Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

hvzalfAvatar border
TS
hvzalf 
Tragis! Ribuan Warga India Terima Vaksin Palsu Berisi Air Garam


gambar

Saat ini, vaksinasi Covid-19 menjadi kegiatan yang terus dilakukan oleh seluruh negara. Penyebaran Corona yang belum juga selesai masih menjadi masalah besar yang harus dituntaskan. Oleh karena itu, vaksin sebagai salah satu solusi untuk pencegahan penularan wabah mematikan itu semakin kencang digalakkan.

Proses vaksinasi di Indonesia masih terus berlangsung. Diawali oleh presiden Republik Indonesia Jokowi kemudian diikuti oleh jajaran pejabat istana, hingga kemudian para publik figur. Dan kini, tahap penyuntikan vaksinasi telah menyentuh masyarakat di akar rumput.



gambar

Pemerintah terus berupaya memberikan vaksin kepada warganya secara gratis. Biasanya setelah divaksin, maka akan diberikan sertifikat telah divaksin. Vaksin memang bukan menjadi jaminan untuk terbebas dari Covid-19, namun paling tidak usaha ini bisa membuat kekebalan dalam tubuh.

Proses vaksin di Indonesia dilakukan sebanyak dua tahap dengan jeda waktu selama 14 hari atau dua minggu. Sebelum divaksin petugas kesehatan akan terlebih dahulu bertanya kepada peserta vaksin perihal penyakit bawaan yang dimiliki oleh orang tersebut. Hal itu guna memastikan bahwa vaksin itu memang baik digunakan.



gambar

Di Indonesia vaksin yang digunakan benar-benar asli. Namun, hal itu tidak terjadi di negeri bollywood, India. Pasalnya ribuan warganya diberikan vaksin palsu yang berisi air garam.

Peristiwa itu terjadi ketika pihak kepolisian mengungkapknya. Setidaknya ada sekitar 2000 orang di Mumbai dan Maharashtra yang mendapatkan vaksin palsu.

Tak hanya di Mumbai dan Maharashtra, 500 warga di Kolkata pun mengalami nasib yang sama. Mereka harus mendapatkan vaksin palsu.



gambar

Polisi Mumbai mengungkapkan bahwa ribuan warga negara tersebut diberikan vaksin palsu berupa cairan air saline atau larutan garam.

Kini, polisi telah menangkap sepuluh orang diduga sebagai biang keroknya. Termasuk dua orang dokter yang bekerja di rumah sakit swasta di Mumbai. Para penipu ini telah menargetkan korbannya yakni warga perumahan kelas atas.

Selain itu, Polisi juga menyita 1,24 juta rupee atau setara Rp. 241,5 juta yang diyakini sebagai uang hasil penipuan tersebut.



gambar

Tak hanya sepuluh orang di Mumbai, polisi juga telah menangkap seorang pria berstatus PNS yang dilaporkan menjalankan delapan tempat vaksin palsu itu.

Sebelumnya kasus penipuan ini terungkap ketika artis dan politikus bernama Mimi Chakraborty mendapatkan vaksin di salah satu tempat tersebut. Ia menaruh curiga dengan vaksinnya dan melaporkannya ke polisi.



gambar

Peristiwa tersebut tentu membuat miris. Bagaimana tidak ketika vaksin yang tengah dibutuhkan malah menjadi bahan bisnis oleh orang-orang tak bertanggung jawab. Mereka dengan begitu tega membuat vaksin palsu.

Kin timbul pertanyaan lain, apakah jarum suntik yang digunakan tersebut benar-benar baru dan steril atau malah suntikan tersebut adalah bekas dan jauh dari kata aman untuk digunakan.

Sumber :

Narasi pribadi

1
emineminna
anton2019827
anton2019827 dan emineminna memberi reputasi
2
594
19
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
aquarian95Avatar border
aquarian95
#8
Gileeee, ini kebangetan banget warganya di tipuemoticon-Frown
0
Tutup