Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

viniestAvatar border
TS
viniest
» [L4US] Liverpool Forum Kaskus - Season 2020/21 - Together We Win «

 
Quote:

 
 
Quote:
Diubah oleh viniest 31-08-2020 05:56
panjul1993
frsoe
minho77
minho77 dan 56 lainnya memberi reputasi
21
570.3K
11.8K
Thread Digembok
Tampilkan semua post
VIALISAvatar border
VIALIS
#2646
• Tirai yang Terbuka•

Adalah James Milner yang menuliskan pesan pada akun Twitternya. Sebuah pesan yang bukan saja bijak, tetapi saat kita memaknainya, pesan tersebut jadi semacam ajakan untuk Liverpool FC kembali menemukan jatidirinya, menemukan kekuatannya kembali.

Ini terjemahan bebasnya :

" Memaknai You'll Never Walk Alone saat ini jauh lebih penting dari apapun. Tidak akan ada kebaikan yang datang dari sikap mengasihani diri sendiri, dan bahkan alasan apapun tidak akan membantu.
Inilah kita. Semua sekarang ada pada diri kita. Kita semua harus berjuang, bertarung menemukan kembali kekuatan kita. Kita akan kembali berada pada fase terkuat, saat kita semua menyatukan kekuatan yang kita miliki : Para Pemain, Para Supporter. Bersama Kita Kuat."

Lalu, Milner mencantumkan foto Sang Bos, Jurgen Klopp dengan latar tulisan : " Unity Is Strength"

Memahami apa yang dilakukan Milner dengan kondisi tim pasca kekalahan dari Burnley di Anfield , adalah jalan perenungan dan instropeksi bagi semua pihak di Kirkby. Bahkan Jurgen Klopp kabarnya juga merasa sedikit frustrasi dengan hasil di Anfield tersebut.

Menjadi menarik ketika Klopp secara terbuka mengemukakan dirinya merasa tidak nyaman dengan kebijakan Bisnis Transfer Liverpool. Lho..?? Bukankah Jurgen Klopp merupakan bagian dari pengambil keputusan dalam kebijakan transfer Liverpool ? Lalu mengapa Klopp berucap demikian ?

Memang, ucapan Klopp bisa saja untuk menjelaskan kebijakan yang diambil karena kasus pandemi berkepanjangan sehingga pemasukan klub jadi berantakan. Tetapi pernyataan Klopp menjadi ambigu, menjadi bermakna ganda karena pernyataan mencerminkan ada 'masalah' dalam manajemen Liverpool saat ini. Banyak media akhirnya mengulas masalah ini.

Jurgen Klopp merasa frustrasi karena sesungguhnya ada yang tak lagi sejalan dalam kebijakan transfer. Saya pribadi sudah mengendusnya dua tahun yang lalu, saat Klopp ingin membeli Timo Werner. Werner adalah pemain kesukaan Klopp. Dia mau beli, tapi kabarnya ditolak FSG karena harganya mahal. Klopp bersikeras bahwa dia akan bertanggung jawab dengan harga Werner, tapi diskusi yang digambarkan menegangkan itu akhirnya pada satu simpul : TW batal dibeli. Padahal Klopp sudah berulangkali diskusi dengan bertelepon dan bertemu TW waktu itu. Ingat, saya sampai dua kali membuat tulisan tentang TW ini. Karena saya yakin TW akan datang ke Anfield.

Dalam pernyataan Klopp seusai pertandingan semalam menyatakan :

"Klopp on transfers:
Of course somebody else is making decisions! It's always been like that! We discuss pretty much on a daily basis, I make recommendations but I cannot spend the money. That's not how it is. I don't make those decisions and I never did." (James Pearce).

"Tentu saja ada diskusi dengan beberapa orang yang membuat keputusan di klub. Kami diskusi dengan elegan yang merupakan keharusan di setiap harinya. Saya membuat rekomendasi, tetapi Saya tidak dapat menggunakan dana untuk belanja. Itulah kondisinya. Jadi Saya tidak membuat keputusan ini (keputusan tentang tidak belanja pemain). Tidak pernah."

Hal lain juga yang disampaikan Klopp melalui James Pearce :

" Kami tahu bahwa kami harus berubah. Ada yang harus kami ubah dari situasi ini. Kami akan bekerja keras dengan detail. Saya katakan hal ini pada semua pemain saya semalam (sehari sebelum kick off). Dan hari ini pun saya katakan kembali kepada mereka situasi yang memang sudah diperkirakan."

James Pearce juga menuliskan keluhan Klopp tentang kalau ada pemain yang tidak bekerja sesuai ekspektasi maka ada pihak tertentu di dalam klub yang menciptakan issu bahwa seakan Klopp tidak menegur si pemain. Saya pun akhirnya mengubah cara saya bagaimana menegur pemain. Padahal dalam pemikiran Klopp, rasa percaya diri pemain ketika bermain buruk bukanlah sesuatu yang natural. Untuk mengembalikan kepercayaan diri pemain ada proses yang harus dijalani.

Sebenarnya banyak lagi yang bisa ditulis disini, tapi jujur, hati saya lelah, saya tidak menduga bahwa kekhawatiran saya tentang gagalnya membeli Werner waktu itu jangan sampai berkepanjangan. Tetapi dengan pernyataan Klopp semalam membuka semua yang tersembunyi, sekarang saya yang khawatir. Klopp pada akhirnya yang akan keluar.

Dalam tiga musim ini Klopp agaknya hanya belanja Minamino, Tsimikas, Jota dan Thiago, itu pun mencicil. Tetapi Klopp sudah memberikan 4 trophy major pada Liverpool. Ini fakta yang tidak bisa disembunyikan oleh FSG.

Bisa jadi, perbaikan yang ingin dilakukan Klopp dengan absennya Van Dijk dan Gomez adalah membeli CB baru. Tapi FSG atau siapapun yang dikatakan Klopp sebagai "pembuat keputusan" menolak memberikan dana pada Klopp. Itulah akhirnya Klopp menggeser posisi Fabinho bahkan juga posisi Hendo.

Kita berharap akan ada pertemuan yang elegan diantara Jurgen Klopp, Michael Edward dan jajaran petinggi FSG untuk mencari jalan terbaik. Pandemi memang sebuah fakta yang juga tak dapat ditolak. Tetapi mengambil jalan tengah " win win solutions" untuk masa depan Liverpool adalah cara terbaik dan bermartabat saat ini.

Jadi apa yang terjadi dilapangan hijau mengapa Liverpool bermain buruk, agaknya sudah menemukan jawabannya. Semoga semua yang didapat adalah jalan terbaik. Salah paham bisa disatukan dengan kekuatan bahasa dan pesan James Milner diatas.

Semoga !

#KoezArraihan
amoebaloco28
rodam.dam
Kloppon
Kloppon dan 8 lainnya memberi reputasi
9
Tutup