Sekarang ini, Gawai sudah menjadi piranti wajib bagi kebanyakan orang. Dengan Gawai, mobilitas masyarakat semakin meningkat. Hampir setiap saat mereka memegang HP. Mereka dapat berkomunikasi dan bersosialisasi di mana saja dan kapan saja. Hal ini, tentu saja membuat daya baterai HP semakin boros. Menurut pengalaman Ane, dulu baterai HP dapat bertahan minimal 3 hari. Sekarang, maksimal 7 jam sudah harus diisi ulang (recharge).

Masalah yang sering dihadapi sekarang adalah kehabisan daya baterai ketika dalam perjalanan, atau saat listrik padam, padahal pada waktu yang bersamaan kita saat penting untuk mengakses sesuatu melalui HP. Sebagai solusinya, tentulah kita harus memiliki Power Bank (PB), yang sekarang banyak dijual dengan berbagai merek dan variasi harga, sebagai sumber daya HP yang sudah Low Batt tersebut.

Namun tahukah GanSis, bahwa tidak semua PB itu cocok dengan HP GanSis. Karena itu, harus diketahui dulu spesifikasi PB yang akan dibeli, agar berfungsi secara maksimal, sesuai yang diharapkan. Jika tidak, maka PB akan terasa sia-sia, buang-buang duit saja.

Berikut adalah cara memilih PB agar berfungsi maksimal, berdasarkan pengalaman Ane:


1. Pastikan PB Punya Charger



Berdasarkan pengamatan Ane, sekarang ini pada umumnya PB tidak menyertakan Charger dalam paket pembelian. Yang ada cuma kabel data. Mungkin produsen beranggapan bahwa konsumen bisa menggunakan Charger HP untuk mengisi PB. Ini tidak salah, tapi harus diperhatikan Charger HP GanSis sesuai ngga dengan spesifikasi PB. Spek di sini yang utama adalah Output Kuat Arus / Ampere (A) dari Charger harus sama atau lebih besar dari Input Ampere PB.

Jika Output Ampere dari Charger lebih kecil dari Input Ampere PB, maka waktu pengisian akan menjadi lebih lama. Sebagai contoh, Ane punya PB tanpa Charger dengan kapasitas 10200 mAh dengan input 2 Ampere. Ane charge dengan Charger non ori yang berkekuatan 1,6 Ampere. Menurut keterangan di box PB, waktu pengisian sekitar 9 jam dari 0%. Ketika Ane Charge saat PB masih terisi sekitar 60%, perlu waktu sekitar 14 jam baru penuh, padahal cuma untuk mengisi 40%. Ketika dicharge dengan Charger Ori bawaan HP 2A, pengisian jauh lebih cepat penuh.

Hal tersebut disebabkan Kuat Arus Charger lebih kecil dari PB yang diisi. Karena itu, sebelum beli PB, pastikan GanSis sudah punya Charger yang sesuai, jika dalam paket pembelian tidak menyertakannya, agar pengisian PB lebih cepat.


2. Pastikan Kapasitas PB Lebih Besar dari Baterai

Andai baterai HP GanSis punya kapasitas 3000 mAh misalnya, maka pastikan PB yang dibeli punya kapasitas yang lebih besar, seperti 5600 mAh. Jika sama, apalagi kurang dari itu, berdasarkan pengalaman Ane, HP baru terisi sekitar 40%, namun daya pada PB sudah habis. Artinya, lebih lama waktu mengisi PB ketimbang pemakaiannya mengisi HP, sehingga PB tidak berfungsi maksimal.


3. Pastikan Spek PB dan Baterai HP Sesuai



Spek di sini adalah Input dan Output Tegangan (V) dan Kuat Arus (A) dari PB dan Baterai HP. Masalah tegangan/Voltase (V), menurut pengamatan Ane, sekarang ini semua Smartphone dan PB serta Charger sudah seragam menggunakan tegangan 5V (asal yang asli lho ya, sebab yang KW kadang cuma tulisannya 5V, tapi ketika diukur, ternyata tegangannya kurang dari 5V).

Adapun Kuat Arus, setiap HP, PB dan Charger berbeda-beda. Karena itu, pastikan Output Kuat Arus (A) dari PB sesuai (sama atau sedikit lebih besar) dari Input Kuat Arus Baterai HP. Jika tidak, maka pengisian akan sangat lama, dan daya PB lebih cepat habis, padahal baterai HP belum terisi 100%. Bahkan HP Ane pernah eror ketika dicolok ke PB yang powernya kurang dari 1 Ampere, sedangkan HP Ane memerlukan input 2 Ampere.


4. Pastikan Beli PB yang Branded

Karena harga tak pernah bohong, serta pilih yang punya garansi.
***
Simpulannya, idealnya spek input dan output Voltase dan Ampere dari Charger, PB dan baterai HP harus sesuai. Jika daya yang masuk lebih besar, maka pengisian akan lebih cepat, tapi berpotensi membuat baterai cepat panas (rusak). Jika lebih kecil, maka pengisian akan semakin lambat, tapi relatif aman.
***
Pengalaman pribadi. Foto dicapture sendiri.