Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

mabdulkarimAvatar border
TS
mabdulkarim
Panglima TNI Tekankan Pasukan di Papua Tidak Langgar HAM


TRIBUNNEWS.COM/PUSPEN TNI
Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M. menerima paparan Penanaman Mangrove Nasional Secara Serentak oleh Aster Panglima TNI Mayjen TNI Mochamad Syafei Kasno, S.H., bertempat di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (27/4/2023). Penanaman Mangrove Nasional ini akan dilaksanakan di Taman Wisata Alam (TWA) Angke Kapuk, Jakarta Utara, pada tanggal 16 Mei 2023 mendatang. //PUSPEN TNI
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menekankan kepada pasukan yang tergelar di Papua dalam melaksanakan tugas operasi penegakan hukum agar tidak melanggar Hak Asasi Manusia.

Hal tersebut disampaikannya saat menerima Paparan Revisi UU RI Nomor 34 Tahun 2004 oleh Kababinkum TNI Laksaman Muda TNI Kresno Bintoro di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur pada Jumat (28/4/2023).

"Agar para pasukan yang tergelar di Papua dalam melaksanakan tugas operasi penegakan hukum di Papua supaya tidak melanggar Hak Asasi Manusia (HAM). Diantaranya (jangan) menyiksa, membunuh masyarakat sipil (kaum perempuan, anak-anak dan orang tua usia lanjut, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat) yang tidak ada kaitanya dengan Kelompok Separatis Teroris (KST)," kata Yudo dalam keterangan resmi Puspen TNI dikutip Minggu (30/4/2023).

"Pelanggaran HAM tidak ada kadaluarsanya, sehingga jangan sampai setelah pensiun dikejar pengadilan HAM," tegasnya.

Yudo juga menegaskan agar pasukan pasukan yang tergelar di Papua fokus memberantas KST beserta kelompoknya yang bersenjata dan simpatisan yang nyata-nyata turut menyerang pasukan.

"Bagi masyarakat sipil yang diduga simpatisan agar diserahkan ke Polri untuk diproses hukum, tidak ditangani sendiri sehingga melanggar HAM," kata Yudo.

Turut hadir pada kegiatan tersebut, Kasum TNI Letjen TNI Bambang Ismawan, Irjen TNI Letjen TNI (Mar) Bambang Suswantono, dan Koorsahli Panglima TNI Mayjen TNI Harfendi.

Hadir pula Asrenum Panglima TNI Laksda TNI Hery Puranto, Asintel Panglima TNI Laksda TNI Angkasa Dipua Putra, Asops Panglima TNI Mayjen TNI Agus Suhardi, Aspers Panglima TNI Marsda TNI Samsul Rizal, Aslog Panglima TNI Mayjen TNI Yustinus Peristiwanto, Askomlek Panglima TNI Marsda TNI Sri Pulung Dwatmastu, Aster Panglima TNI Mayjen TNI Mochamad Syafei Kasno, Danpuspom TNI Laksda TNI Edwin dan Kapuskes TNI Mayjen TNI dr. Guntoro


https://www.tribunnews.com/nasional/...k-langgar-ham.
Dalam berbagai pemberitaan dari media Papua beberapa kali dilaporkan kasus-kasus pelanggaran HAM yang dilakukan TNI terutama dalam upaya pembebasan sandera Pilot Susi Air yang disebut-sebut terjadi banyak pelanggaran HAM dan muncul desakan untuk menarik TNI non-organik dari daerah konflik.

0
518
8
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan