Selain mengirim tank T-14 yang masih berupa prototype ke Ukraina, kini Rusia juga telah mengirimkan SMG (Submachine Gun) kepada tentaranya di garis depan. Mengutip artikel Army Recognition, batch pertama dari SMG PPK-20 yang diproduksi massal mulai didistribusikan ke tentara Rusia pada Desember 2022 sampai hari ini. Sejauh ini tidak diketahui berapa yang sudah didistribusikan serta unit pasukan mana saja yang telah menerimanya.

Sementara itu, wacana penyerahan PPK-20 kepada tentara Rusia disampaikan oleh Presiden Kalashnikov, Alan Lushnikov, pada acara Army 2022. Dia mengatakan bahwa PPK-20 dan senapan sniper SVCH akan diintegrasikan ke dalam tentara Rusia pada akhir tahun 2022. Pada akhir Desember, manajemen Kalashnikov membahas penerapan model baru, termasuk PPK-20, di wilayah operasi khusus. Senjata tersebut kemudian didistribusikan ke berbagai unit militer dan diuji dalam kondisi konflik nyata.

SMG ini mulai diperkenalkan pada 2020, dan ditampilkan pertama kali pada acara Army 2021. Awalnya dibuat berdasarkan pada model PP-19-01 "Vityaz-SN", SMG ini menggabungkan pengalaman desain dan umpan balik dari personel militer dan agen layanan khusus yang menggunakan PP-19-01. Hasilnya adalah SMG yang kompak dan ringan yang dilengkapi dengan peluru Parabellum 9x19 mm yang banyak digunakan. Tergantung misinya, senjata tersebut dapat dilengkapi dengan berbagai perangkat dan aksesoris berkat hadirnya fitur Picatinny rail.



Panjang total PPK-20 (dengan popor yang diperpanjang) adalah 660 mm, dan ketika popor dilipat, panjangnya 475 mm. Berat kosongnya 2,7 kg tanpa amunisi. Untuk magazine-nya berisi 30 peluru 9x19 mm. PPK-20 dilengkapi alat bidik standar berupa diopter sightdengan jangkauan 200 m. Untuk jarak tembak efektivnya sekitar 50 - `100 m. Sementara rata-rata tembakan per menitnya adalah 800 peluru.

Selain PP-19-01, desain PPK-20 juga didasarkan pada senapan Kalashnikov seri 100, tetapi telah dimodernisasi pada tahun 2021 menggunakan informasi dari proyek AK-12. Mekanisme penembakan PPK-20 memakai model senapan terbaru dan telah dimodifikasi dengan tepat. Selektor keselamatan dan penembakan dengan desain yang ditingkatkan terletak di sisi kanan receiver, dengan sakelar yang lebih kecil ditambahkan di sebelah kiri.  Tas jinjing khusus telah dirancang untuk PPK-20. Tas ini memudahkan pengangkutan senjata itu sendiri, beberapa magazine, alat peredam, berbagai aksesoris, dan masih banyak lagi.

Pasukan Rusia akan mengirimkan analisis mereka terhadap senjata ini dalam beberapa bulan ke depan, dan pengujiannya di medan perang di Ukraina tidak diragukan lagi akan menghasilkan sejumlah spesifikasi dan karakteristik senjata yang lebih tepat. Awalnya PPK-20 dirancang sebagai senjata pegangan pilot pesawat tempur Rusia, tapi kini sepertinya PPK-20 juga akan menjadi senjata bagi unit infantri di garis depan.









Referensi Tulisan: Kalashnikov Group& Army Recognition
Sumber Foto: sudah tertera di atas