TEMPO.CO, Jakarta - Koalisi Perubahan buka suara soal prediksi pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar akan kalah di putaran pertama, lalu pemilih pindah haluan ke Prabowo Subianto. Ketua DPP Partai NasDem Teuku Taufiqulhadi mengatakan pihaknya sampai sejauh ini tidak memiki rencana alternatif seandainya Pilpres berlangsung dua putaran. "Kami belum pernah membuat plan A dan plan B," ujar dia

Koalisi Perubahan, kata dia, hanya merencanakan agar pasangan AMIN bisa menang, baik di putaran pertama maupun putaran kedua. "Yang ada adalah kami merencanakan hingga Anies menang," ujar dia.

Taufiqulhadi mengatakan Greg Barton, pengamat yang memprediksi pasangan AMIN akan kalah, boleh menganalisis dengan berbagai pisau. Namun, kata dia, Greg belum tentu mengetahui psikologi pemilih Indonesia saat ini.

Sementara itu, Taufiqulhadi mengatakan pihaknya sangat mengetahui hal-hal khusus di balik permunculan fisik. "Kami sangat tahu tentang hal-hal khusus di balik yang tertangkap fisik," ujarnya.

Itu sebabnya, kata dia, Koalisi Perubahan sampai saat ini hanya berfokus untuk memenangkan pasangan AMIN. "Karena itu, kami tidak pernah memikirkan plan A dan plan B," ujar dia.

Sebelumnya, pengamat sekaligus Peneliti Politik Islam Deakin University, Greg Barton, memprediski Pemilu 2024 mendatang akan digelar dua putaran. Namun, dalam putaran pertama, pasangan Anies Baswedan-Cak Imin diprediksi akan kalah.

Dia melihat posisi pasangan Anies-Cak Imin paling lemah di antara calon presiden (capres) Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo. Ketika ronde kedua antara Ganjar dan Prabowo, kata Greg, para pendukung Anies ini mayoritas akan mendukung ke Prabowo Subianto. “Posisi Pak Ganjar agak sulit,” kata Greg di kanal Youtube Total Politik, Ahad, 8 Oktober 2023.

Anies Baswedan, kata Greg, dinilai pernah menjadi sosok yang dekat sekaligus pernah membela kepentingan umat Islam, terutama ketika menjadi Gubernur DKI Jakarta pada 2017-2022. Menurut Greg, ketika Anies Baswedan kalah di putaran pertama, mayoritas pendukungnya akan pindah ke Prabowo Subianto yang dikenal lebih dekat dengan umat muslim. “Memang persepsinya begitu," kata dia.

https://nasional.tempo.co/read/17813...-plan-a-plan-b

Suara pendukung amin mayan 28% menurut survei