harrywjyyAvatar border
TS
harrywjyy
Kisah Rafdi Maradjabessy, Anak Wakil Walikota yang Memilih Jadi Kuli Bangunan!

Sumber Gambar

Menjadi anak pejabat mungkin terdengar asik dan enak. Memiliki hidup yang mudah, kebutuhan terpenuhi bahkan mungkin hidup mewah seperti yang banyak kita dengar. Seperti mempunyai mobil Rubicon, motor Harley, sampai pacar cantik. Seakan tidak perlu banyak gerak pun, kita sudah banyak uang sejak lahir.

Tapi hal itu tidak dialami oleh Rafdi Maradjabessy. Kalau disebut anak pejabat, ya dia anak pejabat. Tapi apakah dia hidup mewah? Tidak. Padahal ayahnya yaitu Muhammad Senin adalah seseorang yang punya jabatan cukup penting yakni menjadi Wakil Wali Kota Tidore. Apa ayahnya kekurangan uang, sepertinya juga tidak.

Rafdi menjadi kuli bangunan dan memilih bekerja kasar atas keputusannya sendiri. Ia enggan memanfaatkan jabatan orang tuanya untuk mendapatkan pekerjaan bagus atau jabatan bagus. Menurutnya, semua itu amanah yang tidak bisa dipegang sembarang orang. Jadi ia ingin suksea dengan caranya sendiri, tanpa embel-embel nama besar sang ayah. Dan sebagai ayah, Wakil Walikota Tidore itu mendukung kemauan sang anak.


Sumber Gambar

Pendidikan Rafdi hanyalah tamatan SMA sejak 2017 lalu. Kini ia sudah menikah dan memiliki anak berusia 3 bulan. Ia tinggal bersama orang tua. Sang ayah sendiri menghargai keinginan putranya untuk bekerja keras dari bawah bahkan sampai menjadi kuli bangunan. Karena Rafdi sendiri memilih seperti ini karena ucapan sang ayah pula.

Ayah Rafdi mengajarkan bahwa kerja itu dari bawah ke atas, bukan dari atas ke bawah. Itulah yang memotivasi Rafdi untuk menjalani kehidupan sederhananya ini. Padahal saudaranya yang lain sudah memiliki gelar sarjana bahkan ada yang hendak lanjut ke S2. Hanya saudara bungsunya saja yang masih duduk di Sekolah Dasar. FYI, Rafdi sendiri anak ketiga dari lima bersaudara.

Tapi bukan berarti ayah Rafdi lepas tangan begitu saja, Pada saat waktu-waktu luang atau hari libur. Sang Ayah kerap datang ke tempat kerja, memperhatikannya dan menanyakan bagaimana pekerjaannya. Seperti halnya ayah dan anak. Sang ayah juga sering menelepon untuk sekedar menanyakan dia kerja atau tidak.


Sumber Gambar

Jujur kalau TS jadi ayah Rafdi, TS pun rasanya tidak akan membiarkan anak bekerja seperti ini. Kalau memang mampu memberinya pekerjaan yang enak, TS yakin semua orang tua pasti ingin anaknya dapat pekerjaan yang enak. Tapi ada daya, Rafdi punya pilihannya sendiri dalam menyikapi jabatan ayahnya.

Atas sikap Rafdi ini, banyak netizen yang lantas membandingkannya dengan anak pejabat pajak yang baru-baru ini kasusnya viral. Rafdi adalah contoh anak yang terdidik dengan baik dengan keinginan mandiri yang luar biasa. Semangat juangnya patut dicontoh banyak orang, di saat anak pejabat lain hidup hedon dan memamerkan harta kekayaan orang tuanya.


Sumber Gambar

Ini anak wakil wali kota lho, sedangkan yang anu anak pejabat pajak.

Rafdi tidak tergiur untuk bekerja bersama ayahnya karena ia tahu memegang jabatan juga memegang amanah. Apalagi ia bertanggung jawab langsung kepada masyarakat. Semoga kisah Rafdi ini bisa menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk tidak malu dengan apapun pekerjaannya. Kecuali kuli bangunan, emang harus malu karena paku tidak bisa menancap dengan sendirinya.

emoticon-2 Jempol

Gimana menurut kalian mengenai Rafdi ini?

Sumber: Link Referensi
Tulisan dan Narasi Pribadi


emoticon-Cendol Ganemoticon-Cendol Ganemoticon-Cendol Gan
provocator3301
fredielogan14
p.a.c.o.l
p.a.c.o.l dan 19 lainnya memberi reputasi
20
5.8K
138
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan