Aduh, agan -agan dan sista-sista, ada kabar yang nggak enak nih dari negeri jiran, Malaysia. Baru-baru ini ada seorang warga negara Indonesia di Malaysia yang mengalami kejadian mengerikan banget, dia diculik dan disiksa oleh sekelompok pria selama 10 hari. Bikin ngeri aja denger ceritanya.



Ceritanya begini, agan dan sista. Si wanita ini sebenarnya lagi berlibur ke Malaysia sama teman-temannya. Tapi siapa sangka, liburannya malah berubah jadi mimpi buruk. Dia diculik 14 orang dan kemudian disiksa selama 10 hari. Mengerikan banget ya. Padahal kan dia cuma pengen liburan dan nikmatin masa-masa bersama teman-temannya.

Ceritanya jadi tambah sedih karena penyebab penculikan ini adalah karena suaminya yang gagal bayar hutang. Katanya sih hutangnya sebesar 540 ribu ringgit Malaysia atau sekitar 1,7 miliar rupiah. Wah, betapa berbahayanya utang ini ya agan dan sista. Jadi penting banget buat kita semua untuk hidup tanpa utang ya, jangan sampe terjerumus kayak kasus ini.

Tapi, berita baiknya, agan dan sista. Si wanita ini berhasil diselamatkan setelah suaminya bikin laporan ke polisi. Polisi Penang yang berperan dalam penyelamatan ini bilang kalau penculikan itu terjadi di George Town, Malaysia. Kebayang nggak, agan dan sista, gimana perasaan dia selama 10 hari itu? Pasti ngeri banget.



Nah, sekarang kita semua juga perlu berhati-hati kalau lagi jalan-jalan ke luar negeri ya, sista. Kita harus ingat buat selalu waspada dan jaga keamanan diri. Kalau pun ada masalah, kita harus berani dan cepat melaporkannya ke pihak berwenang. Dan jangan lupa kalau punya hutang ya di bayar.

Kita juga harus jaga hubungan baik dengan orang sekitar kita, karena siapa tahu suatu saat kita butuh pertolongan mereka. Semoga, kejadian kayak gini nggak terulang lagi ya, agan dan sista. Semoga si wanita ini juga cepat sembuh dan bisa move on dari kejadian mengerikan ini.

Kita semua harus selalu jaga keamanan diri dan selalu berhati-hati saat jalan-jalan, agar tetap aman dan tenang. Stay safe, agan dan sista semua. Jaga diri dan keluarga kita masing-masing, ya. Semoga kejadian kayak gini nggak bakal terjadi lagi di masa depan.

Sumber: KGPT