Banyak orang bilang, reuni itu acara temu kangen orang-orang yang sudah lama tidak saling bertatap muka langsung. Mereka mengadakan acara reuni itu untuk saling mengetahui kabar dan keadaan masing-masing kenalannya. Tapi, ada juga sebagian orang yang menggunakan acara reuni untuk saling menjatuhkan.
Tak jarang, beberapa pertanyaan-pertanyaan klise terucap di acara reuni itu.
"Eh bro, kerja dimana lu sekarang?"
"Gaji suamimu berapa sebulan, jeng?"
"Anak udah berapa sekarang? Masa dengar-dengar si anu masih belum punya anak sekarang...,"
"Kapan mau nikah lu?"
"Jeng, kemarin aku dapet arisan lho. Yaa enggak seberapa sih...hihihi...,"
...dan sebagainya.
Tapi, pasti ada juga orang-orang yang memang sangat menantikan acara reuni itu untuk bisa lagi bertemu dengan sahabat lamanya, mantan-mantan pacarnya, geng-nya dulu dan sebagainya.
Bahkan, ada yang malah menggunakan acara reuni itu untuk menyelesaikan masalah yang dulu belum sempat diselesaikan.
Biasanya, acara reuni itu diadakan di gedung-gedung besar dengan cara menyewanya, atau digedung sekolah tempat mereka dahulu. Atau bisa juga, acara itu diadakan dirumah salah seorang darinya.
Reuni...
Acara inilah yang akan aku ceritakan kepada kalian semua.
Acara, yang sedianya digelar untuk bisa mempertemukan lagi anak-anak Mts 05 angkatan 2005.
Acara, yang kami pikir akan berlangsung secara normal. Yang sama seperti acara reuni beberapa tahun sebelumnya.
Sebuah acara reuni yang sangat aku tunggu. Karena sejak aku lulus dari Mts itu, aku belum sempat ikut dibeberapa acara reuni yang telah diadakan. Jadi, bisa dibilang, inilah acara reuni pertama bagiku.
Entah kesalahan apa yang kami perbuat. Atau mungkin kami salah dalam memilih tempat dan juga waktu?
Sehingga tragedi itu terjadi!
Butuh waktu beberapa Minggu, agar jiwaku kembali normal. Sejujurnya, aku sendiri tidak ingin lagi mengingat kembali kejadian waktu itu.
Tapi, suara-suara itu terkadang masih terus terngiang di telingaku ini. Seolah mereka tak ingin aku, untuk hidup dengan tenang.
"Ndra, tolong aku? Jangan tinggalin aku disini...disini gelap, ndra,"
"Indraaa...! Toloong...kakiku ditarik sama diaaa...!"
Itulah sedikit dari suara-suara yang masih terngiang. Bahkan sampai membuat bang jago sedikit kerepotan mengurusku.
Mungkin, dengan cara menceritakan kisah ini kepada kalian, itu akan sedikit melegakan beban pikiranku. Ya setidaknya, ada orang lain juga yang tahu tentang kejadian ini. Jadi kita bisa kepikiran bareng-bareng
.
Dan inilah kisahku...
REUNI
Sebuah kejadian, dibulan Januari, 2021...