Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

vasilizaitsevAvatar border
TS
vasilizaitsev
Ngamuk Dirazia PSBB: Istri Saya Tiduri Aman, Kok di Mobil Disuruh Pindah

Beredar viraldi media sosialnya video pengendara mobil mengamuk kepada aparat saat terjaring operasi kepatuhan penerapan sosial berskala besar (PSBB) di Simpang Empang, Kota Bogor. Pria tak terima sang istri diminta pindah tempat duduk. [Suara.com/Zian Alfath]
"Mohon maaf ya, ini prinsip hidup saya, sebaik-baiknya lelaki muslim adalah yang menghargai istrinya. Saya tidak mau memindahkan istri saya ke belakang,"

Publik digegerkan oleh video viral di media sosial yang merekam pengendara mobil mengamuk kepada aparat saat terjaring operasi kepatuhan pembatasan sosial berskala besar di Simpang Empang, Kota Bogor, Jawa Barat.

Lelaki itu mengamuk karena tidak terima aparat menyuruh istrinya pindah tempat duduk dari depan ke bagian tengah.

Dalam video berdurasi 2 menit 16 detik itu, lelaki berbadan tinggi mengenakan kaca mata dan masker itu mengamuk kepada aparat gabungan TNI, Polisi da Dishub.

Terlihat, aparat dari Polisi Militer (PM) terus mencoba menenangkan amarah pria tersebut namun tetap tidak digubris.

"Mohon maaf ya, ini prinsip hidup saya, sebaik-baiknya lelaki muslim adalah yang menghargai istrinya. Saya tidak mau memindahkan istri saya ke belakang," ucap pria tersebut kepada petugas.

"Silahkan foto! Sampaikan ke Pemerintah Daerah Bogor, Bima Arya. Saya menghormati aturan, tapi saya lebih menghormati aturan Allah. Saya suami harus menghargai istri saya. Saya tidur dengan istri saya tak apa-apa, masak di mobil harus pindah. Saya menghormati aturan, pakai ini (masker), sanitizer, segala macam. Apanya yang salah !" ucap pria itu.

Paur Humas Polresta Bogor Kota Ipda Desty membenarkan adanya kejadian dalam video tersebut yang terekam kamera di kawasan Simpang Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor pagi tadi.

Menurutnya, petugas di lokasi tidak memberikan sanksi atau yang lainnya kepada pria tersebut dan selanjutnya dipersilahkan melajutkan perjalanan.

"Iya, (kejadian) tadi. Tadi sih melanjutkan perjalanan. Belum ada (tindak lanjut), lagi dicari atau bagaimana," singkat Desty, dikonfirmasi, Minggu (3/5/2020).

Wawalkot Bogor : Enggak Usah Ngotot!

Wakil Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim menyangkan sikap pengendara dalam video tersebut.

Seharusnya, setiap warga memahami bahwa petugas di lapangan sedang melaksanakan tugas sesuai dengan aturan yang ditetapkan selama penerapan masa PSBB.

"Taati saja, karena tujuan pembatasan meminimalisir pergerakan warga dengan pengaturan konfigurasi di kendaraan maupun arah tujuan bepergian. Ujung-ujungnya minta masyarakat semaksimal mungkin beraktivitas di rumah," kata Dedie, dikonfimasi.

Pengendara tersebut, lanjut Dedie, seyogyanya tidak perlu mengamuk atau melawan aparat di lapangan.

"Padahal enggak usah ngotot, tinggal pindah aja namanya saling menghormati. Kan kita hanya laksanakan turunan Permenkes bukan pemerintah daerah mengada-ada. Perubahan kebijakan di pusat tinggal kita laksanakan," kata Dedie.

Sumber : https://www.suara.com/news/2020/05/0...disuruh-pindah
wenzzForaLL
erwinwijaya19
tien212700
tien212700 dan 174 lainnya memberi reputasi
175
20.1K
392
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
penjajakbarangAvatar border
penjajakbarang
#11
Beda case itu :
Satu kasus dirumah
Satu kasus lagi dijalan raya

Itu mobil ada di kamar
Apa ada di jalan raya

Memangnya kalau istri nya duduk di belakang, prinsip dia jadi patah gitu?
Pake alasan memuliakan, dll
Orang di maki2
Melanggar aturan


Harga memuliakan seorang istri apa dengan memaki-maki petugas dan melanggar aturan PSBB

Sekarang ini keadaanya sedang covid19, orang yang ga logis adalah orang yang ga mengikuti anjuran keamanan dan berlagak anti covid19 dan kalau kena minta didahulukan dirawat di RS

Kalau tidak merugikan kenapa diperdebatkan?
Kalau kerugian itu ada coba tunjukan dan perlihatkan, kalau memang sangat merugikan pasti yang teriak bukan hanya satu dua orang

----------------------------------------------------------------------------------

@adrosgeotics : Di banjarmasin boleh asal KTP satu alamat.

@adrosgeotics oh iya satu alamat tidak menjamin ktp tersebut tinggal serumah, bisa saja numpang alamat, yang beda alamat KTP bisa saja ternyata sepasang suami istri dan tinggal satu rumah.

Suami istri agar bisa duduk berduaan di depan apa harus menunjukan buku nikah/akta nikah? Ini pasti ribet dan membuang waktu

Himbauanya dibuat untuk semua orang bukan untuk yang belum menikah saja. Dan dibuat agar setiap orang malas berpergian jika tidak penting.

Jika hampir tiap orang ingin diperlakukan sesuai dengan keadaan dirinya dan prinsip dirinya, maka 1 mobil yang diberhentikan bisa mengakibatkan kemacetan belasan menit..

1. Suami-istri satu alamat KTP
2. Suami-istri-istri beda alamat KTP
3. Suami-istri nikah Siri beda alamat KTP
4. Suami-istri yang beda alamat KTP
5. Suami-istri yang KTP salah satunya tertinggal
6. Suami-istri yang baru menikah dan status KTP nya masih belum menikah isinya
7. Dan lain-lain

Kasian ga sama ambulance yang mau lewat? Atau mobil pribadi yang urgent mau ke rumah sakit? Atau mobil sembako yang akhirnya lama sampai tujuanya? Atau mobil yang mengantar barang medis?

Cuman karena petugas harus memverifikasi mereka-mereka yang lewat satu persatu, hasilnya sia-sia dan menimbulkan kerugian bagi lainnya.

Kalau tidak merugikan ikutin saja, banyak yang bilang aturan ga logis, kalau pikiranya baru sebatas memikirkan diri sendiri ya ga logis, pikirin juga kepentingan orang-orang lain yang memakai jalan umum tersebut bersama-sama dengana Kita. Dan pikirin juga Kita sedang dirumah sendiri apa di jalan umum atau di suatu tempat lainnya, agar jangan kebiasaan dirumah dibawa ke tempat2 umum.

Banyak orang berlagak logis akhirnya orang lain yang dirugikan. Miris.

Kalau di banjarmasin ada dispensasi ya tidak masalah, mungkin keadaan lalu lintas banjarmasin tidak seramai jabodetabek, jadi petugasnya punya waktu cek KTP, kalau perlu Buku Nikah/Akta Nikah.
Diubah oleh penjajakbarang 04-05-2020 04:34
yusuf2210
aldysadi
franssinaga
franssinaga dan 46 lainnya memberi reputasi
47
Tutup