Sumber Gambar

Komika Singgih Sahara Dituduh Menipu Rp250 Juta Berkedok Open Donasi

Pada 19 Maret 2024, nama Singgih Sahara, seorang komika asal Semarang, Jawa Tengah, tiba-tiba menjadi viral di platform X. Ia dituding melakukan tindakan penipuan dengan berkedok open donasi¹². Singgih Sahara beberapa kali membuka donasi melalui akun X miliknya dan platform Kitabisa. Tujuannya adalah untuk membiayai pengobatan ibu dan anaknya yang mengalami speech delay (keterlambatan berbicara). Dana yang terkumpul dari donasi mencapai Rp250 juta.

Namun, ketidaktransparanan terkait penggunaan donasi ini memicu spekulasi negatif dari netizen. Akun @zoelfick bahkan menuduh bahwa Singgih Sahara menggunakan uang donasi tersebut untuk judi online. Warganet lainnya juga menyayangkan tindakan ini, terutama karena banyak donatur yang dengan tulus ingin membantu².

Singgih Sahara sebenarnya sudah memberikan tanggapan terkait tuduhan penipuan ini. Namun, kurangnya bukti pembayaran rumah sakit membuat situasi semakin kompleks. Rekam jejak Singgih Sahara menunjukkan bahwa ia pernah meminta donasi secara online untuk biaya berobat ibu dan anaknya, namun uang tersebut diduga digunakan untuk keperluan lain³.

Kasus ini mengingatkan kita akan pentingnya transparansi dalam pengelolaan donasi dan kepercayaan yang diberikan oleh para donatur. Semoga kasus ini dapat menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk lebih berhati-hati dalam mengelola dana yang diperoleh melalui donasi.

Singgih Sahara adalah seorang MC dan komika asal Semarang, Jawa Tengah. Ia dikenal karena kasus dugaan penipuan yang melibatkan penggalangan dana untuk ibunya yang sakit. Singgih Sahara membuka donasi dengan alasan untuk membiayai cuci darah ibunya sejak tahun 2022. Namun, ketidaktransparanan terkait penggunaan donasi ini memicu spekulasi negatif dari netizen. Beberapa orang bahkan mengaku mendapatkan pesan dari Singgih yang meminta bantuan dana. Penggalangan dana yang dilakukan oleh Singgih hingga dua tahun lamanya ini membuat warganet penasaran dan mencoba menelusuri aliran dana yang dia dapat dari para pendonor.

Tindakan Singgih semakin mencurigakan ketika pengguna akun @zoelfick membagikan pengalaman seseorang yang memberikan bantuan kepada Singgih. Orang itu meminta bukti pembayaran rumah sakit untuk perawatan ibunya, tetapi Singgih berkelit dan tidak memberikan buktinya. Selain itu, ada pengungkapan bahwa ibu dari Singgih Sahara sebenarnya telah menjalani perawatan di rumah sakit selama 5 tahun terakhir yang ditanggung oleh BPJS, tidak sesuai dengan narasi yang dia bangun untuk mendapatkan uang dari banyak orang selama ini.

Lebih lanjut, Singgih Sahara juga diduga terlibat dalam judi online. Salah satu pengguna akun X mengunggah bukti tangkapan layar akun judi yang diduga adalah miliknya. Semua ini menjadi perhatian publik dan mengingatkan kita akan pentingnya transparansi dalam pengelolaan donasi dan kepercayaan yang diberikan oleh para donatur.

Link Referensi