KILAT.com - Cawapres nomor urut 03, Mahfud MD baru saja memberikan klarifikasi mengenai ucapannya membiarkan ibu melahirkan anak tak berakhlak adalah dosa besar.

Mengenai klarifikasi itu, MC Tabrak Prof di Lampung, Detri Muljodihardjo  mengatakan jika apa yang dijelaskan oleh Mahfud MD adalah sesuai dengan fakta di lapangan.

Detri menjelaskan jika pernyataan Mahfud MD yang viral adalah narasi yang dipotong sehingga menimbulkan kesalahpahaman.

"Aku saksinya Prof, aku  moderator  TABRAK PROF Lampung ! aku bersaksi konten yang dibuat untuk menjatuhkan Prof itu diambil dari potongan narasi Prof menjawab ????," jelas Detri.

"Santai aja Prof, mereka mainnya buzzerp dan bayar media ???? Semangat prof ! Sat set, Tas Tes ????????????," tambahnya.

Dalam Instagram Stories-nya, Detri menjelaskan jika narasi Mahfud memang digoreng dan videonya yang muncul di FYP adalah hasil potongan-potongan.

"Narasinya digoreng mulu, videoya di cut cut biar FYP. Padahal pertanyaan dan jawabannya nggak demikian," paparnya.

MC Tabrak Prof di Lampung itu juga menyarankan agar masyarakat mengecek YouTube yang menyiarkan acara tersebut.

Sehingga dari tayangan itu, masyarakat bisa mendengar langsung pernyataan Mahfud secara utuh.

"Cek aja YouTube channelnya media nasional masih ada kok jejak digitalnya," tambahnya.

Detri menjelaskan jika alasannya speak up karena dirinya terlibat langsung dalam acara tersebut.

Dalam komentar di unggahan lainnya, Detri juga turut menjelaskan pernyataan Mahfud.

Moderator Tabrak Prof Lampung sebut pernyataan Mahfud MD yang viral berasal dari narasi yang dipotong. (Instagram/@mohmahfudmd)

Dimana dosa yang dimaksudkan oleh Mahfud merujuk kepada pemerintah.

"Kenalin aku Detri, aku moderator Tabrak Prof di Lampung. Silakan dipaparkan dengan jelas ya. Nggak ada perkataan Prof Mahfud yang mengatakan demikian, 'dosa itu meranah kepada pemerintah' TOLONG YA, kalau buat narasi jangan dipotong videonya sesuai kebutuhan untuk menjatuhkan lawan," ujar Detri.
kilat.com