Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

saokudaAvatar border
TS
saokuda
Ernest Singgung Umat Kristen dan Katolik Minoritas, Warganet: Gak Elok


"Yuk teman2 umat Kristen & Katolik kita taati Pak Wagub. Minoritas mah nurut aja lah jangan macem2.," tulisnya.

Nama salah satu komika tersohor yang juga aktor, Ernest Prakasa belakangan kembali banyak disebut oleh warganet di Twitter.

Bahkan, ernest menjadi salah satu cuitan terpopuler di lini maya Twitter pada Jumat (18/12/2020) siang. Berdasarkan penelusuran Suarabanten.id, hal itu diduga karena cuitan Ernest yang menyinggung tentang minoritas.

Cuitan yang sebenarnya ditwit pada 16 November lalu tersebut kembali diramaikan oleh balasan dari warganet.

Dalam twit tersebut, Ernest mengomentari unggahan salah seorang netizen yang membahasa tentang "pihak yang berseragam putih" untuk melakukan pembubaran misa dengan alasan protokol kesehatan.

"Hehe bakal kejadian nih nanti reunian di monas lalu 3 minggu kemudian ada kejadian bubarin misa pakai alasan pritikil kisihitin," tulis akun @catuaries.

Ernest lantas menjawab cuitan ini dengan meminta umat kristiani agar menaati perintah Wakil Gubernur terkait protokol kesehatan saat wabah Covid-19.



Yuk teman2 umat Kristen & Katolik kita taati Pak Wagub. Minoritas mah nurut aja lah jangan macem2.," tulisnya.

Belakangan, cuitan tersebut dianggap warganet kurang pantas karena kebanyakan dari mereka menganggap wabah berdampak pada semua manusia dengan agama apapun.

"Mas, saya bener2 sedih baca tweet Anda. Selama 10 bulan sejak Maret lalu hingga skrg, saya ga pernah datang jumatan. Saya gemeter ngetik ini krn saya sedih sekali. Idul Fitri dan lebaran kemaren saya ga pulang jg demi menjaga diri. Ga elok anda menggunakan kata minoritas di sini," tulis @afrkml.

"Yang lebaran juga tidak mudik, solat ied dibatas kuotanya, tidak ada salam-salaman, ramadhan tanpa solat tarawih. We're in the same substance and there is no majority or minority, cmiiw," sebut @fghfrs_.

Kekinian, twit itu sudah di-retweet oleh 3 ribuan akun dan belasan ribu lainnya menyukai.



https://banten.suara.com/read/2020/1...-elok?page=all

Itulah Indonesia
anggrekbulan
viniest
killstarpopper
killstarpopper dan 11 lainnya memberi reputasi
6
9.5K
276
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
anakhayalanAvatar border
anakhayalan
#54
Waktu puasa tahun 2020, kami jg ngga bisa sholat taraweh berjamaah, lebaran juga ngga sholat Idulfitri, ngga silahturahmi, kalaupun silahturami hanya lewat Vidio call, maulid nabi kami adakan setiap tahun sekali, kenduri/selamat untuk kirim doa waktu mau masuk puasa, yasinan untuk kirim doa dari hari pertama sampe 7 hari, 40 hari, 100 hari, kalau ada yang meninggal, kami juga ngga adakan, paling hanya keluarga di rumah saja, dan juga selamatan kalau mau ada hajatan juga kami ngga ngadain. Mengapa, karena untuk menghindari kerumunan guna memutus rantai penularan virus covid-19.

nah kalau natal juga ngga boleh ada misa karena wabah pandemi belum reda, ngga harus buat cuitan sprt ini juga lah. ini bukan karena minoritas atau mayoritas, tapi aturan saat ada wabah, agar bisa secepatnya wabah berakhir . Tolong ngga usah twit yang hanya mengundang kegaduhan.
Benyamin90
Benyamin90 memberi reputasi
-1
Tutup