harrywjyyAvatar border
TS
harrywjyy
Ketahuan Cabuli Keponakan, Pria Ini Malah Menuduh Genderuwo Pelakunya!

Sumber Gambar

Kejahatan seksual masih menjadi masalah yang kerap kali muncul di masyarakat. Masih banyak wanita yang menjadi sasaran atau objek seksual laki-laki yang tidak bertanggung jawab. Hal seperti ini banyak terjadi mulai dari lingkungan masyarakat kelas bawah hingga kelas atas. Semuanya memiliki modus dan nafsu yang sama bejatnya.

Hal ini sangat meresahkan mengingat adanya kekerasan seksual hingga pencabulan sangat merugikan bagi orang yang mengalaminya. Mereka bisa saja kehilangan kehormatannya dan mengalami trauma berkepanjangan. Inilah mengapa kekerasa seksual sangat merusak baik secara fisik atau secara mental korbannya dan sayangnya hal ini masih sering terjadi.

Korban dari kekerasa seksual ini juga tidak memandang siapa saja. Mulai dari orang tak dikenal hingga kerabat pun bisa jadi sasaran. Bahkan masih dalam lingkup keluarga juga kerap menjadi sasaran. Sehingga kita perlu berhati-hati apapun status kita dengan seorang lawan jenis. Harus bisa menjaga jarak dan jangan memberikan celah.


Sumber Gambar

Jangan sampai terjadi seperti di Tibubeneng, Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali. Di mana seorang siswi kelas 2 SMK menjadi korban pencabulan oleh pamannya sendiri. Pelaku berinisial DMY memang seorang dukun yang berasal dari Karangasem, Bali Timur. Ia yang sedang dapat pekerjaan dekat dengan rumah korban pun menginap karena sudah dekat.

Saat kejadian, korban memang hanya berdua dengan pelaku di rumah. Karena sang ibu sedang ada urusan ke Karangasem dan sang kakak bekerja sebagai ojek online. Sampai ketika tengah malam, pelaku masuk ke kamar korban dan melakukan aksi bejatnya itu. Korban sempat memberontak akan tetapi sepertinya tidak bisa berbuat banyak.

Tenaga korban jelas kalah dengan pelaku yang merupakan laki-laki dewasa. Hingga ia harus pasrah menjadi korban rudapaksa pamannya. Usai melakukan aksi bejatnya itu, pelaku langsung melarikan diri meninggalkan rumah korban dan pulang ke Karangasem. Sang ibu baru pulang keesokan harinya dan melihat perilaku aneh anaknya.


Sumber Gambar

Anaknya yang menjadi korban pencabulan sang paman bersikap murung dan tertekan. Saat diajak bicara, barulah korban bercerita. Sang ibu yang gemar kemudian menghubungi pelaku dan mencecarnya dengan banyak pertanyaan. Namun jawaban pelaku di luar dugaan, ia malah menyebut kalau hal itu adalah ulah makhluk gaib bernama Genderuwo.

Genderuwo sendiri memang dikenal sebagai sosok gaib yang gemar mengganggu dan merudapaksa perempuan. Sosok gaib itu kerap menyamar menjadi suami dan mengajak wanita melakukan hubungan seksual. Dongeng ini yang kemudian dijadikan pelaku sebagai alasan. Beruntung sang ibu tidak percaya dan memilih untuk melaporkannya ke polisi.


Sumber Gambar

Dari sini yang bisa kita pelajari adalah, jangan meninggalkan anak perempuan dengan orang di luar lingkup keluarga, apalagi laki-laki. Mau itu paman kek, saudara jauh, atau siapa pun itu. Jangan biarkan anak kita berdua dengan orang asing di rumah. Karena hal seperti ini sangat bisa terjadi di mana pun. Kita tidak pernah tahu masing-masing niat orang. Mau sedekat apapun kita.

Tidak ada alasan untuk meninggalkan anak perempuan kita dengan orang asing yang bukan anggota keluarga. Jadi pastikan minimal ada satu anggota keluarga yang ada bersama dia, atau bila tidak ada lebih baik dibawa saja anak perempuannya. Lalu suruhlah tamu kita untuk pulang dan mencari tempat menginap lain. Karena membiarkannya sendirian juga tidak aman untuk rumah kita.

emoticon-2 Jempol

Jadi menurut kalian, mengapa malah Genderuwo yang disalahkan di sini?emoticon-Bingung (S)
 
Sumber: Link Referensi
Tulisan dan Narasi Pribadi


emoticon-Cendol Ganemoticon-Cendol Ganemoticon-Cendol Gan
bukan.bomat
scorpiolama
provocator3301
provocator3301 dan 11 lainnya memberi reputasi
12
1.2K
125
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan