Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

jaka.sembvngAvatar border
TS
jaka.sembvng
EngIngEng, Nasib Buzzer Jokowi Dibongkar Pengamat, Tinggal Nunggu Waktu


Kredit Foto: Humas PUPR




WE Online, Jakarta - Pengamat Politik Lingkar Wajah Kemanusiaan (LAWAN Institute) Muhammad Mualimin, merespons aksi sigap pasang badan yang diberikan Pegiat media sosial Denny Siregar saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendapat serangan kritik dari Partai Demokrat.
Menurut dia, Denny selalu habis-habisan menangkal berbagai kritik dari sejumlah tokoh yang dilayangkan kepada Presiden Jokowi.



"Denny Siregar jangan cinta buta dengan Jokowi,” jelasnya, seperti dilansir GenPI.co, Selasa (13/7/2021).


Ia pun berkeyakinan kiprah Denny tidak akan lama lagi, pasalalnya Presiden Jokowi akan berakhir pasca 2024.

"Orang macam Denny dan Abu Janda bisa bernasib sama seperti Rizieq Shihab atau Jumhur Hidayat eks Kepala BNP2TKI hari ini,” ungkapnya.

“Akan tetapi pasca pilpres selanjutnya, jika presiden berganti warna partai, bisa-bisa buzzer tersebut mendapat giliran yang dikandangkan (di penjara, Red),” tukasnya.


Diketahui sebelumnya, Denny Siregar tampak pasang badan dan balik menyerang pengkritik Jokowi.



Hal ini terkait kritikan dari Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Ketua Fraksi Partai Demokrat (FPD) Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) memberikan kritikan menohok terkait ketidakmampuan pemerintah menangani permasalahan Covid-19.



Menurut Denny, para pengkritik tersebut seolah-olah hebat ketika dihadapkan dengan permasalahan yang sama.



Bahkan, ia menyinggung tentang skandal Hambalang yang terjadi di masa kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.


“Mereka ribut banget. “Presiden harusnya begini.. ” “Jangan sampe kita jadi failed nation..”. “Presiden inkompeten !” Seakan-akan paling jago mengurus sesuatu. Eh, sekalinya dikasih kesempatan, jadinya cuma candi Hambalang,” jelas dia.



sumber: https://www.wartaekonomi.co.id/read350425/engingeng-nasib-buzzer-pendukung-jokowi-dibongkar-pengamat-tinggal-nunggu-waktu-nggak-lama-lagi?page=2

eng ing engemoticon-Traveller

viniest
aldonistic
S4ngpecinta
S4ngpecinta dan 23 lainnya memberi reputasi
16
13.3K
204
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
rachmadkhoirulAvatar border
rachmadkhoirul
#62
Buzzar buzzer. Nggak ada yg namanya buzzer.
Kata kata buzzer ini selalu diungkapkan sama orang yg mau kritik tapi nggak mau kritiknya di balas kritik lagi, lalu di tuduhlah orang yg kontra kritik mereka buzzer.

Jokowi itu menang pemilu 5 kali, 2 kali walikota solo, sekali gubernur, dan 2 kali presiden.
Kalau orang punya otak, jelas hattrick kayak gitu cuma bisa di lakukan sama orang yg pendukungnya banyak.

Jadi pendukung Jokowi emang banyak, itu fakta, jadi kalau ada orang yg pro Jokowi ngebela kebijakan politik Jokowi itu wajar. Karna ini kan negara demokrasi.

Di Amerika aja ada pro demokrat dan pro republikan, satu mengkritik lainya membela, begitu juga sebaliknya.

Yang terjadi sama di Indonesia, politik 2 arah. Pro dan kontra. Cuma kadrun2 ini kan nggak terima kalau bacotan mereka di kounter orang, mereka gatal2 sekali melihat fakta kalau Jokowi ini pendukungnya banyak. Jadi setiap yg pro kebijakan Jokowi di tuduh buzzer.

Padahal tak ada yg namanya buzzer, yg ada cuma politik 2 arah
NfLNfLNfL
rizki.maruf
chevelle16
chevelle16 dan 5 lainnya memberi reputasi
4
Tutup