iqbalballeAvatar border
TS
iqbalballe
Teroris Bom Bali Dukung AMIN, Anak Pentolan Parkindo Tinggalkan PDIP



Sumber : Tribunnews


Baru-baru ini mantan napi kasus terorisme Bom Bali tahun 2002 atau Bom Bali 1, Abu Bakar Baasyir (ABB) menyatakan dukungan pada paslon nomor urut 1 Anies Baswedan – Cak Imin.

Dukungan ABB agaknya memberi dampak pada tergerusnya suara AMIN dan Ganjar-Mahfud dan makin memperkuat suara Prabowo - Gibran. Mengapa bisa begitu? Simak penjelasan TS berikut.

Berawal dari rekaman suara ABB di akun TikTok @aniesvisioner, berkumandanglah dukungan mantan napiter Bom Bali I terhadap paslon 01.

Sumber: https://vt.tiktok.com/ZSNKX963R/

Dukungan tersebut dibenarkan putra ABB, Abdul Rohim pada 15 Januari 2024. Abdul Rohim mengatakan rekaman suara tersebut diambil sekitar seminggu yang lalu.

Dalam rekaman suara itu, ABB yang tidak pernah menyatakan kesetiaannya pada Pancasila menjelaskan bahwa pilpres bukanlah ideologi, melainkan hanya alat. Jika tujuan mengikuti pilpres untuk membela Islam maka hal itu diperbolehkan. 

Menurut ABB, seandainya Anies terpilih, maka hal itu akan lebih menguntungkan Islam. Anies akan berupaya mengatur negara dengan hukum-hukum Islam semampunya.

ABB juga mewanti-wanti agar umat Islam menggunakan hak pilihnya terutama dalam memilih paslon tersebut.

Sumber :
https://soloraya.solopos.com/ustaz-a...luarga-1841186

Meski tiap warga negara Indonesia berhak menyatakan dukungannya pada siapa pun di Pilpres 2024, namun dukungan mantan napiter Abu Bakar Baasyir menunjukkan bahwa paslon AMIN semakin terjerumus ke arah ekstrimisme Islam dan terorisme.

Dukungan ekstrimis Islam ke AMIN ternyata memberi dampak pada hengkangnya suara gerbong Parkindo (Partai Kristen Indonesia pimpinan Sabam Sirait di masa lalu, sebelum dilebur ke dalam PDI pada 10 Januari 1973) dari PDIP dan Ganjar – Mahfud ke Prabowo – Gibran.

Muarar Sirait anak dari mendiang Sabam Sirait mengikuti jejak ayahnya menjadi politikus PDIP. Ia ikut bergabung dengan partai ‘banteng’ tersebut dan pertama kali menjadi anggota DPR RI dari Fraksi PDIP pada 2004.

Namun sejak 15 Januari 2024, Maruarar yang akrab disapa Ara mengembalikan KTA ke DPP PDIP dan diterima Wasekjen PDIP Utut Aditanto.

Ara awalnya berbicara dirinya ingin mengikuti langkah Jokowi karena cocok dengan hati nuraninya.

"Saya percaya dan saya cocok hati saya dan nurani saya, dan Bapak Jokowi banyak memanusiakan rakyat Indonesia, dan juga kami, dan juga seperti yang saya mencatat tingkat kepuasan publik terhadap Bapak Jokowi sangat tinggi. Dan saya adalah bagian dari rakyat Indonesia yang memilih mengikuti Bapak Jokowi," kata Ara.

Ara lalu menjelaskan bahwa ayahnya yang merupakan salah satu pendiri PDIP pernah berpesan agar Maruarar membela dan menjaga Jokowi.

Sumber : https://news.detik.com/pemilu/d-7145...inggalkan-pdip

Dari pernyataan Ara yang pernah menjadi mantan Ketua Taruna Merah Putih (TMP), organisasi sayap PDIP, telah jelas tersirat bahwa alasannya hengkang dari PDIP karena tidak sejalan dengan sikap PDIP yang memusuhi Jokowi.

Keluarnya Ara ternyata diikuti pula oleh kader sayap PDIP TMP di Kabupaten Majalengka yang berbondong-bondong datang ke sekretariat DPC PDIP Majalengka untuk pamit dari partai.

Bendahara DPC TMP Majalengka sekaligus koordinator aksi Dema Muhamad Ramdhan menyampaikan massa yang datang merupakan simpatisan binaan Maruarar Sirait.

Dena menegaskan ia beserta simpatisan yang mundur sehari setelah pengunduran diri Maruarar akan mengikuti sikap politik ‘Ara’ dan Presiden Jokowi.

Sumber : https://news.detik.com/pemilu/d-7144...jalengka-pamit

Oleh karena itu, keluarnya loyalis Maruarar di Majalengka dari PDIP membuka peluang bagi gerbong Parkindo turut angkat kaki dari PDIP dan paslon 03 untuk mendukung paslon 02.

Peluang hengkangnya Gerbong Kristen dalam PDIP ke Prabowo-Gibran tak lepas dari mencuatnya rencana koalisi Ganjar-Anies yang digalang Puan Maharani, serta tak lepas dari menguatnya dukungan kepada paslon AMIN dari basis ekstrimisme Islam seperti eks napiter ABB yang mendukung Anies.

Sementara dari pihak AMIN, dukungan dari basis ekstrimisme Islam akan menggerus suara dari pemilih NU yang saat ini mendukung Anies Baswedan dan Cak Imin.

Sumber : https://wartakota.tribunnews.com/202...-bakar-baasyir

Oleh karena itu, dukungan teroris kepada AMIN dan hengkangnya anak pentolan Parkindo dari Ganjar-Mahfud akan menggerus habis suara AMIN dan Ganjar-Mahfud, sehingga akan semakin perkuat kepastian kemenangan Prabowo – Gibran satu putaran.
gilangmahardi
laborahidayat
mammoth46
mammoth46 dan 4 lainnya memberi reputasi
5
8.6K
24
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan