kabar.kaburAvatar border
TS
kabar.kabur
Momen Menteri Basuki Cekikikan Tak Kuat Menahan Tawa Dengar 'Naturalisasi'


Suara.com - Ada momen lucu Menteri PUPR Basuki Hadimuljono yang tertangkap kamera ketika Ketua Komisi V DPR RI Lazarus mengkritik Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di DPR, Rabu (26/2/2020).

Ketika itu, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono berada di samping Lazarus dalam konferensi pers di media.

"Sebetulnya kami ingin menyelesaikan perdebatan di luar terkait dengan apakah normalisasi atau naturalisasi," ujar Lazarus menyindir Anies Baswedan.

Nah, ketika Lazarus menyebut 'normalisasi atau naturalisasi', Menteri Basuki tertangkap kamera tertawa cekikikan. Dia tidak bisa menahan tawa. Dia tergelak.


Menteri Basuki tertawa di sebelah Lazarus.(Youtube/Kompas TV)


Lazarus mengatakan pihaknya ingin mendengar kerja yang sudah dilakukan Anies Baswedan beserta jajarannya. Dia berkelakar menyebutnya dengan diksi 'kerjanisasi'.

"Tapi kami pengen dengar apa sih kerjanisasi yang dilakukan. Ingin kami dengar tadi," ujar Lazarus seusai rapat penanganan banjir Jabodetabek.

Menurut dia, undangan ke Anies Baswedan sudah disampaikan sejak sepekan silam. Kata dia, sebelum banjir ke-dua ini, undangan sudah disampaikan.

"(Undangan) sudah disampaikan seminggu yang lalu. Sebelum banjir ke-dua ini, (undangan) sudah disampaikan," tutur dia.


https://www.suara.com/news/2020/02/2...r-naturalisasi





Diubah oleh kabar.kabur 28-02-2020 11:41
sebelahblog
4iinch
tien212700
tien212700 dan 33 lainnya memberi reputasi
34
10.2K
101
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
cabares.creamAvatar border
cabares.cream
#29
Ngomongin kebebalan pendukung Anies, kita nggak bisa sangkal bahwa ini ada kaitannya dengan aspek religiusitas yang diyakini oleh mereka. Di mata mereka, Anies adalah simbol kemenangan umat Islam. Nggak perlu dibahas lebih lanjut sih, karena sudah sangat jelas, bahkan semenjak musim kampanye pilgub tahun 2017.

Tapi terus terang, gue jadi meyakini bahwa agama memang HARUS dipisahkan dari politik. Dulu gue bangga bahwa agama gue mengatur segala sendi kehidupan, termasuk politik. Namun apa yang terjadi kemudian sungguh menjungkirbalikkan akal sehat yang notabene adalah pemberian Tuhan juga. Sekarang lihatlah para pendukung Anies. Bahkan seandainya Jakarta benar-benar tidak menunjukkan perbaikan dalam hal kesiapan menghadapi banjir berikutnya, mereka akan tetap setia mendukung Anies. Sebabnya ya jelas : karena sentimen religius. Menentang Anies berarti menentang Islam. That simple.




free_use
bajier
mamiterbang
mamiterbang dan 7 lainnya memberi reputasi
8
Tutup