- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Belajar Dari Kasus Eril, Ini Cara Menyelamatkan Diri Dari Arus Sungai (Tips Pramuka)
TS
iskrim
Belajar Dari Kasus Eril, Ini Cara Menyelamatkan Diri Dari Arus Sungai (Tips Pramuka)
Beberapa pekan terakhir banyak berita mengisahkan tragedi anak sulung Ridwan Kamil (Gubernur Jawa Barat), Emmeril Kah Mumtadz alias Eril dinyatakan tenggelam dan hingga kini belum diketemukan di sungai Sungai Aare, Kota Bern, Swiss menjadi pelajaran kita semua jangan pernah sekali-kali meremehkan keberadaan air meskipun terlihat tenang.
Benar kata pepatah lama mengatakan "Air tenang menghanyutkan"atau "Air beriak tanda tak dalam", tetap kita harus selalu waspda karena kewaspadaan kita terkadang hilang akibat kesenangan sesaat begitu melihat air, bahkan yang ahli berenangpun terkadang harus bersusah payah keluar dari pusaran air ataupun arus kuat yang tidak terlihat mata telanjang.
Saya jadi teringat akan pendidikan sekolah khususnya di Pramuka tentang cara menyelamatkan diri ketika kita berada di air. Kita yang biasa hidup didarat, jauh dari keseharian air tentu pengetahuan ini wajib kita ketahui dan ingat karena pasti berguna disaat dibutuhkan.
Quote:
tips 1
Harus tenang. Ketika kita berada ditengah-tengah keberadaan air cara terbaik pertama yang harus dilakukan adalah tetap berusaha untuk tenang, jangan bergerak berlebihan. Prakteknya memang sulit tapi ini adalah cara terakhir agar kamu bisa selamat.
Ketika kita panik di tempat yang lebih dalam maka kosentrasi kita akan semakin buyar, fokus kita akan hilang, nafas cepat habis, ketika bergerak berlebihan akan menguras energi kita lebih cepat dan mempersulit kita untuk kepermukaan bahkan justru bisa semakin tenggelam. Ketika berada didalam air sebaiknya ikuti arus yang bergerak, tutup mulut, sesekali pandangan mata menyisir dasar dan berusaha ke permukaan yang lebih dangkal.
Harus tenang. Ketika kita berada ditengah-tengah keberadaan air cara terbaik pertama yang harus dilakukan adalah tetap berusaha untuk tenang, jangan bergerak berlebihan. Prakteknya memang sulit tapi ini adalah cara terakhir agar kamu bisa selamat.
Ketika kita panik di tempat yang lebih dalam maka kosentrasi kita akan semakin buyar, fokus kita akan hilang, nafas cepat habis, ketika bergerak berlebihan akan menguras energi kita lebih cepat dan mempersulit kita untuk kepermukaan bahkan justru bisa semakin tenggelam. Ketika berada didalam air sebaiknya ikuti arus yang bergerak, tutup mulut, sesekali pandangan mata menyisir dasar dan berusaha ke permukaan yang lebih dangkal.
Quote:
tips 2
Cara kedua, berusaha mencari benda atau sesuatu yang aman untuk diraih seperti benda padat yang mengapung seperti batang pohon atau apapun yang dekat dengan kita, lalu tetaplah waspada dengan keadaan sekitar dikhawatirkan ada binatang buas atau benda tajam mengenai kita.
Ketika benda itu sudah berhasil diraih peganglah kuat-kuat dan jika memungkinkan raih perlahan dan berusahalah untuk menaikinya. Namun jika tidak memungkinkan cukup dengan memegang erat kuat-kuat benda itu, usahakan tetap mengikuti arus sambil bermanuver ketempat yang lebih aman.
Cara kedua, berusaha mencari benda atau sesuatu yang aman untuk diraih seperti benda padat yang mengapung seperti batang pohon atau apapun yang dekat dengan kita, lalu tetaplah waspada dengan keadaan sekitar dikhawatirkan ada binatang buas atau benda tajam mengenai kita.
Ketika benda itu sudah berhasil diraih peganglah kuat-kuat dan jika memungkinkan raih perlahan dan berusahalah untuk menaikinya. Namun jika tidak memungkinkan cukup dengan memegang erat kuat-kuat benda itu, usahakan tetap mengikuti arus sambil bermanuver ketempat yang lebih aman.
Quote:
tips 3
Jangan coba-coba melawan arus! Ini adalah pantangan jika tenggelam di sungai yang arusnya deras. Melawan arus adalah pekerjaan sia-sia karena menghabiskan waktu dan banyak tenaga, ketika kita lemas maka akan ikut berputar mengikuti arus dan tenggelam. Ibarat naik eskalator arah turun tapi malah kita naiki, kecil sekali kemungkinan akan sampai daratan.
Disituasi seperti ini sebaiknya ikuti arus air bergerak, jangan panik, sesekali berusahalah mengambil nafas sambil terus mengamati situasi. Jika arus mulai tenang biasanya karena ada 2 hal yaitu peetanda sungai semakin dalam atau mendekati daratan. Jika air tenang maka tetaplah untuk tenang dan berenang sebisa mungkin, jika mendekati daratan lakukan hal yang sama tapi perhatikan didasar jangan sampai menginjak benda tajam seperti kerikil atau akar yang mencuat.
Jangan coba-coba melawan arus! Ini adalah pantangan jika tenggelam di sungai yang arusnya deras. Melawan arus adalah pekerjaan sia-sia karena menghabiskan waktu dan banyak tenaga, ketika kita lemas maka akan ikut berputar mengikuti arus dan tenggelam. Ibarat naik eskalator arah turun tapi malah kita naiki, kecil sekali kemungkinan akan sampai daratan.
Disituasi seperti ini sebaiknya ikuti arus air bergerak, jangan panik, sesekali berusahalah mengambil nafas sambil terus mengamati situasi. Jika arus mulai tenang biasanya karena ada 2 hal yaitu peetanda sungai semakin dalam atau mendekati daratan. Jika air tenang maka tetaplah untuk tenang dan berenang sebisa mungkin, jika mendekati daratan lakukan hal yang sama tapi perhatikan didasar jangan sampai menginjak benda tajam seperti kerikil atau akar yang mencuat.
Quote:
tips 4
Disituasi apapun usahakan kita bisa menghirup udara sebanyak-banyaknya, menyembulkan kepala adalah cara terbaik agar mudah menghirup udara dan bisa berfikir lebih baik karena oksigen membantu melancarkan peredaran darah ke otak untuk berfikir lebih jernih.
Keuntungan lain ketika kepala terus ada dipermukaan adalah mencegah kita tenggelam dan mencegah air masuk ke mulut, telinga dan mata serta bisa berteriak meminta pertolongan.
Manusia umumnya mampu menahan napas didalam air selama 30 detik, namun orang yang sudah terlatih bisa menahan napas hingga dua menit. Kematian bisa terjadi jika manusia tenggelam selama lebih dari 4-6 menit.
Selama manusia tidak meminum air lebih dari 6 liter secara biologis manusia tetap bisa mengapung, jadi usahakan tidak terminum air terlalu banyak. Ketika tiba-tiba tubuh tenggelam usahakan tetap tenang, jangan banyak bergerak dan tidak panik. Jika tetap tenang maka perlahan tubuh manusia akan mengapung dengan sendirinya.
Disituasi apapun usahakan kita bisa menghirup udara sebanyak-banyaknya, menyembulkan kepala adalah cara terbaik agar mudah menghirup udara dan bisa berfikir lebih baik karena oksigen membantu melancarkan peredaran darah ke otak untuk berfikir lebih jernih.
Konten Sensitif
Keuntungan lain ketika kepala terus ada dipermukaan adalah mencegah kita tenggelam dan mencegah air masuk ke mulut, telinga dan mata serta bisa berteriak meminta pertolongan.
Manusia umumnya mampu menahan napas didalam air selama 30 detik, namun orang yang sudah terlatih bisa menahan napas hingga dua menit. Kematian bisa terjadi jika manusia tenggelam selama lebih dari 4-6 menit.
Selama manusia tidak meminum air lebih dari 6 liter secara biologis manusia tetap bisa mengapung, jadi usahakan tidak terminum air terlalu banyak. Ketika tiba-tiba tubuh tenggelam usahakan tetap tenang, jangan banyak bergerak dan tidak panik. Jika tetap tenang maka perlahan tubuh manusia akan mengapung dengan sendirinya.
Quote:
tips 5
Ketika badan masih saja terbawa arus gunakan trik menepi dengan cara menyeberang secara menyilang. Maksudnya adalah misalkan posisi kita ada bagian di sebelah kiri sungai maka sambil terus mengikuti arus kita segera menepi mendekati daratan yang ke arah kanan.
Ini adalah cara tercepat untuk mendapat dorongan arus air ke tepian ketika menyeberang dengan cara menyilang sekitar 30⁰, jangan ikuti arus secara lurus (horizontal) karena beresiko kita justeru akan tergulung arus air dan bisa mengarah ketempat yang lebih dalam, tenggelam semakin dalam yang menyebabkan resiko lebih parah lagi.
Ketika badan masih saja terbawa arus gunakan trik menepi dengan cara menyeberang secara menyilang. Maksudnya adalah misalkan posisi kita ada bagian di sebelah kiri sungai maka sambil terus mengikuti arus kita segera menepi mendekati daratan yang ke arah kanan.
Ini adalah cara tercepat untuk mendapat dorongan arus air ke tepian ketika menyeberang dengan cara menyilang sekitar 30⁰, jangan ikuti arus secara lurus (horizontal) karena beresiko kita justeru akan tergulung arus air dan bisa mengarah ketempat yang lebih dalam, tenggelam semakin dalam yang menyebabkan resiko lebih parah lagi.
Quote:
tips 6
Ketika kita berhasil mencapai tepian daratan segeralah beranjak ketempat lebih aman, rata dan lebih tinggi. Jika masih sanggup beteriaklah meminta pertolongan, usahakan mengenal bahasa wilayah yang kamu datangi saat itu agar penduduk asli tahu maksud dan tujuanmu dan cepat mendapatkan pertolongan.
Sambil menunggu bantuan datang cobalah untuk tetap menjauh dari sungai tadi, mencari tempat yang lebih tinggi lagi lalu berteriaklah meminta pertolongan. Buatlah suara-suara gaduh, asap atau apapun untuk menarik perhatian orang lain agar tahu posisi kita dimana.
Ketika kita berhasil mencapai tepian daratan segeralah beranjak ketempat lebih aman, rata dan lebih tinggi. Jika masih sanggup beteriaklah meminta pertolongan, usahakan mengenal bahasa wilayah yang kamu datangi saat itu agar penduduk asli tahu maksud dan tujuanmu dan cepat mendapatkan pertolongan.
Konten Sensitif
Sambil menunggu bantuan datang cobalah untuk tetap menjauh dari sungai tadi, mencari tempat yang lebih tinggi lagi lalu berteriaklah meminta pertolongan. Buatlah suara-suara gaduh, asap atau apapun untuk menarik perhatian orang lain agar tahu posisi kita dimana.
Sebuah opini
Ref. tkp, tkp2
Img. Gugel
Copyright © 2016 - 2022 iskrim™
All Rights Reserved | Member of Thread Creator Gen. 1 - KASKUS
Diubah oleh iskrim 09-06-2022 01:04
bararadeyeuh dan 40 lainnya memberi reputasi
37
10.5K
Kutip
207
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
TS
iskrim
#1
Quote:
Original Posted By to.mydesain►Pengalaman saya berenang (bukan diving/menyelam) manusia memiliki yg namanya bouyancy, atau gaya apung. Fakta. Orang gemuk penuh lemak cenderung memiliki bouyancy positif atau sangat mudah ngapung. Berebda dengan orang yg lemaknya lebih sedikit.
Pada situasi air dalam, selama kita mampu menahan nafas di dalam tubuh, maka selama itupula badan akan dapat tambahan ekstra bouyancy, atau lebih mudah terapung. Adanya udara di dalam tubuh ini, ibarat pelampung. Pelampung alami yg berisi penuh udara.
Saat terapung inilah kesempatan untuk menggerakkan sedikit tangan dan kaki, menuju ke tepian, kemudian lepaskan nafas bisa didalam atau diluar air, lalu hirup lagi dalam dalam nafas ketika kepala ada kesempatan keluar kepermukaan.
InsyaAllah saya jamin Anda akan mudah menyelamatkan diri.
Problem utama saat mengapuung di open water yg dalam adalah panik dan takut akan seesuatu entah apapun itu. Ketika panik, kita kesulitan mengatur nafas dan gerakan. Semakin banyak gerakan tak beraturan semakin cepat juga kita tenggelam dan membuang buang nafas.
Pastikan kita terus mendorong badan ke atas, bisa dengan kaki atau tangan atau keduanya, (gaya ubur ubur), tujuannya adalah agar memudahkan untuk mengambil nafas.
Kuncinya adalah, tetap bernafas, mendorong kepala ke permukaan, tenang.
Pada situasi air dalam, selama kita mampu menahan nafas di dalam tubuh, maka selama itupula badan akan dapat tambahan ekstra bouyancy, atau lebih mudah terapung. Adanya udara di dalam tubuh ini, ibarat pelampung. Pelampung alami yg berisi penuh udara.
Saat terapung inilah kesempatan untuk menggerakkan sedikit tangan dan kaki, menuju ke tepian, kemudian lepaskan nafas bisa didalam atau diluar air, lalu hirup lagi dalam dalam nafas ketika kepala ada kesempatan keluar kepermukaan.
InsyaAllah saya jamin Anda akan mudah menyelamatkan diri.
Problem utama saat mengapuung di open water yg dalam adalah panik dan takut akan seesuatu entah apapun itu. Ketika panik, kita kesulitan mengatur nafas dan gerakan. Semakin banyak gerakan tak beraturan semakin cepat juga kita tenggelam dan membuang buang nafas.
Pastikan kita terus mendorong badan ke atas, bisa dengan kaki atau tangan atau keduanya, (gaya ubur ubur), tujuannya adalah agar memudahkan untuk mengambil nafas.
Kuncinya adalah, tetap bernafas, mendorong kepala ke permukaan, tenang.
Quote:
Original Posted By Go.Mi.Nam►Pentingnya bisa berenang sampai bisa ngapung dengan benar, ane ngerasain sendiri, kepanikan ketika terjadi hal tidak terduga di air menurun drastis dibanding berenang cuma sekedar bisa berenang.
Karena ga panik, pikiran lebih jernih & banyak jalan ke luar yg bisa dilakukan, misal ketika kram, bisa ganti posisi supaya tetap bernafas dengan anggota tubuh yg masuh berfungsi, ketika ombak besar bisa cari ritme ambil nafas ketika gelombang datang, ketika terbawa arus bisa melihat pergerakan air & kapan harus mengayuh kapan harus mengikuti arus.
Jadi intinya, buat agan2 yg belum bisa berenang, belajar lah, karena itu benar2 bermanfaat, selain itu kesehatan juga jika mengalami situasi yg tidak terduga. Buat agan2 yg udah bisa berenang tapi masih belum jago2 amat, perdalam ilmu & latihannya.
Minimal agan2 bisa ngapung (bukan ngambang) dalam 10 menit tanpa pegangan, kalo udah bisa berarti tekniknya sudah mulai dapat, 10 menit itu bisa jadi penentu hidup agan jika dihadapkan pada situasi2 seperti itu, 10 menit itu waktu kritis penentu hidup & mati agan. Jika 10 menit itu bisa dilewati dengan berpikir jernih, kemungkinan selamat agan akan jauh lebih tinggi, tapi jika dalam 10 menit itu tidak bisa menguasai rasa panik, yasalam.
Karena ga panik, pikiran lebih jernih & banyak jalan ke luar yg bisa dilakukan, misal ketika kram, bisa ganti posisi supaya tetap bernafas dengan anggota tubuh yg masuh berfungsi, ketika ombak besar bisa cari ritme ambil nafas ketika gelombang datang, ketika terbawa arus bisa melihat pergerakan air & kapan harus mengayuh kapan harus mengikuti arus.
Jadi intinya, buat agan2 yg belum bisa berenang, belajar lah, karena itu benar2 bermanfaat, selain itu kesehatan juga jika mengalami situasi yg tidak terduga. Buat agan2 yg udah bisa berenang tapi masih belum jago2 amat, perdalam ilmu & latihannya.
Minimal agan2 bisa ngapung (bukan ngambang) dalam 10 menit tanpa pegangan, kalo udah bisa berarti tekniknya sudah mulai dapat, 10 menit itu bisa jadi penentu hidup agan jika dihadapkan pada situasi2 seperti itu, 10 menit itu waktu kritis penentu hidup & mati agan. Jika 10 menit itu bisa dilewati dengan berpikir jernih, kemungkinan selamat agan akan jauh lebih tinggi, tapi jika dalam 10 menit itu tidak bisa menguasai rasa panik, yasalam.
Quote:
Quote:
Original Posted By 0land►gw yg besar sering mandi di pantai lautan terbuka, sudah terbiasa dengan arus laut, mau arus yg cuma narik jauh ke laut tapi masih ngambang di atas sampai arus narik kedalam laut
intinya gampang kalau sudah mulai ketarik jangan berenang melawan, tapi cari tau arah arusnya dan berenang menyamping dari arah arus laut
kadang arusnya punya jalur yg malah bikin balik kita ke permukaan atau ke arah pantai
malah temen temen gw yg berani berani kadang main main dengan arus mereka ikuti arus eh tau tau sudah balik ke pantai tanpa bersusah payah
atau ikut arus tenggelam tapi malah muncul lagi di kejauhan
berenang disungai juga mirip
yg penting nga ada batu besar (kalau ada batu besar kalau arus kuat ketumbuk akan sangat sakit bahkan bahaya)
ikut arus dulu ketika arus sudah bawah kita sedikit lebih ke pinggiran sungai baru berenang kearah pinggir, nga usah pakai banyak tenaga pelan pelan aja simpan tenaganya tidak kelelahan malah itu yg bikin bahaya
berenang aja pelan pelan perlahan lahan akan sampai kok ke tepi sungai
intinya gampang kalau sudah mulai ketarik jangan berenang melawan, tapi cari tau arah arusnya dan berenang menyamping dari arah arus laut
kadang arusnya punya jalur yg malah bikin balik kita ke permukaan atau ke arah pantai
malah temen temen gw yg berani berani kadang main main dengan arus mereka ikuti arus eh tau tau sudah balik ke pantai tanpa bersusah payah
atau ikut arus tenggelam tapi malah muncul lagi di kejauhan
berenang disungai juga mirip
yg penting nga ada batu besar (kalau ada batu besar kalau arus kuat ketumbuk akan sangat sakit bahkan bahaya)
ikut arus dulu ketika arus sudah bawah kita sedikit lebih ke pinggiran sungai baru berenang kearah pinggir, nga usah pakai banyak tenaga pelan pelan aja simpan tenaganya tidak kelelahan malah itu yg bikin bahaya
berenang aja pelan pelan perlahan lahan akan sampai kok ke tepi sungai
Quote:
Original Posted By iyan.raambo123►penting sih belajar berenang tp klo belajar bwt gk panik atau gelisah agak susah
Quote:
Original Posted By raint8055►Alhamdulillah.. ane pernah hanyut n pake tips no 5... dl hanyut pas ikut rafting... sampe permukaan kaki penuh darah krn luka2 tergesek kena batu di air...
Quote:
Original Posted By meridianasyl►Tenang dan belajar cara ngambang pake punggung, walau lebih mudah ngomong daripada ngelakuin sih saat sudah panik cuma itu cara terbaik untuk dilakuin.
Quote:
Original Posted By krisna.wibowo►Dibalik tips itu semua
Yg penting didampingi sm akamsi yg tau medan
Yg penting didampingi sm akamsi yg tau medan
Quote:
Original Posted By afterimage90►Bagus tipsnya, namun kalo mengenai arus deras dan topografi sungai itu sangat sulit. Klo menghindari sih simple, jgn lupa sikon saat bermain sungai. Perhatian langit arah hulu sungai, perhatikan bila ada kondisi awalan banjir.
Klo kepala banjir biasanya gak deras karena cuma bawa sampah" dan airnya keruh coklat. Selang bberapa waktu barulah banjir sebenrnta datang arusnya besar. Saat terseret banjir ada kemungkinan terjadi pusaran air, nah disni susah sekali untul berenang. Banjir tp ingat klo banjir air tenang itunmudah buat menyelamtk diri tp waspada dgn sampah", klo banjir arus deras waspada pusaran air, bebatuan dan sampah" kayu.
Klo kepala banjir biasanya gak deras karena cuma bawa sampah" dan airnya keruh coklat. Selang bberapa waktu barulah banjir sebenrnta datang arusnya besar. Saat terseret banjir ada kemungkinan terjadi pusaran air, nah disni susah sekali untul berenang. Banjir tp ingat klo banjir air tenang itunmudah buat menyelamtk diri tp waspada dgn sampah", klo banjir arus deras waspada pusaran air, bebatuan dan sampah" kayu.
Quote:
Original Posted By olipoenya►Unsur utama adalah tenang,slm g tenang,g sempurna
Quote:
Original Posted By Mr.Sibolotsatu►pentingnya pemanasan/peregangan kalo ternyata penyebabnya kram
Quote:
Original Posted By kutukupr3t123►Trik yg paling gampang dan sering dilupakan orang2 adalah
Selalu gunakan rompi pelampung bila sedang bermain di wahana alam air
Selalu gunakan rompi pelampung bila sedang bermain di wahana alam air
Quote:
Original Posted By agues27►Ane pernah kram gan tapi lagi snorkeling di laut.
Gak pake pelampung dan kedalaman air sekitar 4-5 meter.
Rasanya udah kek di ujung maut.
Untung nya masih bisa selamat
Gak pake pelampung dan kedalaman air sekitar 4-5 meter.
Rasanya udah kek di ujung maut.
Untung nya masih bisa selamat
Quote:
Original Posted By c2tama►terima kasih tips nya gan
lumayan ni jd refresh dasar survival yg udah ane hampir lupa
tetap tenang emang membantu
ane dulu pernah tenggelam di sungai
baca2 ky gini jd inget dulu saat entah gimana ane bs adem pikiran dan selamat
nasib juga nentuin
jangan lupa sll berdoa gans
lumayan ni jd refresh dasar survival yg udah ane hampir lupa
tetap tenang emang membantu
ane dulu pernah tenggelam di sungai
baca2 ky gini jd inget dulu saat entah gimana ane bs adem pikiran dan selamat
nasib juga nentuin
jangan lupa sll berdoa gans
Quote:
Original Posted By maleo.pejuang►kalau udah kondisi darurat yang nyata, semua teori kaya udah blank aja.. tinggal mengandalkan insting..
Quote:
Original Posted By furqonxp►Paling bener itu IMHO, pakai pelampung kalau berenang di laut ataupun sungai. Abaikan kalau di kolam renang.
Quote:
Original Posted By TripleCombo►Gue biasa nya klo berenang di sungai berarus, klo posisi di tengah, ikutin aja arus nya sambil ngarahin kaki ato kanan biar secara perlahan ke tepian
Quote:
Original Posted By iqbal1975►Pakai pelampung (pengaman). Kalo Kram jg badan & kepala tetap di atas air. Aman.
Quote:
Original Posted By adri141►Yg ane heranin waktu renang..
Ane klo telentang, bisa ngambang, tp kepala masuk ke air..
Klo ane ngayuh air pke tangan dan kaki kek kodok, malah mundur arahnya..
Waktu pengen ngambang, ane kira cm diem doang melayang, ternyata harus gerakin tangan dan kaki, ane lakuin malah makin dalem..
Yang terakhir, ternyata ane ga bisa renang..
Ane klo telentang, bisa ngambang, tp kepala masuk ke air..
Klo ane ngayuh air pke tangan dan kaki kek kodok, malah mundur arahnya..
Waktu pengen ngambang, ane kira cm diem doang melayang, ternyata harus gerakin tangan dan kaki, ane lakuin malah makin dalem..
Yang terakhir, ternyata ane ga bisa renang..
Quote:
Original Posted By terserahsaja659►Coba rasakan bedanya berenang di kolam renang sama di sungai . Jago di kolam renang ampass kalo renang di sungai
Quote:
Original Posted By awan.kegelapan►ane klo nyemplung di tempat yg dalem biasa trafon sih bree.. kaya anjing berenang gitu gayanya, ane kurus gabisa ngapung, makanya ngeri2 jg klo ane misal brenang di kolam 1,5M tau2 kebawa ke tengah yg udh masuk 2,5M..
intinya tenang ya jangan panik.. tp mngkin kasusnya alm. eril itu kayanya udh kena kram duluan deh, soalnya suhu airnya dingin
intinya tenang ya jangan panik.. tp mngkin kasusnya alm. eril itu kayanya udh kena kram duluan deh, soalnya suhu airnya dingin
Quote:
Original Posted By uwiwi►Kalo biasa hidup di negara tropis..tiba2 renang di sungai yg dingin apa ga langsung kram..kalo gw sih pikir2 mau nyebur..ke puncak aj ga berani nyebur ke kolam renang
Quote:
Original Posted By boyzone007►Yang pasti meskipun sudah bisa berenang tetap memperhatikan peraturan yang berlaku dan berhati hati....
Quote:
Original Posted By freedomjustice►Kesalahan yang pasti sering dilakukan orang2 baik bisa berenang maupun tidak: TIP3
Karena panik lupa semua yang yang telah dipelajari.
Karena panik lupa semua yang yang telah dipelajari.
Quote:
Original Posted By bos.kutang►Jangan lupa berdoa
Quote:
Original Posted By kaukarangkarang►kemampuan berenang dan survival sepertinya perlu ditanam sejak anak-anak yaa. agar selalu siap menghadapi hal2 tak terduga
Quote:
Original Posted By TuanLi►paling mudah jauhi air dalam terutama sungai dan danau. jangan takabur dan sombong serta tergiur.
sepandai apapun bisa berenang, jangan melawan kodrat kalau manusia itu mahluk darat.
sepandai apapun bisa berenang, jangan melawan kodrat kalau manusia itu mahluk darat.
...
Diubah oleh iskrim 10-06-2022 04:52
provocator3301 memberi reputasi
1
Kutip
Balas
Tutup