- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Sebut Kitab Kristen Palsu, Pendakwah Yahya Waloni: Itu Fakta Ilmiah
TS
jaka.sembvng
Sebut Kitab Kristen Palsu, Pendakwah Yahya Waloni: Itu Fakta Ilmiah
Yahya Waloni. (Islamic Studio Record)
Terkini.id, Jakarta – Pendakwah, Ustaz Yahya Waloni lewat tayangan video ceramahnya menyebut dengan tegas bahwa kitab Bibel umat Kristen adalah palsu.
Menurut Yahya Waloni, kitab Bibel Kristen yang disebutnya palsu tersebut sudah dibuktikan berdasarkan data-data fakta dan kajian ilmiah.
“Saya bukan mengatakan Bibel Kristen itu fiksi. Bibel Kristen itu palsu. Memang begitu fakta ilmiah, kajian ilmiah. Dibuktikan dengan data-data,” ujar Yahya Waloni.
Hal itu disampaikan Ustaz Yahya Waloni lewat video ceramahnya yang tayang di kanal Youtube Tri Datu, seperti dilihat pada Minggu 28 Maret 2021.
Dalam tayangan video berjudul ‘Ceramah Brani Ustad Yahya Waloni Lecehkan Umat Kristen’ tersebut, Yahya juga mengaku tak masalah apabila ia dilaporkan gegara menyebut kitab umat Kristen palsu.
“Lapor seperti Ahok dulu. Begitu diminta saksi ahli, yakin saya kosong itu gereja di Indonesia,” ungkap Ustaz Yahya.
Ia pun mempersilahkan kepada siapapun pihak yang ingin melaporkannya ke Mabes Polri terkait ucapannya tersebut.
“Pergi lapor polisi sana, lapor Mabes. Ini (Bibel) palsu semua. Kapolda Bali saja masuk Islam, saya ceramah di Mabes Polri, biar jenderal 100 bintang kalau kafir kau masuk neraka. Tidak ada urusan,” tegasnya.
Selain itu, Ustaz Yahya dalam video ceramahnya tersebut juga menceritakan pengalamannya saat pertama kali memutuskan pindah agama dari Kristen menjadi Mualaf.
Kala itu, kata Yahya Waloni, keluarganya mengaku heran dengan keputusannya tersebut. Bahkan, mereka marah dan menyebut pendakwah asal Manado itu telah mempermalukan keluarga.
“Keluarga saya kaget, ‘kok bisa masuk Islam? Tunggu kamu bikin malu keluarga! Kami di Manado malu gara-gara kau masuk Islam. Begitu kau masuk Islam kau hajar terus itu Yesus’,” ujarnya.
sumber: https://makassar.terkini.id/sebut-ki...-fakta-ilmiah/
gitu ya
areszzjay dan emnd memberi reputasi
0
2.3K
48
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
.soroga.
#9
Owh palsu ya boss?
Kalau gitu yang aslinya mana boss?
Alkitab kan terdiri dari 2 bab.
Yang pertama adalah perjanjian lama
Isinya sih 100% sama dengan punya Yahudi sana.
Gak mungkin dipalsukan karena dari zaman nabi-nabi kitab yang dipakai itu-itu aja
Yang kedua adalah perjanjian baru.
Kitab ini terdiri dari injil, kisah para rasul, surat-surat para rasul, dan kitab wahyu.
Nah, kalau yang palsu yang mana?
Injil? Bagian yang palsunya apa? Ketuhanan Yesus Kristus?
Sorry ya boss, ketuhanan Yesus itu tertulis bukan cuma di injl tapi kisah para rasul, surat-surat para rasul, dan wahyu.
Lalu mana yang palsu?
Kisah para rasul menceritakan bagaimana para pengikut Kristus disiksa karena mengimani Yesus adalah TUHAN dan juruselamat.
Surat-surat para rasul menuliskan mengenai Ketuhanan Yesus.
Wahyu jelas menceritakan dengan jelas bahwa Yesus adalah TUHAN dan juruselamat.
Masih belum puas dan menganggap semua itu dipalsukan Paulus?
Mustahil boss karena yang menyebarkan kekristenan bukan cuma Paulus tapi banyak pengikut Kristus yang tersebar ke penjuru daerah.
Ada yang ke India, ke Rusia, bahkan ke Spanyol.
Semua rasul tersebut menceritakan dan mengajarkan hal yang sama, bahwa Kristus adalah TUHAN.
Nah, secara logika tentunya tidak akan mungkin mengatakan bahwa ketuhanan yang ada pada Yesus adalah kisah palsu karena dari sejak awal memang demikian yang diajarkan Yesus pada para muridnya.
==========================
Nah sekarang mari kita telaah sebuah kitab yang dikeluarkan oleh 1 orang.
Tidak ada saksi lain tentang kitab tersebut asalnya dari mana ...
Malahan ada kisah bahwa kitab tersebut mencontek dari kisah dongeng daerah lain, nyomot ayat yang dikarang oleh sekretarisnya sendiri, dan perilaku nabinya gak lebih baik daripada seekor babi rakus.
Kira-kira mana yang harus dipilih?
Alkitab yang memiliki sumber cerita banyak orang mengenai Kristus.
Atau sebuah kitab yang bersumber dari 1 orang dengan sifar seperti babi rakus dan cabul?
Sesungguhnya kita semua diberi akal budi untuk memilih yang baik.
Jangan sampai di penghakiman nanti kita berkata "Yaaa TUHAN, mohon maaf aku gak tau kalau dia (si cabul) adalah nabi palsu".
Karena pasti TUHAN akan berkata "Bukankah selama di dunia sudah banyak orang yang mencoba menyadarkan kamu bahwa yang kamu sebut nabi adalah kejahatan. Tapi kamu selalu membela kejahatan tersebut dan justru memenjarakan orang yang mengatakan kebenaran mengenai si jahat itu ...!"
Kalau gitu yang aslinya mana boss?
Alkitab kan terdiri dari 2 bab.
Yang pertama adalah perjanjian lama
Isinya sih 100% sama dengan punya Yahudi sana.
Gak mungkin dipalsukan karena dari zaman nabi-nabi kitab yang dipakai itu-itu aja
Yang kedua adalah perjanjian baru.
Kitab ini terdiri dari injil, kisah para rasul, surat-surat para rasul, dan kitab wahyu.
Nah, kalau yang palsu yang mana?
Injil? Bagian yang palsunya apa? Ketuhanan Yesus Kristus?
Sorry ya boss, ketuhanan Yesus itu tertulis bukan cuma di injl tapi kisah para rasul, surat-surat para rasul, dan wahyu.
Lalu mana yang palsu?
Kisah para rasul menceritakan bagaimana para pengikut Kristus disiksa karena mengimani Yesus adalah TUHAN dan juruselamat.
Surat-surat para rasul menuliskan mengenai Ketuhanan Yesus.
Wahyu jelas menceritakan dengan jelas bahwa Yesus adalah TUHAN dan juruselamat.
Masih belum puas dan menganggap semua itu dipalsukan Paulus?
Mustahil boss karena yang menyebarkan kekristenan bukan cuma Paulus tapi banyak pengikut Kristus yang tersebar ke penjuru daerah.
Ada yang ke India, ke Rusia, bahkan ke Spanyol.
Semua rasul tersebut menceritakan dan mengajarkan hal yang sama, bahwa Kristus adalah TUHAN.
Nah, secara logika tentunya tidak akan mungkin mengatakan bahwa ketuhanan yang ada pada Yesus adalah kisah palsu karena dari sejak awal memang demikian yang diajarkan Yesus pada para muridnya.
==========================
Nah sekarang mari kita telaah sebuah kitab yang dikeluarkan oleh 1 orang.
Tidak ada saksi lain tentang kitab tersebut asalnya dari mana ...
Malahan ada kisah bahwa kitab tersebut mencontek dari kisah dongeng daerah lain, nyomot ayat yang dikarang oleh sekretarisnya sendiri, dan perilaku nabinya gak lebih baik daripada seekor babi rakus.
Kira-kira mana yang harus dipilih?
Alkitab yang memiliki sumber cerita banyak orang mengenai Kristus.
Atau sebuah kitab yang bersumber dari 1 orang dengan sifar seperti babi rakus dan cabul?
Sesungguhnya kita semua diberi akal budi untuk memilih yang baik.
Jangan sampai di penghakiman nanti kita berkata "Yaaa TUHAN, mohon maaf aku gak tau kalau dia (si cabul) adalah nabi palsu".
Karena pasti TUHAN akan berkata "Bukankah selama di dunia sudah banyak orang yang mencoba menyadarkan kamu bahwa yang kamu sebut nabi adalah kejahatan. Tapi kamu selalu membela kejahatan tersebut dan justru memenjarakan orang yang mengatakan kebenaran mengenai si jahat itu ...!"
Kireta_kun dan 3 lainnya memberi reputasi
4
Tutup