Emas, merupakan salah satu instrumen investasi yang sudah dikenal oleh nenek atau orang tua kita. Maklumlah, waktu itu belum ada obligasi ritel, saham atau reksa dana apalagi aset kripto. Pilihan investasi sangat terbatas, sehingga investasi baru sebatas membeli emas atau tanah kalau punya uang banyak.

Tapi, investasi emas memang cukup menggiurkan dan tetap bisa dijadikan pilihan pada saat ini. Logam mulia ini dapat dijadikan pelindung aset dari gerusan inflasi. Nilainya selalu naik. Makanya zaman dulu, banyak sekali orang mau pergi haji menabung emas. Kalau menabung uang, jumlahnya tidak akan pernah dapat setara dengan biaya haji.

Emas yang baik digunakan untuk berinvestasi adalah emas batangan, bukan emas perhiasan. Mengapa? karena emas perhiasan ada potongan biaya pembuatan yang terkadang sangat tinggi. Emas batangan dengan sertifikat Aneka Tambang merupakan alat investasi yang digemari.

Kalau Anda punya emas batangan dan perlu uang mendadak, tinggal pergi ke toko emas menjualnya lalu mendapatkan uang sesuai dengan harga emas saat itu. Likuiditas, kecepatan barang ditukarkan menjadi uang, menjadi daya tarik emas yang tidak pudar. Walaupun harga emas tidak terlalu berfluktuasi, setidaknya ada peningkatan seiring dengan inflasi sehingga nilai uang tidak tergerus inflasi.

Hanya saja, tentu ada kelemahan emas batangan ini. Emas batangan berukuran 5 gram, wujudnya hanyalah kecil saja, agak besar sekitar 5 sentimenter jika  ditambah dengan sertifikat dan dikemas plastiknya. Tetap saja barang berharga itu mudah hilang, karena lupa di mana menyimpannya atau dengan mudah dapat dicuri orang.

Emas online

Pada era digital ini, emas pun sudah dapat dibeli secara online, tidak perlu ke mana-mana. Tinggal cari penjual emas online yang tentunya sudah mendapatkan izin Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Pastikan ada logo OJK pada lamannya jangan sampai pergi ke penjual yang belum memiliki izin OJK ya.

Seperti biasa, Anda harus membuka rekening di penjual emas online tersebut. Prosesnya  mudah kok. Pembelian emas tidak harus 1 gram, beberapa penjual emas online memperbolehkan pelanggannya mencicil, membeli emas dari harga Rp 5.000 saja, lebih murah dari membeli sekotak rokok keretek.

Bagaimana menyimpannya ?
Penyimpanan dilakukan secara digital juga. Pada rekening akan tercantum berapa jumlah emas yang sudah Anda beli. Harganya akan naik turun sesuai dengan harga emas.Jadi kesulitan menyimpan emas batangan sudah teratasi karena harga tetap seperti emas tetapi masalah penyimpanan sudah teratasi.

Ketika Anda memerlukan dana, tinggal menjual saja emasnya dalam platform yang sama. Harga tentunya akan mengikuti harga pasar yang hari itu sedang berlaku. Uangnya dapat langsung cair, pindah ke rekening. Tidak perlu lagi ke pasar atau toko emas menjual emas.

Cara lain adalah mencetak jika ukuran emas sudah penuh setidaknya 1 atau 5 gram. Hanya saja, ada biaya yang harus dikeluarkan konsumen yaitu biaya pencetakan emas tersebut.