Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

dedi.meruyaAvatar border
TS
dedi.meruya
Sindir Idris karena Absen Pertemuan, Orangtua Murid: Giliran Peresmian Selalu Hadir
DEPOK, KOMPAS.com - Orangtua murid SDN Pondok Cina 1 mengaku kecewa atas ketidakhadiran Wali Kota Depok Mohammad Idris dalam pertemuan di Ombudsman RI pada Rabu (8/2/2023).

Padahal, pertemuan itu sudah diagendakan untuk menindaklanjuti masalah alih fungsi lahan SDN Pondok Cina 1 menjadi pembangunan masjid raya.

Perwakilan orangtua murid bernama Cici sangat menyayangkan sikap Idris yang tidak hadir dalam pertemuan yang penting ini.

"Ketidakhadiran Wali Kota, jelas sangat kecewa. Pertemuan yang begini penting, diusahakan harus hadir," kata Cici, perwakilan orangtua murid, saat dikonfirmasi, Kamis (9/2/2023).

Ia pun membandingkan dengan agenda-agenda lain yang kerap Idris datangi.

Pasalnya, sang Wali Kota justru selalu hadir di setiap agenda peresmian.

Untuk itu, kata Cici, seharusnya Idris meminta penjadwalan ulang jika pertemuan itu terbentur dengan agendanya.

"Sementara setiap ada peresmian-peresmian di Depok, beliau hampir selalu hadir," kata Cici. "Kalaupun Wali Kota ada kegiatan yang lebih penting harusnya bisa minta pertemuan ini diundur. Rakyatnya mau klarifikasi, sulit sekali," sambung dia.

Sebelumnya diberitakan, Tim Advokat SDN Pondok Cina 1 Depok memenuhi undangan Ombudsman untuk klarifikasi alih fungsi lahan sekolah di Depok, Rabu (8/2/2023).

Dalam pertemuan yang berlangsung selama empat jam tersebut, tim advokat SDN Pondok Cina 1 mengungkap pihaknya diminta melakukan mediasi saat itu juga.

"Sangat disayangkan bahwa pertemuan kali ini ada sejumlah catatan. Ombudsman di akhir malah memberikan tawaran dan usulan kepada kami untuk mediasi," ujar salah satu tim advokat SDN Pondok Cina 1, Jihan Fauziah, di kantor Ombudsman.

"Padahal tujuan dari agenda hari ini itu jelas cuma mengklarifikasi keterangan, di undangan tidak tertera bahwa kami akan dimediasi," tambah dia.


Jihan mengaku kecewa karena Idris hanya mengirim bawahannya untuk melakukan klarifikasi soal alih fungsi lahan SDN Pondok Cina 1.

Ia pun menilai pertemuan ini kurang efektif karena tidak ada pemangku kebijakan di Pemkot Depok yang hadir, termasuk Idris.

"Satu lagi, tidak ada Wali Kota Depok. Dia kan yang bisa memberi dan mengambil keputusan dalam kasus ini. Tapi dia enggak hadir, buat apa kita menghadirkan solusi atau melakukan mediasi," imbuh dia.

Dalam pertemuan ini, Pemkot Depok diwakili oleh Kabid Pengelolaan Aset Badan Keuangan Daerah Kota Depok, M Dini Wizi Fadly dan Kabid Pembinaan Sekolah Dasar Disdik Kota Depok Wawang Buang.

Namun, ketika ditanya perihal alasan absennya Wali Kota Depok, kedua pejabat Pemkot itu bungkam. Saat ditemui, Wawang juga tidak ingin bersuara soal agenda hari ini. Ia langsung pergi menuju mobil yang ditumpangi dan meninggalkan lokasi.

"Tidak (ada komentar), tolong tanya Ombudsman saja. Ombudsman sudah ada datanya semua di sana," kata Wawang, menghindari pertanyaan wartawan.

https://megapolitan.kompas.com/read/...page=all#page2
servesiwi
muhamad.hanif.2
asurizal
asurizal dan 7 lainnya memberi reputasi
8
2.6K
32
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan