Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

ikardusAvatar border
TS
ikardus
PDIP: Biaya Kampanye Jokowi di Pilgub DKI Habis buat Iklan Prabowo oleh Rob Allyn
Jakarta - Waketum Gerindra Edhy Prabowo mengingatkan bahwa keuntungan pengelolaan lahan yang dimiliki sang ketum, Prabowo Subianto, salah satunya dipakai untuk biaya kampanye Joko Widodo di Pilgub DKI Jakarta 2012. Menurut PDIP, biaya kampanye itu digelontorkan bukan tanpa syarat.

"Soal biaya kampanye Pilkada 2012 kan kesepakatan. Lagian kan habis untuk biaya iklan tentang Pak PS (Prabowo Subianto) sendiri zaman itu, saat itu iklan video kampanye Prabowo sangat masif dirancang oleh konsultan asing, Rob Alyn," kata Sekretaris Badan Pelatihan dan Pendidikan DPP PDIP Eva Kusuma Sundari kepada wartawan, Rabu (20/2/2019).

Baca juga: Waketum Gerindra: Lahan Prabowo Biayai Kampanye Jokowi Saat Pilgub DKI

Pada Pilgub DKI 2012, Jokowi maju bersama Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Eva, yang merupakan eks juru bicara Jokowi-Ahok, pun mengungkit lagi soal Prabowo yang 'menunggangi' kampanye cagub-cawagub itu.

Menurut Eva, kampanye Jokowi-Ahok kala itu ibarat jadi iklan bagi Prabowo. Ia menyebut Prabowo turut mendapatkan manfaat besar dari kampanye Jokowi-Ahok di Pilgub DKI 2012.

"Jadi penerima manfaat terbesar Pak PS," ujar Eva.
Baca juga: Beda dengan BPN, TKN Anggap Isu Lahan Senjata Makan Tuan Buat Prabowo

Eva menyebut pembelaan dari Edhy tetap tak menutup fakta tentang kepemilikan lahan ratusan ribu hektare milik Prabowo. Menurut Eva, Prabowo pun tak berani membantah soal kepemilikan lahan itu ketika 'diserang' Jokowi di debat capres, Minggu (17/2) malam.

"Apa pun kilahnya, tidak menghilangkan fakta bahwa beliau pegang HGU mahaluas yang menyebabkan gini index ratio penguasaan tanah jadi nggak adil. Sesuatu yang dipakai menyerang Pak Jokowi. Pak PS nggak legitimate menyoal karena dia bagian dari persoalan," tuturnya.

"Jadi bagusnya malah mendukung kebijakan land reform Pak Jokowi, bukan malah lempar batu sembunyi tangan, padahal batu yang lain masih di tangan," tegas Eva.
(tsa/knv)

sumber https://news.detik.com/berita/d-4436...-iklan-prabowo

Konsultan Kampanye Prabowo Asal AS Buka Suara
Kompas.com - 16/07/2014, 13:14 WIB

JAKARTA, KOMPAS.COM — Rob Allyn, konsultan kampanye pasangan calon presiden Prabowo-Hatta, akhirnya buka suara setelah mendapat sejumlah tudingan miring.

Pria asal AS itu, dalam artikelnya di New Mandala (asiapacific.anu.edu.au/newmandala) pada Rabu (16/7/2014), membantah telah terlibat kampanye kotor atau kampanye hitam demi memenangkan Prabowo-Hatta dalam Pilpres 20014. Ia menegaskan, rekam jejaknya sebagai konsultan media selama tiga dekade bersih, tanpa cacat. Ia justru meragukan hasil hitung cepat yang dilakukan sejumlah lembaga karena, menurut dia, lembaga-lembaga itu merupakan bagian dari tim kampanye Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK).

Allyn, Ketua Margate House Films, dalam artikelnya di situs yang dikelola Australian National University (ANU) College of Asia and the Pacific itu mengaku bahwa pihaknya telah menangani iklan televisi untuk pasangan Prabowo-Hatta dalam kampanye pilpres lalu. Ia juga mengatakan, jasanya pernah dipakai dalam iklan kampanye di Pemilihan Gubernur Jakarta 2012.

Di Indonesia sendiri, dia terlibat sebagai produser dan penulis naskah dalam trilogy film yang didanai oleh keluarga Prabowo: Merah Putih (2009), Hati Merdeka (2012), Darah Garuda (2014). Ia juga membuat film dokumenter tentang kehebatan Prabowo dan program revolusi putihnya berjudul Hungry is the Tiger, yang dapat disaksikan di Youtube. Belakangan ia membuat film komersial bertema aksi, Java Heat.

Baca juga: PDI-P Tuding Hashim Membual soal Dana Kampanye Jokowi

Beberapa berita di internet telah menuding Allyn berada di balik kampanye hitam yang merugikan pasangan Jokowi-JK. Ia bahkan disebut sebagai tukang pelintir (spin doctor) yang merancang segenap propaganda hitam untuk menghancurkan Jokowi.

https://internasional.kompas.com/read/2014/07/16/13141361/Konsultan.Kampanye.Prabowo.Asal.AS.Buka.Suara


Ahok: Hashim habiskan Rp 52 M buat kampanye Prabowo bukan Jokowi

Merdeka.com - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo mengaku telah menghabiskan Rp 52 miliar untuk kemenangan Jokowi - Ahok di pemilihan gubernur DKI Jakarta pada tahun 2012 lalu. Pernyataan tersebut dibantah oleh Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok ).

Ahok menegaskan dana sebesar itu bukan digunakan untuk dana kampanye Jokowi - Ahok . Uang sebesar itu juga digunakan untuk iklan televisi yang menampilkan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto.

"Uang itu habis di kampanye bagian mana? Yang saya tahu karena iklan di televisi. Ada Prabowo, terus Pak Jokowi sekelibat lewat. Makanya Jokowi enggak merasa itu bantu dia. Itu masalah lempar isu itu," ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (4/6).

Menurut Ahok , dana tersebut digunakan untuk iklan Prabowo bukan untuk iklan Jokowi - Ahok . Ahok menegaskan kasus tersebut pernah dibawa ke badan Pengawas Pemilu namun diberhentikan lantaran Jokowi meminta stop.

"Enggak ada pilih Jokowi - Ahok nomor sekian. Enggak ada. Itu iklan Prabowo," kata Ahok . [ded]

https://www.merdeka.com/jakarta/ahok-hashim-habiskan-rp-52-m-buat-kampanye-prabowo-bukan-jokowi.html
1
2.3K
17
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
euforiaattaAvatar border
euforiaatta
#7
Kumpulan tukang ngutang dan tidak tahu terimakasih ngeles.
Bener-bener percuma saat itu dibantu dibawa sampai ke ibukota kalau tahu akhirnya hanya berkhianat.
0
Tutup