Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

valkyr1Avatar border
TS
valkyr1
Tolak Direlokasi ke Rusun, Warga Tanah Merah: 3 Bulan Doang Gratis, ke Depannya Bayar


JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang warga Kampung Tanah Merah, Juminten (50) menolak wacana relokasi dari wilayahnya.

Sebelumnya, muncul usulan relokasi warga Tanah Merah di sekitar Depo Pertamina Plumpang ke rumah susun.

Kalaupun direlokasi dan dipindahkan ke rumah susun, menurut dia, hal tersebut justru merugikan masyarakat.

"Ya percuma, nanti cuma tiga bulan doang gratis, ke depannya bayar lagi. Kalau di sini kan kami enggak bayar," kata Juminten saat ditemui Kompas.com pada Selasa (7/3/2023).

Juminten mengaku, ia tidak memiliki penghasilan yang cukup untuk membayar uang sewa rumah susun nantinya.

Hal senada juga disampaikan oleh Sitiah (45). Dia yang tinggal tepat di balik tembok Depo Pertamina Plumpang ini memilih untuk bertahan.

"Enggak mau di rusun, maunya di sini," ucap Sitiha. Sitiha kemudian berpendapat, pemerintah sebaiknya mempercepat pemindahan Depo Pertamina ke lahan yang dimiliki PT Pelindo (Persero).

Pasalnya, Sitiha mengaku masih mengalami trauma usai kebakaran hebat Depo Pertamina yang turut merembet ke pemukiman warga pada Jumat (3/3/2023). Kebakaran itu menyebabkan 19 warga tewas dan 49 orang lainnya luka-luka.

"Iya penginnya Pertamina yang pindah. Kalau memang Pertamina yang harus pindah, ya jangan lama-lama. Kita juga trauma kan. kalau ada apa-apa ya trauma," kata Sitiha.

Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan, TBBM Plumpang akan dipindahkan ke lahan lain milik PT Pelindo (Persero).

Kawasan yang disiapkan Pelindo tersebut akan siap dibangun TBBM pada akhir tahun 2024.

Mantan Presiden Inter Milan itu juga akan menyiapkan buffer zone atau zona aman di sekitar TBBM dan kilang-kilang Pertamina di seluruh Indonesia.

Sehingga, zona aman ini tidak hanya disiapkan di sekitar TBBM Plumpang, melainkan juga ada di sarana vital lainnya.

"Khusus untuk di Plumpang ada jarak 50 meter dari pagar. Tentu ini menjadi solusi bersama yang kita harapkan juga dari pemerintah daerah. Karena pengamanan adalah prioritas kita semua," tegasnya.

Kebakaran hebat di Depo Pertamina Plumpang di Jalan Tanah Merah Bawah Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, terjadi pada Jumat malam Api dilaporkan muncul pada pukul 20.11 WIB, berasal dari ledakan pipa bahan bakar minyak (BBM) di area Depo.

Kepala Seksi (Kasie) Ops Damkar Jakarta Utara Abdul Wahid menyampaikan bahwa berdasarkan informasi awal yang didapatkan, pipa yang dialiri oleh BBM tersebut meledak karena tersambar petir.

"Kalau info yang diterima itu kesamber petir," ujar Wahid saat dikonfirmasi, Jumat malam. Setelah itu, api dengan cepat membesar karena dipicu karena banyaknya BBM di area Depo Pertamina.

Embusan angin yang kencang di lokasi kejadian lalu membuat api menyambar ke area sekitar hingga pemukiman warga.

Sebanyak 52 unit mobil pemadam dengan 260 petugas dari Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta dikerahkan ke lokasi kebakaran.

Kebakaran tersebut baru berhasil dipadamkan setelah petugas berjibaku memadamkan api selama lebih dari enam jam. Pemadaman dinyatakan selesai pada Sabtu dini hari pukul 02.19 WIB.

https://megapolitan.kompas.com/read/...MHpKSg..#page2



Tanah merah ini adalah "tanah perjanjian" yang sudah d janjikan oleh bapa yohanes kepada umatnya.. emoticon-Malu (S)

Jadi tidak ada satupun mahluk yang boleh mengklaim kepemilikan tanah merah selain umat yang sudah d janjikan tsb.. emoticon-Malu (S)

Puji bapa yohanes.. emoticon-Malu (S)




emoticon-Ngacir

emoticon-Ngakak (S)emoticon-Ngakak (S)emoticon-Ngakak (S)
jakenesse
pakisal212
BALI999
BALI999 dan 26 lainnya memberi reputasi
27
3.2K
74
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan