InaSendryAvatar border
TS
InaSendry
Orang Lain Dibaik-baikin, Saudara Sendiri Dimusuhin. Apa Penyebabnya?


Konflik dalam sebuah keluarga bukan hal yang aneh lagi. Entah itu di dalam keluarga kecil ataupun keluarga besar. Konflik seringkali berkepanjangan sehingga jadi perang dingin, bahkan berubah menjadi kasus kriminalitas.

Jika Gansis sering lihat berita-berita kriminal di media, pasti ada saja kasus seperti di atas. Entah itu karena warisan, perselingkuhan, atau masalah persaingan bisnis antar saudara.

Hubungan keluarga harusnya harmonis. Mengingat masa kecil tumbuh bersama, bermain bersama, dibesarkan bersama. Namun, kenapa jika terjadi konflik tali persaudaraan terputus dan malah menjadi musuh bebuyutan.

Ane sendiri sering menyaksikan tetangga bermusuhan dengan saudaranya sendiri. Padahal mereka saudara kandung, sedarah. Rumahnya pun rata-rata berdekatan jaraknya, bahkan berdempetan. 



Mereka bersaing, menjelekkan satu sama lain, berusaha menunjukkan bahwa dirinyalah yang baik, sedangkan saudara mereka yang terburuk dan jahat. Repotnya lagi jika kebencian tersebut diturunkan kepada anak cucunya.

Kadang untuk mencari muka, semua tetangga/teman dibaik-baikin, sedangkan saudaranya tadi disindir, dihina, bahkan menutup mata terhadap kesusahan saudaranya.

Quote:




Ane pernah membaca di salah satu artikel psikologi, bahwa membentuk kepribadian anak batas waktunya sampai ia berumur empat belas sampai lima belas tahunan. Dalam tahap ini, ia mulai memiliki sudut pandang sendiri. Dasar pembentukan karakter yang kuat sejak dini, mulai terlihat dalam tahap ini. Setelah usia tersebut, seorang anak mulai membuat keputusannya sendiri.

Beberapa hal tadi sangat wajib diperhatikan oleh orangtua. Bibit-bibit rasa sakit hati, ketidakadilan yang dirasakan salah satu anak terhadap saudaranya, kelak menjadi pemicu konflik antar saudara. Ujung-ujungnya orangtua juga yang merasakan kesusahan.

Ini hanya pendapat ane berdasarkan apa yang ane lihat, rasakan, juga dari beberapa artikel yang pernah ane baca. Silakan bagi Gansis yang ingin menambahkan dan berbagi pengetahuan dan pengalaman, komen di kolom komentar. Kita diskusi santuy sambil nyeruput kopi.

Malang, 3 Maret 2021

Opini @InaSendry
Referensi bacaan 12 3 4

Diubah oleh InaSendry 02-03-2021 17:14
betiatina
saepullllllllqj
ElviHusna
ElviHusna dan 54 lainnya memberi reputasi
51
11.3K
234
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
jual.parfum.oriAvatar border
jual.parfum.ori
#23
wah kejadian di keluarga ane juga tuh
tepatnya ipar ane
dia benci sama adik beradik nya sendiri
malah lebih bagus2in sahabatnya sendiri
ipar ane menyalahkan adik beradik nya atas nasib hidupnya yg gak pernah berhasil seumur hidup nya
dia sendiri gak prnah introspeksi diri
karena adik beradiknya udah pada berumah tangga, otomatis gak bisa terus menerus nolong ipar ane itu
dari situ dia merasa terpinggirkan, merasa dijauhi
pdhal masalah nya kebanyakan bikinan dia sendiri
udah tau hidup pas pasan, masih nekad ka win lagi, bikin anak baru lagi, tambah berat beban nya, apalagi dia pengganguran, gak pnya skill, gak prnah cocok kerja sama siapapun, giliran wiraswasta gagal melulu, dan gak pernah kepikiran utk upgrade kualitas dirinya sendiri agar rejeki nya di permudah
gimana org mau pake jasa dia kalo skill nya tidak meyakinkan?
adik beradiknya juga lama lama ngeri dan menjauh biar gak kecipratan masalah nya dia
apalagi musim covid gini, serba ngepas income masing2, boro2 nolongin dia

satu lagi kejadian di kamar rumah sakit tempat ibu ane di opname
bed sebelah isinya nenek tua, punya anak 8, perempuan nya cuma anak nomor 1 dan 8 aja, sisanya cowo semua, gak ada yg mau ngurus tuh nenek kecuali anak no.8 aja (bungsu)
alasannya lagi musim covid
tapi alasan sebenarnya you know lah, repot ngurus lansia itu, harus 24 jam disamping nya, walau bergantian sekalipun, tetap aja gak ngenakin, si penunggu otomatis gak bisa kerja lagi, makanya pada ogah2an
dari situ hubungan si nenek dgn ketujuh anaknya ikutan memburuk, sampai keluar sumpah serapah gitu, untung gak dikutuk jadi batu kek malin kundang aja, karena cuma si bungsu aja yg mau 24 jam di samping tuh nenek
eehhh kemarin di kasi obat penenang, rada mendingah deh tuh nenek, gak berisik lagi kayak kemarin2 emoticon-Wakaka
muhamad.hanif.2
muhamad.hanif.2 memberi reputasi
1
Tutup