Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

metaverseAvatar border
TS
metaverse
CCTV di Bona Indah Tak Tunjukkan Mobil Isyana Bolak-balik di Sumur Resapan


Jakarta - Warga perumahan Taman Bona Indah yang pertama kali melaporkan sumur resapan bikin mobil terjeblos, Arnold Mamesah, membantah keterangan Lurah Lebak Bulus. Dia mengklaim punya bukti rekaman CCTV untuk membantah pernyataan Lurah.

Ada dua hal yang dibantah oleh Arnold. Pertama, pernyataan Lurah Lebak Bulus Jaenudin yang menyebut bahwa ada mobil bolak-balik di lokasi hingga akhirnya sumur resapan itu jebol dilindas mobil. Belakangan diketahui itu adalah mobil politikus PSI Isyana Bagoes Oka, meski sebenarnya Lurah tidak menyebut nama Isyana.

"CCTV tak tunjukkan mobil Expander milik Isyana bolak-balik di sumur resapan," kata Arnold kepada detikcom, Jumat (10/12/2021).

"Saya yang bertanggung jawab atas bantahan yang saya buat setelah melihat CCTV," ujar Arnold.

Dia menjelaskan, Jl Bona Indah lokasi bak kolam resapan modular itu bukanlah jalan ramai. Jalan itu sudah buntu ditutup portal sejak pandemi COVID-19, tahun lalu. Namun dia mendengar pernyataan Lurah. Dia menilai pernyataan Lurah adalah opini spekulatif.

"Pernyataan Lurah Lebak Bulus yang mengatakan ada mobil yang bolak-balik sangat sesat spekulatif dan tidak berdasar. Dari pantauan CCTV Bona Indah tidak ada fakta yang mendukung," kata Arnold.

Menurut Arnold, kecelakaan pada Rabu (8/12) kemarin adalah murni kecelakaan dan kebetulan Arnold ada di sekitar situ. Arnold bersama satu orang lain yang merupakan pembuat patung kemudian membantu mobil itu keluar dari lubang bak kolam resapan modular. Dengan cepat, mobil itu berhasil berlalu dari lokasi sumur resapan.

Bantahan kedua dari Arnold terhadap pernyataan Lurah adalah soal pagar pembatas pengerjaan sumur resapan. Gara-gara tidak ada pagar, maka kendaraan menjadi bebas melintas dan melindas sumur resapan. Lurah menyatakan pihak yang menghilangkan pagar itu adalah warga. Arnold membantah hal tersebut.

"Juga pernyataan ada warga yang memindahkan pelang sangat tidak berdasar dan membuat kesal warga. Saya warga yang mengikuti proses sejak awal dan sangat paham serta memberikan dukungan-sementara pihak pelaksana sudah mengakui kelalaiannya dalam memasang plang atau markah," kata Arnold.

Pernyataan Lurah, sebelumnya
Lurah Lebak Bulus Jaenudin menjelaskan, pertama, ada mobil bolak-balik di lokasi. Dia merasa aneh kenapa ada mobil bolak-balik di lokasi proyek sumur resapan.

"Saya nggak suudzon apa emang ada niat nggak baik apa gimana kan saya juga bingung. Putar-putar gitu bekasnya kelihatan banget di lubang itu, yang lain enggak," kata Jaenudin saat dihubungi wartawan, Kamis (9/12).

Lurah Jaenudin juga mengatakan, pelang proyek sumur resapan dipasang namun akhirnya dicopot warga. Dia menyebut plang itu berfungsi memberi tahu agar warga tidak melintas di atas sumur resapan karena beton belum lama terpasang.

"Sebetulnya di situ dipasang, jadi jangan dilewati mobil. Tapi dicopot sama warga," kata Jaenudin saat dimintai konfirmasi.

Project Manager Arvirotech, selaku perusahaan kontraktor proyek di lokasi itu, M Dedi Charles, menerangkan bahwa sumur resapan di Jl Bona Indah tidak langsung jeblos. Namun, beberapa kendaraan disebut berulang kali melintas di lokasi.

"Kalau ini saya konfirmasi sebelumnya, sudah ada mobil lewat atau putar balik juga," kata Charles saat dihubungi.

Selain itu, Dedi Charles, merasa salah karena tidak memasang tanda di proyek sehingga dilewati oleh mobil. "Pagar itu kan sudah kita singkirin. Sementara di pihak kami memang mengakui salah, karena nggak ada pelang imbauan," kata Dedi Charles di lokasi Rabu (8/12) lalu.

https://news.detik.com/berita/d-5848...-sumur-resapan

meooong
irmanator
vagnox
vagnox dan 7 lainnya memberi reputasi
8
16.8K
66
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
z-0o-mAvatar border
z-0o-m
#14
cctv kok di luar emoticon-Marah
0
Tutup