Sumber Gambar

Mark Zuckerberg Ogah Bertanggung Jawab atas Kecanduan Anak-anak di Instagram

Pendiri Facebook, Mark Zuckerberg, baru-baru ini berada dalam sorotan karena isu kecanduan anak-anak terhadap media sosial, khususnya Instagram. Dalam sidang di Oakland, California, tim hukum Zuckerberg menghadapi tuntutan hukum yang diajukan oleh orang tua dan sekolah. Mereka menuduh bahwa Zuckerberg dan perusahaannya, Meta, telah merugikan anak-anak dan menyebabkan mereka kecanduan media sosial.

Berikut adalah beberapa poin penting terkait perdebatan ini:

1. Permintaan Maaf: Pada bulan Februari 2024, Zuckerberg meminta maaf kepada keluarga-keluarga yang hadir dalam sidang Senat Amerika Serikat (AS) mengenai dampak media sosial terhadap anak-anak. Meskipun permintaan maaf ini diberikan, pertanyaannya adalah apakah itu cukup untuk mengatasi masalah kecanduan anak-anak di Instagram¹².

2. Tanggung Jawab Pribadi: Zuckerberg menolak untuk bertanggung jawab secara pribadi atas tuduhan kecanduan anak-anak di Instagram. Pengacaranya berpendapat bahwa individu tidak dapat dimintai pertanggungjawaban secara pribadi atas tindakan atau kelalaian suatu perusahaan hanya berdasarkan status mereka sebagai eksekutif perusahaan, direktur, atau pemegang saham. Namun, hakim menyatakan bahwa jika Meta memiliki kewajiban untuk mengungkapkan informasi tentang risiko media sosial bagi anak-anak, maka ada kemungkinan CEO dapat dimintai pertanggungjawaban karena menyembunyikannya¹.

3. Dampak Buruk: Para penuntut berpendapat bahwa Zuckerberg seharusnya membagikan temuan terkait risiko media sosial bagi anak-anak ke publik. Jika dia tidak mengambil tindakan yang signifikan untuk memperbaiki dampak buruk ini, maka dia harus bertanggung jawab secara pribadi¹.

4. Kewajiban Meta: Meskipun Zuckerberg mungkin terbebas dari tuntutan pribadi, perusahaan Meta tetap harus bertanggung jawab terhadap tuntutan hukum tersebut. Tuntutan ini mengeklaim bahwa Facebook dan Instagram tidak aman untuk anak-anak, dan tindakan serta kelambanan Zuckerberg menyebabkan kecanduan media sosial¹.

5. Pentingnya Kesadaran: Isu ini menggarisbawahi pentingnya kesadaran tentang dampak media sosial pada anak-anak. Sebagai pemimpin platform besar, Zuckerberg memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa anak-anak dilindungi dan bahwa risiko kecanduan diperhatikan dengan serius¹.

Dalam menghadapi isu ini, kita perlu mempertimbangkan bagaimana teknologi dan media sosial dapat memengaruhi generasi muda. Semua pihak, termasuk perusahaan dan individu seperti Zuckerberg, harus berkontribusi untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sehat bagi anak-anak di dunia digital.


Sumber: Link Referensi