- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Di Yunani Kuno Istri Dituntut Untuk Setia, Namun Tidak Bagi Sang Suami (Part 1)
TS
bruce12345
Di Yunani Kuno Istri Dituntut Untuk Setia, Namun Tidak Bagi Sang Suami (Part 1)
ini
Halo gansis apa kabar? berharap kalian sehat2 ya dan tetap dalam lindungan yang Maha Kuasa.
Di thread ane sebelumnya ane sudah membahas tentang kedudukan wanita di dunia kuno seperti di Athena Kuno, Roma dan Mesopotamia. Nah di kesempatan kali ini ane ingin membahas tentang kedudukan wanita di Yunani Kuno, ok welcome to my thread cek cek cek.
Seperti dalam banyak budaya agraris lainnya laki-lakilah yang mendominasi peradapan, begitupun yang terjadi di Yunani Kuno. Gansis sedikitnya kita bisa berbesar hati bahwa di Yunani kuno wanitapun diberi kesempatan untuk bersekolah ya, meskipun dengan penekanan yang lebih besar pada tarian,senam dan prestasi musik lainnya yang dapat ia tampilkan dalam kompetisi musik dan festival upacara2 keagamaan, dengan tujuan akhir dari pendidikan seorang wanita adalah untuk mempersiapkan dirinya dalam perannya membesarkan keluarga dan pendidikan itu tidak secara langsung untuk merangsang akan perkembangan intelektual mereka.
Sedangkan pendidikan untuk para pria dapat menjadikan dirinya menjadi seorang penyair atau menjadi seorang atlet merupakan bagian paling penting bagi seoarang muda dengan tujuan mempersiapkan mereka menjadi tentara yang tangguh dan kesempatan untuk menaikkan status sosial di mata masyarakat.
Di Yunani kuno wanita diharapkan untuk menikah di usia sekitar 13-14 tahun dan masih perawan, selain itu pernikahannya bukanlah atas keinginannya sendiri tetapi diatur oleh ayahnya yang nantinya akan menerima mas kimpoi dari pengantin laki2. Persoalan dicintai dan mencintai tidaklah menjadi hal terpenting disini yang gansis, yang terpenting bagi mereka adalah siapakah yang bisa membayar mas kimpoi lebih banyak/mahal.
Setelah menikah wanita akan tinggal bersama sang suami di rumah yang telah dipersiapkan oleh sang suami sebelumnya, sang wanita akan tinggal di rumah itu dengan mengasuh anak2 serta mengurus rumah tangga sehari2, aktifitas sosialnya sangatlah dibatasi, mereka biasanya akan menghabiskan banyak waktunya di rumah dengan memintal wol dan menenun. Yang jelas bagi wanita adalah mereka tidak akan pernah dilibatkan dalam majelis umum, memberikan hak suara atau memengang jabatan publik bahkan yang lebih tragisnya nama seorang wanita tidak boleh disebutkan di depan umum baik itu untuk alasan yang benar ataupun buruk.
Gansis di mata hukum wanita berada penuh di bawah otoritas suaminya, selain itu seorang istri di Yunani kuno dituntuk untuk setia pada suaminya sedangkan untuk sang suami tidaklah demikian ia bebas untuk pergi ke rumah bordil atau berhubungan dengan gundiknya dan itu dianggap hal yang wajar. Selain itu jika ayah seorang wanita meninggal, dia tidak akan mewarisi apa2 jika ia memiliki saudara laki2 dan jika ia adalah seorang anak tunggal maka baik wali atau suaminya akan mengambil alih warisan itu. waoo
Di masa ini wanita hanya dilihat dari fungsi reproduksinya saja dan tidak dianggap sebagai manusia seutuhnya.
oke sampai disini thred kali ini dan sampai jumpa di Part II-nya
baca juga Ajar Aku Menghitung Hari-Hariku dan Thread Ane Yang HT Lainnya
Ref ini
Sayonara.....
Halo gansis apa kabar? berharap kalian sehat2 ya dan tetap dalam lindungan yang Maha Kuasa.
Di thread ane sebelumnya ane sudah membahas tentang kedudukan wanita di dunia kuno seperti di Athena Kuno, Roma dan Mesopotamia. Nah di kesempatan kali ini ane ingin membahas tentang kedudukan wanita di Yunani Kuno, ok welcome to my thread cek cek cek.
Seperti dalam banyak budaya agraris lainnya laki-lakilah yang mendominasi peradapan, begitupun yang terjadi di Yunani Kuno. Gansis sedikitnya kita bisa berbesar hati bahwa di Yunani kuno wanitapun diberi kesempatan untuk bersekolah ya, meskipun dengan penekanan yang lebih besar pada tarian,senam dan prestasi musik lainnya yang dapat ia tampilkan dalam kompetisi musik dan festival upacara2 keagamaan, dengan tujuan akhir dari pendidikan seorang wanita adalah untuk mempersiapkan dirinya dalam perannya membesarkan keluarga dan pendidikan itu tidak secara langsung untuk merangsang akan perkembangan intelektual mereka.
Sedangkan pendidikan untuk para pria dapat menjadikan dirinya menjadi seorang penyair atau menjadi seorang atlet merupakan bagian paling penting bagi seoarang muda dengan tujuan mempersiapkan mereka menjadi tentara yang tangguh dan kesempatan untuk menaikkan status sosial di mata masyarakat.
Di Yunani kuno wanita diharapkan untuk menikah di usia sekitar 13-14 tahun dan masih perawan, selain itu pernikahannya bukanlah atas keinginannya sendiri tetapi diatur oleh ayahnya yang nantinya akan menerima mas kimpoi dari pengantin laki2. Persoalan dicintai dan mencintai tidaklah menjadi hal terpenting disini yang gansis, yang terpenting bagi mereka adalah siapakah yang bisa membayar mas kimpoi lebih banyak/mahal.
Setelah menikah wanita akan tinggal bersama sang suami di rumah yang telah dipersiapkan oleh sang suami sebelumnya, sang wanita akan tinggal di rumah itu dengan mengasuh anak2 serta mengurus rumah tangga sehari2, aktifitas sosialnya sangatlah dibatasi, mereka biasanya akan menghabiskan banyak waktunya di rumah dengan memintal wol dan menenun. Yang jelas bagi wanita adalah mereka tidak akan pernah dilibatkan dalam majelis umum, memberikan hak suara atau memengang jabatan publik bahkan yang lebih tragisnya nama seorang wanita tidak boleh disebutkan di depan umum baik itu untuk alasan yang benar ataupun buruk.
Gansis di mata hukum wanita berada penuh di bawah otoritas suaminya, selain itu seorang istri di Yunani kuno dituntuk untuk setia pada suaminya sedangkan untuk sang suami tidaklah demikian ia bebas untuk pergi ke rumah bordil atau berhubungan dengan gundiknya dan itu dianggap hal yang wajar. Selain itu jika ayah seorang wanita meninggal, dia tidak akan mewarisi apa2 jika ia memiliki saudara laki2 dan jika ia adalah seorang anak tunggal maka baik wali atau suaminya akan mengambil alih warisan itu. waoo
Di masa ini wanita hanya dilihat dari fungsi reproduksinya saja dan tidak dianggap sebagai manusia seutuhnya.
oke sampai disini thred kali ini dan sampai jumpa di Part II-nya
baca juga Ajar Aku Menghitung Hari-Hariku dan Thread Ane Yang HT Lainnya
Ref ini
Sayonara.....
jenggalasunyi dan 6 lainnya memberi reputasi
7
3K
31
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
AnkaKalista
#3
memang ajaran jaman dulu kaya gitu gan sudah biasa, tapi ada yang mengadopsi sampe sekarang karna menganggap ajarannya sudah sempurna 
jenggalasunyi dan 2 lainnya memberi reputasi
1
Tutup