Hobi itu perlu, apalagi kalau sudah penat bekerja di kantor. Tidak ada hobi untuk menghilangkan penat, yang ada stress bertumpuk-tumpuk.

Namun, yang namanya hobi itu juga bermacam-macam jenisnya. Ada hobi-hobi yang positif, tapi juga ada hobi yang kurang positif. Misalnya hobi berbelanja, kalau duit kuat sih ga apa-apa, kalau duit pas-pasan hobi-nya belanja, walah.... bisa-bisa malah terjebak gaya hidup konsumtif dan terjerat hutang.

Maka dari itu, ada baiknya kita mencari dan mengembangkan hobi yang positif, seperti olahraga, menulis, atau sesuai topik kali ini, berkebun.



Hobi berkebun selain menyenangkan juga menghasilkan (kalau yang ditanam buah-buahan dan sayuran).

Namun bagi yang tinggal di daerah perumahan, dengan halaman depan dan belakang hasil tanah urukan oleh pihak developer, biasanya salah satu masalah untuk memulai berkebun adalah tanah yang padat berisi pasir dan batu. TS di awal memulai hobi berkebun, memilih menanam mangga. Menurut info-info dan tips yang didapat, perlu membuat lubang sedalam 1m. Begitu menggali halaman depan rumah, berat sekali mengerjakannya, karena yang digali isinya batu-batu, besar dan kecil.

Nah berikut ini beberapa tips bagi yang ingin mulai berkebun dengan kondisi lahan yang sama seperti TS.

1. Pilih tanaman yang tidak perlu media yang dalam, jadi cukup lapisan tanah 10-20 cm dia sudah bisa tumbuh subur. Contohnya jenis sayur-sayuran biasanya tidak perlu ditanam terlalu dalam. Ini ada hubungannya dengan point no 2.



2. Siapkan lahan, bukan dengan menggemburkan tanah di halaman. Capek gan membersihkan halaman depan rumah dari rumput liar dan batu-batu di dalamnya. Lebih mudah, uruk saja lahan yang ingin dijadikan tempat berkebun dengan campuran media tanam dan kompos yang bisa agan beli dari penjual tanaman. Supaya rumput liarnya tidak bisa tumbuh, tutupi dulu permukaan lahan yang ingin diuruk dengan kertas karton tebal, memakai kardus-kardus yang tidak terpakati.

Kalau agan memang termasuk orang yang suka kerja fisik dan/atau ingin langsing, boleh juga pakai cara kerja keras membersihkan tanah depan rumah dari batu-batu dan rumput liar. Kalau TS sih sudah pernah merasakan dan tidak ingin mengalami untuk kedua kalinya.

3. Pilihan kedua, menanam pakai pot dan beli dari tukang taman, tanaman yang sudah jadi. Kita tinggal merawat saja. Tinggal merawat juga ga gampang lho, harus rajin menyiram dan menempatkan pot di tempat yang sesuai.

4. Menyemai mulai dari benih, memang lebih susah, tapi juga memberikan perasaan senang dan berhasil paling besar, dibanding kalau beli tanaman yang sudah jadi (point no 3).

Untuk itu sebagai pemula, tidak ada salahnya mencoba menyemai mulai dari benih, tapi pilih tanaman yang mudah tumbuh, misalnya cabe (paling gampang kayaknya), Bayam Merah, Jahe, Ubi, dsb. Ini yang TS tahu dari pengalaman ya.



Kira-kira itu tips-tips yang asalnya dari pengalaman TS pribadi, terutama untuk agan-agan dan sista-sista yang tinggal di daerah perumahan, yang biasanya tanahnya adalah tanah urukan yang isinya penuh pasir dan batu.

Kalau ada tips-tips yang kurang pas, silahkan juga dikoreksi, karena ini hasil dari TS  yang masih pemupa dan belajar berkebun sendiri.


*semua ilustrasi hasil dari koleksi foto-foto pribadi.

Sumber referensi (ane baca ini, makanya berkebunnya ga pakai nyangkul-nyangkulin halaman lagi) :
https://www.growveg.com/guides/no-ti...r-way-to-grow/