Kadang senyum senyum sendiri ya Gan kalau kita melihat komentar komentar di internet terutama dari kolom pemberitaan yang sedang viral, berbagai macam tipe netizen kita ini ada yang overproud sampai yang mengiyakan segala sesuatu padahal sudah jelas jelas berita itu salah atau hoax, kalau dari perbincangan dimari mah katanya karena rendahnya literasi dan minat bangsa Indonesia dalam membaca?

Waduh serendah rendahnya minat baca kalau melihat pemberitaan yang mengatakan bahwa Menteri Agama pak Yaqut memiliki ide gagasan untuk mengganti sholat Jum'at dipindah ke hari Sabtu ya pasti tahu itu bohong dong, bukan percaya malah harusnya tertawa, kok bisa?

Caranya gimana tuh pak Yaqut, apa nggak takut didemo umat, nanti jadi berita paling viral di dunia dong kalau bisa mengganti sholat jum'at dilaksanakan pada hari sabtu?



Sebenarnya artikel artikel hoax semacam itu akan hilang dengan sendirinya jika masyarakat tak menggubris isu isu receh semacam itu, mereka terus menyebar karena ada peminatnya, kalau tanpa peminat ya mereka akan males dengan sendirinya untuk menyebarkan hoax

Sudah beberapa kali menulis tentang hoax dalam waktu yang sangat berdekatan, dari mulai tentara China serbu Indonesia menggunakan pesawat Lion Air, pencatutan nama Dandim Samarinda oleh akun tak bertanggung jawab, Tyna Ratu ngaku ngaku jadi Mbak LPSK pengawal Baradha E sampai yang terbaru bapak Menteri Agama mau memindah sholat Jum'at ke hari Sabtu, kok sepertinya merajalela sekali tindakan semacam itu?



-kalau kasus penghinaan terhadap pejabat cepat ditindaklanjuti (masalah perseorangan)

-kalau kasus hoax jarang sekali ada pemberitaan pelakunya tertangkap (masalah umum)



Tapi semua itu kembali ke masyarakat kita sih, polisi hanya bisa menanggulangi apa yang meresahkan warga masyarakat, karena yang bisa menepis hoax ya cuma masyarakat

Setidaknya beberapa media yang dekat dengan pemerintah seperti Antara telah menjelaskan bahwa konten itu adalah hoax dan fitnah keji terhadap Menteri Agama Republik Indonesia!

Semoga pelakunya cepat tertangkap dan sepertinya dari tiga kasus hoax yang Saya tulis diatas tak ada satupun pemberitaan pelaku hoaxnya telah tertangkap?


Herman?


Tangerang, 23 Februari 2023


@amekachi