau menurut kalian, bagaimana solusinya gaes ?