Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

terongabusAvatar border
TS
terongabus
Guru Ngaji di Sumber Dilaporkan Cabuli Muridnya




SUMBER, Radar Bromo – Sebagai guru ngaji, Fi, 18 bukannya membuat contoh yang baik. Yang ada malah sebaliknya. Guru ngaji di Sumber, Kabupaten probolinggo itu tega mencabuli muridnya yang masih berumur 12 tahun. Bukan sekali, tapi sampai lima kali.

Melati (nama samaran) dicabuli sekitar bulan Januari. Namun, Tin, 40, ayah dari Melati baru mengetahui putrinya diperlakukan tak senonoh pada 4 Februari 2023. Dia lantas melaporkan Fi ke Polres Probolinggo.

Saat dikonfirmasi, Tin mengaku sakit hati pada Fi. Sebab, berdasakan pengakuan anaknya, Fi tidak hanya mencabuli anaknya sekali. Tapi hingga lima kali.

Ironisnya, pencabulan itu dilakukan di masjid setempat, tempat anaknya mengaji. Fi sendiri adalah guru ngaji di sana. Bahkan, Fi warga desa yang sama dengannya.
Baca Juga: Soal Oknum Guru Cabuli Murid, Kadispendik: Ini Sanksinya Berat

“Dari pengakuan anak saya, sudah lima kali. Awal dilakukan pada Minggu tanggal 22 Januari. Kejadiannya di dalam masjid ketika jam istirahat atau pukul 15.00,” terang ayah korban.

Melati akhirnya menceritakan hal tersebut pada keluarga lantaran ia takut dengan ancaman Fi. Ia bercerita bahwa Fi mengancam akan membunuh ibunya kalau kejadian itu sampai diketahui orang lain.

Saat ini, menurut Tin, peristiwa itu sudah diketahui pemdes setempat. Bahkan, keluarganya dan keluarga Fi juga sudah dipanggil ke kantor desa.

“Jadi kami (keluarga korban dan keluarga pelaku) sama-sama sudah dipanggil ke desa. Namun, tidak dalam satu pertemuan. Pak Inggi nanya, pinginnya bagaimana? Saya jawab ingin keadilan. Dan Pak Tinggi menyerahkan semuanya pada saya. Jadi saya laporkan hal ini ke polres,” terangnya.

Fi sendiri, menurutnya, saat ini masih bebas. Remaja itu belum diamankan. “Saat ini katanya prosesnya masih pemeriksaan saksi-saksi. Jadi dia belum ditangkap. Saya hanya minta kasus ini diproses. Jadi pelaku bisa jera,” tandas Tin.

Terpisah, Kasi Humas Polres Probolinggo Ipda Sugeng Santoso menerangkan, kasus itu sudah masuk ke Polres dan tengah didalami penyidik. Termasuk memeriksa saksi-saksi.

“Laporan sudah kami terima. Saat ini sedang lidik dan kami dalami. Termasuk lanjut hasil dari pemeriksaan,” ujarnya singkat. (rpd/hn)


JawaPos
nomorelies
.co.cc17baik
waloni
waloni dan 2 lainnya memberi reputasi
3
719
19
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan