Mengancam? Kerabat Ustaz Terkait Terorisme: Kalau Tak Dibebaskan, Maka Rezim Biadab ke Muslim! Ini Perang terhadap Islam!


Terkini.id, Jakarta – Seperti diketahui, belakangan ini publik dibuat heboh dengan penangkapan beberapa ustaz terkait terorisme oleh Densus 88.

Adapun ketiga ustaz tersebut beirinisial AA, AZ, dan FAO, yang diduga terlibat dalam kasus terorisme di Tanah Air.

Nah, hal itu lantas membuat salah seorang kerabat mereka, yakni Ustaz Irwan Syaifullah angkat bicara.

Ia secara khusus memberikan nasihat yang sebenarnya terkesan mengancam kepada Presiden Joko Widodo alias Jokowi dan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Listyo Sigit Prabowo.

Ustaz Irwan menegaskan agar para ulama dan tokoh Islam lainnya yang ditangkap oleh Densus 88 anti teror segera dibebaskan.

Jikalau tidak dibebaskan, katanya, maka hal itu menunjukkan bahwasanya rezim benar-benar anti Islam dan berbuat biadab kepada Muslim. Dalam artian, sudah termasuk perang terhadap Islam.

“Saya nasihatkan kepada Presiden Jokowi dan Kapolri segera bebaskan ulama-ulama dan tokoh-tokoh kami yang ditangkap Densus 88,” pinta Ustaz Irwan dalam konferensi pers yang dihadiri kerabat terduga teroris AA, AZ, dan FAO, dikutip terkini.id via Hops pada Rabu, 17 November 2021.

“Kalau tidak segera dibebaskan, maka ini semakin menunjukkan dan menampakkan secara jelas bahwa rezim Jokowi adalah rezim anti Islam dan biadab kepada kaum Muslim!

Oleh karena itu, ia menyatakan kepada para umat Islam di Indonesia bahwa penangkapan tersebut merupakan perang terhadap Islam. “Kepada para mujahid, Muslim, di seluruh Indonesia, kami sampaikan bahwa penangkapan ini adalah war on Islam atau perang terhadap Islam!” pungkasnya tegas.

Artikel ini telah tayang di Makassar.terkini.id dengan judul "Mengancam? Kerabat Ustaz Terkait Terorisme: Kalau Tak Dibebaskan, Maka Rezim Biadab ke Muslim! Ini Perang terhadap Islam!", Klik untuk baca: https://makassar.terkini.id/mengancam-kerabat-ustaz-terkait-terorisme-kalau-tak-dibebaskan-maka-rezim-biadab-ke-muslim-ini-perang-terhadap-islam/.
Penulis : Fitrianna R
Publish : 17 Nov 2021 22:33