perrywhiteAvatar border
TS
perrywhite
Alasan Rocky Gerung Tak Kunjung Menikah Terkuak, Anang Hermansyah Tak Setuju


LINIMASA - Ada empat panelis laki-laki yang hadir diskusi yang digelar Najwa Shihab bertema "Susahnya Jadi Perempuan - Part2." Keempatnya yakni, Anang Hermansyah, Rocky Gerung, Onadio Leonardo, dan Denny Sumargo.

Diskusi tersebut diunggah melalui kanal YouTube Najwa Shihab dengan judul yang sama pada Rabu (1/3/2023). Terkini unggahan video berdurasi sekitar satu jam tersebut sudah ditonton sebanyak 846.671 kali.

Mereka berdiskusi dengan topik seputar gender dan kesetaraan perempuan. Najwa Shihab sebagai pemandu acara piawai menyuguhkan permasalahan tentang isu perempuan ke meja diskusi.



Namun, ada hal menarik saat Najwa bertanya kepada Rocky Gerung tentang masalah yang mungkin privat bagi pengajar kajian filsafat dan feminisme tersebut.

Nana--sapaan akrab Najwa, bertanya kenapa Rocky Gerung belum juga menikah. Nana meminta kalau pertanyaannya kepalang pribadi, maka Rocky tak perlu menjawab.

"Aku mau minta izin, terlalu personal gak kalau aku nanya kenapa belum menikah sampai sekarang," tanya Najwa kepada Rocky.

"Kalau gak mau jawab gak apa-apa," tegas Nana.

Rocky mengatakan kalau ada seorang lelaki yang usianya sudah melewati 30 atau 40 tahun tak kunjung menikah maka dipersepsi sebagai sebuah keanehan.

"Kan orang anggap itu aneh," katanya.

"Aku nggak (menganggap itu aneh) hanya ingin tahu aja," balas Nana.

Rocky meluruskan anggapan Nana, maksud aneh yang ia sebutkan yakni ihwal persepsi orang kebanyakan.

"(Maksudnya) persepsi orang. sampai sekarang saya gak tahu bagaimana jawabnya, karena di belakang pertanyaan itu ada asumsi menikah itu adalah kenormalan, menikah itu adalah kebahagiaan tuh, basisnya apa tuh?" jawab Rocky.

Tiba-tiba Anang yang semula menyimak obrolan dua arah Rocky dan Nana, di kursi sebelah, melontarkan pandangan berbeda.

"Mas (Rocky) memakai bahasa itu saya gak setuju," kata Anang.

Suami Ashanty tersebut tak sependapat dengan Rocky yang menyebut kalau asumsi orang tentang menikah adalah sebuah kenormalan, mencari kebahagiaan, dan yang lainnya.

"Nggak mas mikirnya itu, kalau aku nggak. Tuhan menciptakan manusia berpasangan," ucap Anang.

"Oh ini lain lagi background-nya," celetuk Denny Sumargo mengomentari peryataan Anang.

Rocky langsung menyanggah pendapat Anang yang menyebut kalau Tuhan menciptakan manusia berpasang-pasangan.

Rocky kemudian menjelaskan jika memang tuhan menciptakan manusia berpasang-pasangan, maka seharusnya jumlah laki-laki dan perempuan sama rata.

"Kalau Tuhan menciptakan manusia berpasangan, berarti terbagi merata, right," kata pria berusia 64 tahun tersebut.

"Ya harusnya," celetuk Denny Sumargo.

Ia kemudian mengambil contoh, kalau ternyata Anang poligami, berarti Rocky tak kebagian pasangannya, karena perempuan yang seharusnya menjadi pasangan Rocky dinikahi oleh Anang.

"Sekarang kalau lu (Anang) poligami saya gak punya pasangan karena you poligami," cetus Rocky.

"Loh kan matematikamu tadi Tuhan menciptakan manusia berpasangan, berarti semuanya sama jumlahnya laki-laki dan perempuan, sekarang you ambil empat saya gak dapat apa-apa," tambahnya.

Anang menjawab berpasangan yang dimaksudnya yakni berdua saja dan tidak perlu memperistri banyak perempuan.

"Tapi kalau semuanya sepertinya berpasangan berdua-berdua, gak ada yang perlu ngambil banyak (poligami)," ucap Anang.

Rocky pun mengatakan poin utama yang disinggung Anang terkait Tuhan menciptakan manusia berpasang-pasangan datang dari teologi, kemudian saat dilihat melalui sudut pandang sosiologi, hal tersebut tidak bisa terwujud.

"Itu poinnya secara sosiologis itu gak mungkin terjadi. Jadi sesuatu yang diumpankan oleh teologi, fakta sosiologinya berbeda kenapa karena patriarki menganggap perempuan itu properti dia tuh, kan itu," tandasnya.

Denny Sumargo dan Onadio Leonardo sepakat kalau tidak semua laki-laki setuju dengan konsep poligami.

"Tidak semua laki-laki ya," ucap Denny.

Rocky kemudian menjelaskan tindakan poligami atau memperistri banyak perempuan sebetulnya sudah bermasalah karena mengabaikan aspek keadilan untuk laki-laki lain, dari sudut pandang teori matematika.

"Bukan poligaminya, laki-laki yang berpoligami dia mengabaikan aspek keadilan untuk laki-laki lain, tapi ini bukan teori teologi, ini teori matematika," katanya.

"Karena teori teologi bermasalah juga nanti kalau dinyatakan," tambahnya.

Rocky menegaskan hanya ingin menyanggah pernyataan Anang tentang ucapannya bahwa Tuhan menciptakan manusia berpasang-pasangan.

"Gue cuma ingin buktikan matematika lu (Anang) tadi, kalau sama (berpasangan) gak boleh ada poligami, tapi agama bilang boleh poligami dengan asbabun nuzul panjang lebar," kata Rocky.

Anang membalas, kalau diceritakan lebih sampai pada bab dalil agama, maka obrolan akan lebih panjang.

"Kalau diceritakan ke sana panjang lagi karena ada negara yang di Eropa kan (populasi) perempuannya banyak banget," kata Anang.

Najwa pun lansung menuding kalau apa yang diomongkan Anang merupakan upaya berbelit untuk bilang tak mampu mengomentari gagasan yang dilemparkan Rocky Gerung.

"Jadi itu cara panjang untuk bilang no comment," kata Najwa.

Anang pun tertawa dan mengiyakan apa yang dibilang Najwa.

"ya," ucap Anang sambil tertawa.

Sumber :

https://linimasa.suara.com/read/2023...yah-tak-setuju
bukan.bomat
nomorelies
areszzjay
areszzjay dan 2 lainnya memberi reputasi
1
3.6K
85
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan