Sumber: Instagram @azzuri

Italia meneruskan tren kemenangannya dengan melibas Swiss tiga gol tanpa balas di match day kedua grup A Euro 2020. Lagi-lagi Italia menunjukkan diri sebagai tim hebat bertahan, dengan menang tanpa kebobolan.

Italia praktis menjadi negara pertama yang memastikan tempat di babak Knockout Euro 2020. Padahal, secara materi ini bukan generasi ‘emas’ Italia. Namun, konsistensi jadi kunci.

Tak hanya di Euro 2020, fakta mencatat bahwa 10 kemenangan terakhir Italia di laga internasional diakhiri tanpa kebobolan. Hal tersebut mengkonfirmasi kekuatan lini belakang Italia saat ini.


Dalam 10 laga terakhir, Italia mampu mencetak 31 gol. Artinya, rata-rata gol dalam laga di atas 3 gol. Itu merupakan pencapaian yang luar biasa bagi sebuah negara.

Italia selalu mencetak dua gol atau lebih dalam 10 laga internasional terakhir. Kemenangan atas Swiss tersebut, membuat Italia tercatat tak pernah kalah dari Swiss dalam 9 pertemuan terakhir. Swiss terakhir mengalahkan Italia pada Kualifikasi Piala Dunia 1994 dengan skor 1-0 pada Mei 1993.

Italia juga tercatat hanya kebobolan tiga gol dalam sembilan pertandingan terakhir di babak grup Piala Eropa. Banyak yang menjagokan Italia untuk menjadi juara Euro 2020.

Roberto Mancini dikenal sebagai pelatih dengan mental juara. Ia pernah memberi gelar juara Liga Primer Inggris pertama bagi Manchester City pada tahun 2011 lalu.

Tahun ini juga harusnya jadi motivasi yang besar bagi Italia. Mereka terakhir mengangkat trofi internasional tahun 2006 (Juara Piala Dunia). Selain itu, mereka juga terakhir mengangkat Piala Eropa tahun 1968.