Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

gaygeneAvatar border
TS
gaygene
Kenapa Allah Tak Binasakan Israel? Ini Kata UAS
Kenapa Allah Tak Binasakan Israel Seperti Kaum-kaum yang Sudah Dibinasakan Sebelumnya? Ini Kata UAS


PR BEKASI - Sebagai umat Islam, tentu terdapat sejumlah pertanyaan di benak kita yang hingga saat ini mungkin masih belum bisa terjawab.

Salah satunya adalah, mengapa kaum Yahudi Israel dengan segala bentuk kekejamannya terhadap warga Palestina tidak dibinasakan oleh Allah SWT seperti yang sudah-sudah.

Di dalam Al-Qur'an, ada beberapa kaum yang disebutkan memiliki akhlak dan perilaku tercela seperti menyekutukan Allah (Musyrik), mengingkari ajaran para nabi dan rasul-Nya, hingga melakukan perbuatan yang melampaui batas sehingga menuai azab dan siksa hingga binasa.

saat itu UAS bertanya kenapa dosen tafsir Al-Azhar, Sheikh Muhammad Jibril.

"Kenapa tidak Allah matikan saja Yahudi itu? Kaum 'Ad binasa, Tsamud binasa, Madyan binasa, Firaun binasa, Kenapa Allah tidak membinasakan Israel ini?," tanya UAS kepada Sheikh Muhammad Jibril.

Sheikh Muhammad Jibril pun senyum sambil menunjuk UAS dan berkata, "Seandainya Allah membinasakan Israel, lalu apa yang tersisa untukmu. Allah sengaja sisakan Israel ini sebagai medan jihad kita menolong agama Allah."


Namun UAS menegaskan, jihad yang dimaksud bukan berarti berangkat langsung ke Palestina dan memerangi kaum Yahudi Israel.

"Bukan berarti selesai acara ini kau beli tiket ke Palestina. Belajar kau serius sampai doktor, sampai profesor lalu dengan uangmu, hartamu, dan ilmumu kau akan menolong saudaramu di Palestina," kata UAS.


"Berjuang engkau jadi anggota legislatif sampai DPR RI. Bayangkan kalau kalian yang menjadi anggota dewan kalian bisa mendukung pemerintah untuk menolong permasalahan Palestina, betul?," kata UAS, menyambungkan.


Perlu diketahui berikut adalah penjelasan singkat dari beberapa yang telah dibinasakan oleh Allah SWT.

Kaum Nabi Nuh tergolong kaum yang beriman kepada Allah, sampai akhirnya mereka terjerumus dalam jurang kesyirikan lantaran mereka terlalu mengkultuskan tokoh-tokoh masyarakat yang dikenal saleh sehingga mereka membuat patung-patung untuk disembah.


Seperti halnya Kaum Nabu Nuh, Kaum 'Ad, Kaum Tsamud, Kaum Sodom, dan Kaum Madyan dan Aikah.

Lantas apa alasan sebenarnya Allah tak kunjung membinasakan kaum Yahudi Israel?

Menjawab hal tersebut, pendakwah kondang Ustaz Abdul Somad alias UAS menceritakan pengalamannya saat masih menempuh studinya di Universitas Al-Azhar, Mesir.

Sementara kaum 'Ad adalah kaum yang didakwahi oleh Nabi Hud. Mereka dikenal sebagai kaum yang makmur dan sejahtera karena hasil pertaniannya yang melimpah ruah dan memiliki peradaban tinggi.


Namun mereka juga dikenal karena mereka tidak mau menyembah Allah dan justru mereka menyembah patung berhala sehingga Allah mengutus Nabi Hud untuk menyerukan kebenaran kepada kaum 'Ad


Kemudian Nabi Sholeh juga diutus oleh Allah SWT untuk berdakwah kepada kaum Tsamud yang dikenal memiliki keahlian memahat bebatuan dan bukit menjadi rumah dan bangunan namun mereka sangat sombong dan suka berfoya-foya.

Lalu, Nabi Luth diutus oleh Allah kepada kaum Sodom yang sudah melakukan penyimpangan yang sangat parah bahkan tidak pernah dilakukan oleh kaum sebelumnya.

Yakni suka melakukan hubungan sesama jenis atau homoseksual.


Terakhir, Nabi Syuaib diutus oleh Allah untuk berdakwah kepada kaum Madyan yang dikenal suka melakukan kecurangan dalam berdagang berupa mengurangi takaran dan mencurangi timbangan.

Selain itu, mereka juga dikenal sering mencegat dan menyerang orang-orang yang hendak beribadah.***


https://bekasi.pikiran-rakyat.com/na...ata-uas?page=3
nomorelies
pakisal212
viniest
viniest dan 9 lainnya memberi reputasi
6
4.6K
230
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
rs2006Avatar border
rs2006
#53
Mengapa Israel Dipilih Sebagai Bangsa Yang Terpilih, Padahal Arogan dan Brutal?
3 Oktober 2011 03:28 Diperbarui: 26 Juni 2015 01:24 2070 4 14
4 Menit Baca

Seruan Barack Obama sebagai Presiden Amerika Serikat untuk menjaga dan memulihkan hubungan Israel dengan Turki dan Mesir hanya salah satu contoh pembelaan Amerika terhadap Israel.Dalam sejarah PBB Amerika sudah menveto Resolusi PBB sekitar 60 kali demi keuntungan Israel.

Saat ini pun ada usulan untuk kemerdekaan Palestina, yang kemungkinan besar juga akan di Veto oleh Amerika Serikat.Mengapa Amerika Serikat melakukan ini? Tidak ada satu Bangsa yang lain pun di dunia dimana Amerika memperhatikan kepentingannya seperti Israel.

Apakah karena Amerika dan semua Presiden nya takut kepada Israel? Apakah karena lobby lobby kelompok Yahudi di Amerika begitu kuat, sehingga tidak ada satu keputusan pun yang luput dari pengaruh kelompok Yahudi ini?Dan mungkinkah suatu saat Amerika Serikat akan mempunyai Presiden yangtidak takut kepada Israel, yang lebih moderat serta adil memperhatikan kepentingan Arab dan Yahudi? Saya lihat tidak ada analisa logika dan politik yang mampu menjawab pertanyaan pertanyaan mendasar di atas.

Kedudukan Sebagai Bangsa Yang Terpilih.

Jawabannya, menurut hemat saya adalah karena Amerika mengakui, membela, mempertahankan dan melanjutkan kenyataan bahwa Israel adalah Yahudi yang dipilih.

"Kamu inilah saksi-saksi-Ku," demikianlah firman TUHAN, "dan hamba-Ku yang telah Kupilih, supaya kamu tahu dan percaya kepada-Ku dan mengerti, bahwa Aku tetap Dia. Sebelum Aku tidak ada Allah dibentuk, dan sesudah Aku tidak akan ada lagi.

Aku, Akulah TUHAN dan tidak ada juruselamat selain dari pada-Ku.

Akulah yang memberitahukan, menyelamatkan dan mengabarkan, dan bukannya allah asing yang ada di antaramu. Kamulah saksi-saksi-Ku," demikianlah firman TUHAN, "dan Akulah Allah

Sebagai Bangsa yang dipilih memang Israel punya banyak kesalahan, arogansi, kebandelan serta sering menimbulkan masalah bagi bangsa bangsa Arab disekitarnya, terutama Palestina.Tidak bisa dipungkiri bahwa ada kesombongan yang sangat menyakitkan hati buah dari kesadaran Israel tentang dirinya sebagai umat pilihan .Kesombongan dan kebejatan Yahudi ini bukan hanya menjengkelkan hati bangsa bangsa lain .Akan tetapi Tuhan sendiri pun sakit hati.

"Sungguh, engkau tidak memanggil Aku, hai Yakub, dan engkau tidak bersusah-susah karena Aku, hai Israel.

Engkau tidak membawa domba korban bakaranmu bagi-Ku, dan tidak memuliakan Aku dengan korban sembelihanmu. Aku tidak memberati engkau dengan menuntut korban sajian atau menyusahi engkau dengan menuntut kemenyan.

Engkau tidak membeli tebu wangi bagi-Ku dengan uang atau mengenyangkan Aku dengan lemak korban sembelihanmu. Tetapi engkau memberati Aku dengan dosamu, engkau menyusahi Aku dengan kesalahanmu

Jelas Allah sendiripun ditentang oleh Yahudi. Jadi siapa lagi yang dia takuti.Apa dia takut seluruh dunia? Apa dia takut hanya satu Bangsa Palestina? Apa Israel takut sama PBB.Apa dia takut sama Amerika?Tidak.Jadi kemungkinan Bangsa Amerika selalu membela Israel karena berfikir TIDAK ADA UNTUNGNYA melawan Israel.

Lalu ada kah untungnya membela Israel?

Oleh karena engkau berharga di mata-Ku dan mulia, dan Aku ini mengasihi engkau, maka Aku memberikan manusia sebagai gantimu, dan bangsa-bangsa sebagai ganti nyawamu.

Janganlah takut, sebab Aku ini menyertai engkau, Aku akan mendatangkan anak cucumu dari timur, dan Aku akan menghimpun engkau dari barat.

Aku akan berkata kepada utara: Berikanlah! dan kepada selatan: Janganlah tahan-tahan! Bawalah anak-anak-Ku laki-laki dari jauh, dan anak-anak-Ku perempuan dari ujung-ujung bumi,

Lagi pula...

Bangsa-bangsa akan takluk kepadamu, dan suku-suku bangsa akan sujud kepadamu; jadilah tuan atas saudara-saudaramu, dan anak-anak ibumu akan sujud kepadamu.

Siapa yang mengutuk engkau, terkutuklah ia, dan siapa yang memberkati engkau, diberkatilah ia." (Kejadian 27:29)



Mengapa Israel Yang Dipilih? Mengapa Bukan Bangsa Yang Lain.

Sama saja, seandainya Palestina jadi Yahudi, dan Yahudi yang jadi Palestina maka situasinya akan sama saja. Tidak ada bedanya. Timur Tengah akan seperti sekarang ini.Atau bahkan, Indoesia yang dipilih dan negara Asean lain tidak dipilih maka, Indonesia pun akan menjadi bangsa yang arogan,bangsa yang patentengan, bangsa yang murtad dan sebagainya.Jadi Bangsa apa pun yang dipilih Tuhan sebagai bangsa terpilih akan sama juga.

Tidak ada jaminan kalau bangsa lain yang dipilih Tuhan menjadi bangsa terpilih maka situasinya akan lain.Situasinya akan lebih baik.

Kalau begitu kenapa Bangsa Israel yang terpilih?

Akulah TUHAN yang menjadikan engkau, yang membentuk engkau sejak dari kandungan, dan yang menolong engkau. Jangan takut, engkaulah hamba-Ku, umat pilihan-Ku yang Kukasihi.

Karena Tuhan sendiri yang memilihnya.Siapa yang dapat menggugat Tuhan ? Tapi kita punya hak bertanya kepada Tuhan, kita atau bangsa bangsa lain pun bisa bertanya.

Untuk apa Israel dipilih Tuhan sebagai umat pilihan?

Apa untungnya bangi Bangsa Amerika Israel dipilih Tuhan?

Apa untungnya bagi bangsa bangsa dunia Israel dipilih Tuhan?

Israel dipilih Tuhan supaya semua manusia percaya bahwa ada Tuhan, dengan mencontohkan dalam pengalaman manusia bahwa Tuhan itu Nyata ada.Buktinya adalah Dia membela Israel.

Supayasemua manusia atau Bangsa Bangsa tahu, bahwa Tuhan mengasihi dan mengistimewakan dirinyabangsanya seperti Tuhan telah mengasihi Israel.Israel adalah bukti.Israel atau Yahudi hanya contoh bahwa Tuhan mengasihi semua Bangsa.Israel bukan satu satunya Bangsa Pilihan.Semua bangsa adalah pilihan Tuhan.

Sebab Aku akan mencurahkan air ke tanah yang kering, dan mengalirkan sungai-sungai di tanah yang gersang. Aku akan memberikan kuasa-Ku kepada keturunanmu, dan memberkati anak cucumu.

Mereka akan tumbuh subur seperti rumput di dekat air, seperti pohon gandarusa di tepi sungai.

Seorang demi seorang akan mengaku dirinya milik-Ku, dan datang bergabung dengan keturunan Yakub. Masing-masing menulis di tangannya: Milik TUHAN, dan menyebut dirinya anggota umat Allah."

Inilah kata TUHAN Yang Mahakuasa, Raja dan pelindung Israel, "Aku Allah Yang Mahaesa, yang pertama dan yang terakhir.

Siapakah seperti Aku? Suruhlah ia mengaku! Biarlah ia memberitahukan dan membuktikannya kepada-Ku! Siapa telah meramalkan masa depan sejak permulaan sampai akhir zaman?

Amerika Serikat percaya sekali dengan ayat ini, oleh sebab itu Amerika dan seluruh Presidennya selalu yakin bahwa mereka membela Israel bukan untuk keuntungan Israel saja, tapi untuk keuntungan Amerika Sendiri.


Kesimpulan.

Palestina akan makmur jika pemerintahannya dan pengaturan seluruh kesejahteraannya diserahkan kepada Yahudi. Palestina jauh lebih baik BERSAHABAT dengan Israel. Amerika berfikir, Turki dan Mesir akan mendapat keuntungan yang lebih besar dengan memulihkan hubungannya dengan Israel. Gus Dur juga pernah berkata seperti itu, Indonesia akan diuntungkan jika Bersahabat dengan Israel. Karena Kitab Suci Orang Israel berkata begitu. Karena Alkitab berkata begitu.
kaiserwalzer
pakisal212
pakisal212 dan kaiserwalzer memberi reputasi
2
Tutup