nice share TS... waktu ane baca mulustrasi dan penjelasan ane langsung yakin kalo penulis / pembuat mulustrasi ini seorang non muslim, segi bahasa dan pengajaran yang disampaikan gamblang... cuman sayang, TS salah memahami / ts memakai mulustrasi hanya untuk pemanis saja dan tidak berhubungan langsung dengan point2 yg di sampaikan...

kalo dari yang ane dapet dari mulustrasi yang digunakan, point2nya jadi seperti ini:

1. Rencana Tuhan
'bahwa dibalik semua rangkaian kejadian yang kita alami saat ini semua tak luput dari rencana Tuhan atas kita. Mau sepinter, sekeren, sekaya apapun dalam hidup ga akan 100% sesuai harapan kita. God is in control. ada kehendak diatas kehendak. Mungkin saat ini Tuhan mengijnkan kita masuk dalam jurang yang namanya Hutang, tapi ingat, ada Tuhan dan pasti ada rencana Tuhan dibalik semua itu

2. Bersyukur
Ketika kita melihat kehidupan dari sisi yang berbeda, melihat bahwa dalam kehidupan tidak hanya kita yang sedang berjuang dan bergumul (berusaha untuk menghadapi dan menyelesaikan masalah) dalam kehidupan. dan tidak semua orang beruntung seperti kita saat ini. Mungkin kita sering iri melihat orang sekitar yang lebih beruntung dan mampu secara finansial, tapi jangan sampai lupa untuk bersyukur, karena meski punya hutang, masih banyak point yang dapat kita syukuri dalam hidup ini.

3. Setiap orang punya masalahnya masing2
namanya juga kehidupan, pasti susah senang kita alami, jadi jangan terus bersedih karena akan ada kesukaan yang akan datang, dan jangan terlalu senang karena bisa saja di depan pintu, kesedihan sudah menunggu kita. tapi ingat, bahwa semua itu terjadi karena rencana Tuhan dan pencobaan (masalah, tantangan, dst) yang kita hadapi tak akan melebihi kekuatan kita. Meski orang lain bisa saja tidak punya hutang, tapi masih saja mereka memiliki masalah yang harus dihadapi.

4. Fokus pada Hasil ahkir
mungkin ada beberapa diantara kita yang beruntung brojol udah punya previlage yang banyak ketimbang yang lain, makan bersendokkan sendok perak bahkan emas. memang kita ga bisa pilih waktu mau dilahirin siapa, keluarga seperti apa, tapi kita bisa memilih, mau seperti apa kita nantinya, mau dikenal seperti apa ketika kita hidup. konsisten mengerjakan sesuatu sampai nanti kita bisa mencapai good finish. Bisa saja kita berandai2 dilahirkan keluarga kaya raya, warisan segunung, supaya tidak terjerat hutang, tapi apakah hal itu solusi atas hidup kita? bukan... kita ga bisa memilih saat kita di lahirkan, tapi kita bisa memilih kita akan mejadi apa ketika dewasa.

5. Penyembahan
Worship = penyembahan, ya kita menyembah dan memuji Tuhan dan itu menjadi bagian dalam hidup kita. kalau dalam muslim, kita rajin ibadah, shalawat, tidak pernah ninggalin shalat, sebagai bentuk penyerahan diri kita, kita bukan siapa dan ketaatan kita merupakan hadiah atas apa yang sudah Tuhan berikan, bukan malah menjadi sogokan supaya Tuhan memberkati kita (ingat motivasi kita). ketika penyembahan menjadi bagian dalam hidup, kita akan menjadi lebih dekat dengan Tuhan, dan kalau sudah dekat, bukankah lebih mudah untuk meminta?

ini point2 yang ane dapet dari mulustrasi...